Jangan Menyerah
Topik : -Nats : Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu (1 Korintus 10:13)
Bacaan : Matius 4:1-11
Coba bayangkan ada sebuah lagu yang begitu kuat pengaruhnya sehingga dapat menghentikan kekacauan di sebuah penjara. Judulnya Yield Not To Temptation (Jangan Menyerah Pada Pencobaan). Alkisah, sekelompok napi wanita diizinkan keluar dari sel untuk mengikuti ceramah dari seorang pembicara luar. Saat ceramah berlangsung, pengawas memberikan perintah yang tidak disukai sebagian napi, sehingga mereka mulai berteriak dan mengancamnya. Pertengkaran pun semakin lama semakin hebat.
Ketika si pengawas berteriak minta tolong, bantuan datang dalam bentuk yang unik. Tiba-tiba sebuah nyanyian terdengar di tengah hiruk pikuk: "Jangan menyerah pada pencobaan, menyerah berarti dosa; sekali menang kau 'kan dapat kemenangan berikutnya." Dan, sungguh menakjubkan, pertengkaran itu seketika berhenti, dan para wanita tersebut ikut bernyanyi sambil masuk kembali ke dalam sel mereka.
Kita dapat menghindarkan diri dari masalah dengan tidak menyerah pada pencobaan dan tidak membiarkan kemarahan mengendalikan kita. Selain itu, kita juga melindungi diri dengan "tidak menyerah." Tidak menyerah pada pencobaan untuk berbohong akan menghindarkan kita dari kehilangan harga diri dan penilaian yang keliru mengenai diri kita. Tidak menyerah pada pencobaan untuk menjadi serakah akan menghindarkan kita dari ketidakpuasan yang terus-menerus. Namun yang paling penting, bila kita tidak menyerah pada pencobaan, berarti kita menyenangkan hati Allah.
Di setiap cobaan, Allah menyediakan "jalan keluar" (1 Korintus 10:13). Anda akan menemukannya dengan berserah kepada-Nya-JDB
untuk memisahkan teks alkitab dan catatan secara horisontal atau vertikal. [