![](images/minus.gif)
Teks -- Wahyu 18:23-24 (TB)
![](images/arrow_open.gif)
![](images/advanced.gif)
![](images/advanced.gif)
![](images/advanced.gif)
![](images/advanced.gif)
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
![](images/arrow_open.gif)
![](images/information.gif)
![](images/cmt_minus_head.gif)
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem -> Why 18:1-24
Jerusalem: Why 18:1-24 - -- Hukuman yang diberitakan dalam bab 17, sekarang sudah dekat, Wah 18:1-3. Setelah mereka yang percaya disisihkan dari orang-orang fasik, Wah 18:4, huku...
Hukuman yang diberitakan dalam bab 17, sekarang sudah dekat, Wah 18:1-3. Setelah mereka yang percaya disisihkan dari orang-orang fasik, Wah 18:4, hukuman itu terlaksana, Wah 18:5-24.
Ende -> Why 18:1-24; Why 18:20-24
Dalam bab ini dikesankan dahsjatnja kedjatuhan "Babylon".
![](images/cmt_minus.gif)
Ende: Why 18:20-24 - -- dengan sorak-sorai kegembiraan umat Allah disurga dan dibumi atas kemahaadilan
Allah terhadapnja.
dengan sorak-sorai kegembiraan umat Allah disurga dan dibumi atas kemahaadilan Allah terhadapnja.
Ref. Silang FULL: Why 18:23 - kedengaran lagi // adalah pembesar-pembesar // ilmu sihirmu · kedengaran lagi: Yer 7:34; 16:9; 25:10
· adalah pembesar-pembesar: Wahy 18:3; Yes 23:8
· ilmu sihirmu: Nah 3:4
· kedengaran lagi: Yer 7:34; 16:9; 25:10
· adalah pembesar-pembesar: Wahy 18:3; Yes 23:8
· ilmu sihirmu: Nah 3:4
![](images/cmt_minus.gif)
Ref. Silang FULL: Why 18:24 - orang-orang kudus // di bumi · orang-orang kudus: Wahy 16:6; 17:6
· di bumi: Yer 51:49; Mat 23:35
· orang-orang kudus: Wahy 16:6; 17:6
![](images/cmt_minus_head.gif)
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Why 18:23 - -- 18:23 Dan cahaya lampu tidak akan bersinar lagi di dalammu, dan suara mempelai laki-laki dan pengantin perempuan tidak akan kedengaran lagi di dalammu...
18:23 Dan cahaya lampu tidak akan bersinar lagi di dalammu, dan suara mempelai laki-laki dan pengantin perempuan tidak akan kedengaran lagi di dalammu. Karena pedagang-pedagangmu adalah pembesar-pembesar di bumi, oleh ilmu sihirmu semua bangsa disesatkan."
Ada tiga alasan bagi hukuman yang begitu berat tersebut. Pertama, bahwa pedagang-pedagangmu adalah pembesar-pembesar di bumi. Dengan melipatgandakan materialisme, maka mereka menjadi kaya dan terpandang. Alasan yang kedua adalah, bahwa oleh ilmu sihirmu semua bangsa disesatkan. Dengan ilmu sihir Babel menipu bangsa-bangsa, sama seperti Niniwe dalam Nahum 3:4.
Dalam Yeremia 7:34 kesepian yang sama dinubuatkan bagi Yerusalem dan Yehuda.
![](images/cmt_minus.gif)
Hagelberg: Why 18:1-24 - -- 5. Kota Babel Dimusnahkan (18:1-24)
Dalam pasal 17 kita dapat melihat penilaian atas "budaya global", atau sekularisme, secara apokaliptik, sementara ...
5. Kota Babel Dimusnahkan (18:1-24)
Dalam pasal 17 kita dapat melihat penilaian atas "budaya global", atau sekularisme, secara apokaliptik, sementara pasal 18 menggambarkan sifat dan nasib budaya global, yang terpusat di Kota "Babel". Dalam pasal 17 kita melihat segi rohani sekularisme dari sebuah kota, tetapi dalam pasal 18 segi jasmaninya lebih ditekankan. Babel dipandang dari surga dalam pasal 17, sedangkan dalam pasal 18, kota yang sama dipandang dari geladak kapal barang!
