Kejadian 2:17
2:17 tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat
itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati.
"
Kejadian 3:4
3:4 Tetapi ular itu berkata kepada perempuan
itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati
1 ,
Bilangan 26:65
26:65 sebab TUHAN telah berfirman tentang mereka: "Pastilah mereka mati di padang gurun.
" Dari mereka itu tidak ada seorangpun yang masih tinggal hidup selain dari Kaleb
bin Yefune dan Yosua bin Nun.
Bilangan 26:1
Laskar Israel dihitung untuk kedua kalinya
26:1 Sesudah tulah
itu berfirmanlah TUHAN kepada Musa dan kepada Eleazar, anak imam Harun:
1 Samuel 28:19
28:19 Juga orang Israel bersama-sama dengan engkau akan diserahkan TUHAN ke dalam tangan orang Filistin, dan besok engkau serta anak-anakmu
sudah ada bersama-sama dengan daku. Juga tentara Israel akan diserahkan TUHAN ke dalam tangan orang Filistin."
1 Samuel 28:1
Saul di En-Dor
28:1 Pada waktu itu orang Filistin mengerahkan
tentaranya untuk berperang melawan orang Israel. Lalu berkatalah Akhis kepada Daud: "Ketahuilah baik-baik, bahwa engkau beserta orang-orangmu harus maju berperang bersama-sama dengan aku dalam tentara."
Kisah Para Rasul 14:12
14:12 Barnabas mereka sebut Zeus dan Paulus mereka sebut Hermes, karena ia yang berbicara.
Amsal 11:19
11:19 Siapa berpegang pada kebenaran yang sejati, menuju hidup
2 ,
tetapi siapa mengejar kejahatan, menuju kematian
3 .
Amsal 14:32
14:32 Orang fasik dirobohkan
karena kejahatannya, tetapi orang benar mendapat perlindungan
4 karena ketulusannya.
Yehezkiel 18:4
18:4 Sungguh, semua jiwa Aku punya! Baik jiwa ayah maupun jiwa anak Aku punya! Dan orang yang berbuat dosa,
itu yang harus mati.
1 Full Life: SEKALI-KALI KAMU TIDAK AKAN MATI.
Nas : Kej 3:4
Umat manusia terikat kepada Allah oleh iman pada firman-Nya sebagai
kebenaran mutlak
(lihat cat. --> Kej 2:16).
[atau ref. Kej 2:16]
- 1) Karena mengetahui hal ini, Iblis berusaha untuk menghancurkan iman
wanita kepada apa yang dikatakan Allah dengan menimbulkan keragu-raguan
mengenai Firman itu. Iblis memberi kesan bahwa Allah tidak
bersungguh-sungguh dengan perkataan-Nya (bd. Kej 2:16-17). Dengan
kata lain, kebohongan pertama Iblis merupakan suatu bentuk antinomisme,
menyangkal hukuman mati untuk dosa dan kemurtadan.
- 2) Salah satu dosa pokok manusia ialah tidak percaya pada firman Allah.
Yakni percaya bahwa Allah tidak bersungguh-sungguh ketika berbicara
tentang keselamatan, kebenaran, dosa, hukuman dan kematian. Kebohongan
Iblis yang paling bertahan ialah bahwa dosa dan pemberontakan kepada
Allah yang tidak disesali dan disengaja tidak akan mengakibatkan
perpisahan dengan Allah dan kutukan kekal
(lihat cat. --> 1Kor 6:9;
lihat cat. --> Gal 5:21;
lihat cat. --> 1Yoh 2:4).
[atau ref. 1Kor 6:9; Gal 5:21; 1Yoh 2:4]
2 Full Life: SIAPA BERPEGANG PADA KEBENARAN YANG SEJATI, MENUJU HIDUP.
Nas : Ams 11:19
Lihat cat. --> Ams 10:11.
[atau ref. Ams 10:11]
3 Full Life: SIAPA MENGEJAR KEJAHATAN, MENUJU KEMATIAN.
Nas : Ams 11:19
Allah telah menetapkan hukuman untuk tindakan yang melanggar
hukum-hukum-Nya. Pada akhirnya orang yang tidak benar akan dihukum karena
dosa-dosa mereka dan pengabaian terhadap Allah serta orang lain (lih.
Ams 6:29; Kej 34:25-30; 49:7; Rom 6:23; Yak 1:15).
4 Full Life: ORANG BENAR MENDAPAT PERLINDUNGAN
Nas : Ams 14:32
(versi Inggris NIV -- dalam kematian orang benar mendapat
perlindungan). Sekalipun PL tidak mempunyai doktrin yang dikembangkan penuh
tentang apa yang terjadi sesudah kematian, Amsal menyatakan bahwa orang
benar memiliki harapan tetap hidup setelah kematian. Apabila orang fasik
meninggal, mereka tidak mempunyai harapan, hanya kengerian akan kebinasaan
terakhir. Manakala orang benar meninggal, mereka menyerahkan diri kepada
Allah sebagai perlindungan dan harapan mereka setelah kematian (bd.
Ams 12:28; Mazm 49:15-16; 73:24). Penyataan selanjutnya mengenai tujuan
kekal orang benar dan orang fasik diberikan dalam ajaran Yesus dan para
rasul.