Jatuhnya Babel diceritakan sebelumnya oleh beberapa suara. Pertama, seorang malaikat yang memandang jatuhnya Babel sebagai sesuatu yang sudah terjadi. Setelah itu ada pemberitahuan yang lain dari surga, dan di sini jatuhnya Babel dipandang sebagai sesuatu yang belum terjadi. Kemudian ada tiga tangisan, dari raja-raja, dari pedagang-pedagang, dan dari nahkoda dan pelayar. Jatuhnya Babel diberitakan oleh suara-suara tersebut sesuai dengan keadaan masing-masing.
a. Pemusnahan Babel Diberitakan (18:1-8)
![](images/cmt_minus.gif)
Hagelberg: Why 18:23 - -- 18:23 Dan cahaya lampu tidak akan bersinar lagi di dalammu, dan suara mempelai laki-laki dan pengantin perempuan tidak akan kedengaran lagi di dalammu...
18:23 Dan cahaya lampu tidak akan bersinar lagi di dalammu, dan suara mempelai laki-laki dan pengantin perempuan tidak akan kedengaran lagi di dalammu. Karena pedagang-pedagangmu adalah pembesar-pembesar di bumi, oleh ilmu sihirmu semua bangsa disesatkan."
Ada tiga alasan bagi hukuman yang begitu berat tersebut. Pertama, bahwa pedagang-pedagangmu adalah pembesar-pembesar di bumi. Dengan melipatgandakan materialisme, maka mereka menjadi kaya dan terpandang. Alasan yang kedua adalah, bahwa oleh ilmu sihirmu semua bangsa disesatkan. Dengan ilmu sihir Babel menipu bangsa-bangsa, sama seperti Niniwe dalam Nahum 3:4.
Dalam Yeremia 7:34 kesepian yang sama dinubuatkan bagi Yerusalem dan Yehuda.
![](images/cmt_minus.gif)
Hagelberg: Why 6:1--20:3 - -- B. Masa Kesengsaraan (6:1-20:3)
Bentuk Bagian Ini
Bentuk bagian yang mengisahkan masa kesengsaraan ini menarik. Ada tujuh segel, tujuh sangkakala, dan...
B. Masa Kesengsaraan (6:1-20:3)
Bentuk Bagian Ini
Bentuk bagian yang mengisahkan masa kesengsaraan ini menarik. Ada tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan. (Mungkinkah Mazmur 79:12, yang berkata, "Dan balikkanlah ke atas pangkuan tetangga kami tujuh kali lipat cela yang telah didatangkan kepada-Mu, ya Tuhan!" melatarbelakangi hukuman tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan?) Segel, sangkakala, dan cawan ini merupakan kerangka atau garis besar dari bagian ini. Enam segel itu dibuka Tuhan, disertai hukuman atas bumi. Lalu segel yang ketujuh terdiri dari tujuh sangkakala.299 Keenam sangkakala pertama diceritakan, lalu yang ketujuh terdiri dari tujuh cawan. Struktur ini menekankan dahsyatnya hukuman atas "mereka yang diam di bumi". Segel yang ketujuh merupakan ketujuh sangkakala, dan sangkakala yang ketujuh merupakan ketujuh cawan.300 Jadi, sesudah "yang diam di bumi" mengalami hukuman-hukuman dahsyat yang mulai dari segel yang pertama sampai dengan segel yang keenam, mungkin mereka akan berpikir, "Tinggal hanya satu hukuman lagi, bukankah ada tujuh segel?" Tetapi mereka akan heran, sebab yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang ditandai dengan tujuh sangkakala. Lalu, sesudah hukuman-hukuman dari enam sangkakala, mungkin mereka akan berpikir, "Akhirnya, hanya satu hukuman lagi..." tetapi mereka akan heran, karena yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang disebut tujuh cawan.301
Struktur ini menekankan betapa dahsyatnya hukuman-hukuman itu. Selain itu, ternyata segel, sangkakala, dan cawan menjadi garis besar, kerangka, atau "rantai" kisah ini. Selain "rantai kisah" ini ada beberapa hal lain yang juga disisipkan. Setiap "tambahan" ini juga merupakan dorongan untuk ketujuh jemaat itu.
Bagian ini menceritakan "Masa Kesengsaraan", yang merupakan "minggu" yang ke-70 dalam Kitab Daniel pasal 9, suatu masa yang berkelanjutan tujuh tahun. Di antara nas-nas yang lain, Amos 5:18-20 menceritakan kesengsaraan yang akan dialami umat Israel pada masa itu.
Menurut tafsiran lain, keenam segel dalam Wahyu 6 melambangkan masa ini, "zaman gereja", yang penuh dengan peperangan dan penderitaan seperti dikatakan di dalam Markus 13:5-13 ("Semua itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru").
Tetapi paham tersebut agak sulit diterima, kalau kita membaca 6:8, "Dan kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat dari bumi untuk membunuh dengan pedang dan dengan kelaparan dan sampar, dan dengan binatang-binatang buas yang ada di bumi." Jadi kalau segel yang keempat dibuka, paling tidak kira-kira satu milyar orang akan dibunuh. Itu bukan zaman sekarang. Alasan lain berkaitan dengan permintaan Tuhan Yesus, yang disebutkan dalam Wahyu 5 dan Mazmur 2:8. Seandainya enam segel itu menceritakan keadaan kita dalam "zaman gereja", artinya gulungan kitab itu sudah diminta Tuhan, dan segel itu sedang dibuka. Dengan demikian, menurut tafsiran tersebut, pembukaan enam segel menghabiskan waktu 2000 tahun, tetapi tujuh sangkakala dan tujuh cawan hanya makan waktu kurang dari tiga tahun. Ini tidak mustahil, tetapi agak aneh.
Lebih baik, sesuai dengan dahsyatnya pembukaan segel dan kepentingan pengambilan gulungan kitab, pengambilan gulungan kitab dianggap permulaan Masa Kesengsaraan, dan pembukaan segel dianggap sebagai sebagian dari hukuman Allah atas "yang diam di bumi" pada Masa Kesengsaraan. Hukuman yang dahsyat harus mendahului pendirian Kerajaan Allah di bumi, sangat jelas dalam Amos 5:18-20 dan Yesaya 2:12-21.
Isi Bagian Ini
Dari segi isi (bukan bentuk), bagian ini ada kesamaannya dengan Markus 13 (juga Matius 24 dan Lukas 21), saat Tuhan Yesus bernubuat mengenai akhir zaman. Beasley-Murray302 mencatat kesamaan-kesamaan tersebut sebagai berikut:
1. Perang-perang |
1. Perang-perang |
2. Perselisihan inter- nasional |
2. Perselisihan inter- nasional |
3. Gempa bumi |
3. Kelaparan |
4. Kelaparan |
4. Wabah/sampar |
5. Penganiayaan |
5. Penganiayaan |
6. Gerhana, bintang berjatuhan, goncangan kuasa-kuasa langit |
6. Gempa bumi, gerhana, bintang berjatuhan, pembesar bersembunyi di gua, langit menyusut |
![](images/cmt_minus.gif)
Hagelberg: Why 4:1--22:21 - -- III. Bagian Ketiga: \"... apa yang akan terjadi sesudah ini...\" (4:1-22:21)
Dengan membandingkan Wahyu 1:19 ("Tuliskanlah... apa yang akan terjadi s...
III. Bagian Ketiga: \"... apa yang akan terjadi sesudah ini...\" (4:1-22:21)
Dengan membandingkan Wahyu 1:19 ("Tuliskanlah... apa yang akan terjadi sesudah ini") dan 4:1 ("Naiklah kemari dan Aku akan menunjuk kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini") kita mengetahui bahwa pasal 4 merupakan permulaan dari bagian ketiga. Bagian ketiga ini akan menceritakan "apa yang akan/harus terjadi sesudah" hal-hal mengenai ketujuh jemaat. Apa yang dibahas dalam pasal 1-3 sudah terjadi. Ketujuh jemaat itu sudah tidak ada lagi, sedangkan apa yang digambarkan dalam pasal 4-22 belum terjadi.
Fungsi bagian ini:
Memang Tuhan Yesus sudah menjanjikan pahala yang indah dan hebat kepada yang setia, kepada "barangsiapa yang menang", kepada "yang menuruti apa yang tertulis di dalam" Kitab Wahyu. Dalam bagian ketiga ini dibuktikan bahwa janji-janji itu bukan omong kosong, tetapi Dia mampu menggenapi janji-Nya, karena Dia akan mengalahkan musuh-Nya dan mendirikan Kerajaan-Nya. Juga, mereka yang menganiaya anggota jemaat Kristus akan dikalahkan oleh Raja atas segala raja, sehingga mereka yang dianiaya akan dihibur dan didorong untuk setia di dalam penganiayaan.
Struktur bagian ini:
Struktur bagian ini dapat dibagi ke dalam beberapa bagian, sebagai berikut:
Visi Takhta sebagai Pendahuluan, 4:1-5:14
Masa Kesengsaraan, 6:1-20:3
Kerajaan Seribu Tahun, 20:4-15
Yerusalem yang Baru, 21:1-22:5
Penjelasan Akhir dari Penglihatan, 22:6-17
Bagian Penutup dari Kitab, 22:18-21
![](images/cmt_minus.gif)
Hagelberg: Why 18:24 - -- 18:24 Dan di dalamnya terdapat darah nabi-nabi dan orang-orang kudus dan darah semua orang, yang dibunuh di bumi.
Alasan yang ketiga adalah, bahwa Kot...
18:24 Dan di dalamnya terdapat darah nabi-nabi dan orang-orang kudus dan darah semua orang, yang dibunuh di bumi.
Alasan yang ketiga adalah, bahwa Kota Babel bertanggung jawab atas pembunuhan nabi-nabi, orang-orang kudus, dan semua orang yang dibunuh di bumi.598 Oleh karena kuasa dan pengaruh Kota Babel begitu luas, maka di dalamnya terdapat darah mereka. Dalam Matius 23:35 sesuatu yang hampir sama dikatakan tentang Yerusalem. Dalam Kejadian 4:10 darah Habel berteriak minta pembalasan kepada Tuhan.599
Sekali lagi kita melihat bahwa darah mereka yang dianiaya, yang sepertinya tidak berharga di mata Tuhan Allah dalam pasal 2-3, sebenarnya sangat penting dan berharga bagi Dia.
Pasal ini menekankan bahwa kekayaan atau kemewahan harta benda bersifat sementara. Semuanya akan dibakar. Jemaat di Laodikia, yang berpikir, "Aku kaya dan aku telah memperkayakan diriku dan aku tidak kekurangan apa-apa," tetapi yang sebenarnya "melarat, dan malang, miskin, buta dan telanjang" pasti didorong supaya tidak menyandarkan diri pada kekayaan jasmani lagi, karena kekayaan yang demikian itu bersifat fana. Menurut pandangan manusia, seolah-olah hal-hal rohaniahlah yang lemah, dan tidak kekal. Tetapi pada akhirnya akan dibuktikan justru hal-hal yang jasmaniahlah yang lemah dan fana.
![](images/cmt_minus.gif)
Hagelberg: Why 18:24 - -- 18:24 Dan di dalamnya terdapat darah nabi-nabi dan orang-orang kudus dan darah semua orang, yang dibunuh di bumi.
Alasan yang ketiga adalah, bahwa Kot...
18:24 Dan di dalamnya terdapat darah nabi-nabi dan orang-orang kudus dan darah semua orang, yang dibunuh di bumi.
Alasan yang ketiga adalah, bahwa Kota Babel bertanggung jawab atas pembunuhan nabi-nabi, orang-orang kudus, dan semua orang yang dibunuh di bumi.598 Oleh karena kuasa dan pengaruh Kota Babel begitu luas, maka di dalamnya terdapat darah mereka. Dalam Matius 23:35 sesuatu yang hampir sama dikatakan tentang Yerusalem. Dalam Kejadian 4:10 darah Habel berteriak minta pembalasan kepada Tuhan.599
Sekali lagi kita melihat bahwa darah mereka yang dianiaya, yang sepertinya tidak berharga di mata Tuhan Allah dalam pasal 2-3, sebenarnya sangat penting dan berharga bagi Dia.
Pasal ini menekankan bahwa kekayaan atau kemewahan harta benda bersifat sementara. Semuanya akan dibakar. Jemaat di Laodikia, yang berpikir, "Aku kaya dan aku telah memperkayakan diriku dan aku tidak kekurangan apa-apa," tetapi yang sebenarnya "melarat, dan malang, miskin, buta dan telanjang" pasti didorong supaya tidak menyandarkan diri pada kekayaan jasmani lagi, karena kekayaan yang demikian itu bersifat fana. Menurut pandangan manusia, seolah-olah hal-hal rohaniahlah yang lemah, dan tidak kekal. Tetapi pada akhirnya akan dibuktikan justru hal-hal yang jasmaniahlah yang lemah dan fana.
![](images/cmt_minus_head.gif)
buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Why 18:9-24
Matthew Henry: Why 18:9-24 - Ratapan Para Sahabat Babel; Sorak-sorai atas Keruntuhan Babel Ratapan Para Sahabat Babel; Sorak-sorai atas Keruntuhan Babel (18:9-24)
I. Ratapan sengsara sahabat-sahabat Babel atas kejatuhannya.
...
SH: Why 18:21--19:5 - Lalu setelah itu ...? Suatu kontras besar! (Jumat, 15 November 2002) Lalu setelah itu ...? Suatu kontras besar!
Lalu setelah itu …? Suatu kontras besar!
Kata-kata sang malaikat dalam ayat 21b-24 memperlihatkan...
![](images/cmt_minus.gif)
SH: Why 18:21--19:5 - Kehancuran Babel, keselamatan umat (Selasa, 9 Desember 2014) Kehancuran Babel, keselamatan umat
Dalam kitab-kitab nubuat, ada kalanya seorang nabi selagi berkhotbah melakukan suatu tindakan yang bertujuan meneg...
![](images/cmt_minus.gif)
SH: Why 18:21-24 - Kalah Telak (Kamis, 13 Oktober 2022) Kalah Telak
Istilah kalah telak merujuk kepada keadaan di mana pihak yang ditaklukkan tidak lagi dapat melanjutkan pertandingan. Sejarah kehidupan ad...
![](images/cmt_minus.gif)
SH: Why 18:1-24 - Kudus dan sukacitalah umat Allah! (Jumat, 15 Desember 2006) Kudus dan sukacitalah umat Allah!
Segenap unsur yang bersekongkol tersistem melawan Allah dilukiskan
dalam Why ps. 17 sebagai Babel, pelacur bes...
Utley -> Why 18:21-24
Utley: Why 18:21-24 - --NASKAH NASB (UPDATED): Wahy 18:21-2421 Dan seorang malaikat yang kuat, mengangkat sebuah batu sebesar batu kilangan, lalu melemparkannya ke dalam laut...
TFTWMS: Why 18:5-23 - Molek, Tapi Binasa MOLEK, TAPI BINASA (Wahyu 18:5, 7, 14, 16, 22, 23)
Dalam teks kita, Roma dibandingkan dengan "seorang ratu" (ay. 7), "berpakaian lenan...
![](images/cmt_minus.gif)
TFTWMS: Why 18:20-24 - Lampu-lampu Itu Akan Dipadamkan Selamanya LAMPU-LAMPU ITU AKAN DIPADAMKAN SELAMANYA (Wahyu 18:20-24)
Akhirnya, ketika Allah memadamkan lampu-lampu itu, lampu-lampu itu padam selamanya.
Sukac...
![](images/cmt_minus.gif)
TFTWMS: Why 18:3-23 - Kuat, Tapi Sesat KUAT, TAPI SESAT (Wahyu 18:3, 9, 11-17, 23)
Pengaruh Roma yang menjangkau jauh terlihat nyata di seluruh pasal 17, 18, dan 19: Ia memerintah atas ban...
![](images/cmt_minus.gif)