Imamat 5:1
5:1 Apabila seseorang berbuat dosa, yakni jika ia mendengar seorang mengutuki, dan ia dapat naik saksi
karena ia melihat atau mengetahuinya, tetapi ia tidak mau memberi keterangan, maka ia harus menanggung
kesalahannya sendiri.
Mazmur 38:4
38:4 (38-5) sebab kesalahanku telah menimpa
kepalaku; semuanya seperti beban berat yang menjadi terlalu berat
bagiku.
Yesaya 53:6
53:6 Kita sekalian sesat
seperti domba
1 , masing-masing kita mengambil jalannya
sendiri, tetapi TUHAN telah menimpakan kepadanya kejahatan
kita sekalian.
Yehezkiel 18:20
18:20 Orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati.
Anak tidak akan turut menanggung kesalahan ayahnya dan ayah tidak akan turut menanggung kesalahan anaknya. Orang benar akan menerima berkat kebenarannya, dan kefasikan orang fasik akan tertanggung atasnya.
Yehezkiel 18:1
Setiap manusia bertanggung jawab atas dirinya
18:1 2 Maka datanglah firman TUHAN kepadaku:
Pengkhotbah 2:24
2:24 Tak ada yang lebih baik bagi manusia dari pada makan dan minum
dan bersenang-senang dalam jerih payahnya.
Aku menyadari bahwa inipun dari tangan Allah
3 .
Pengkhotbah 2:2
2:2 Tentang tertawa
aku berkata: "Itu bodoh!", dan mengenai kegirangan: "Apa gunanya?"
Pengkhotbah 2:21
2:21 Sebab, kalau ada orang berlelah-lelah dengan hikmat, pengetahuan dan kecakapan, maka ia harus meninggalkan bahagiannya kepada orang yang tidak berlelah-lelah untuk itu. Inipun kesia-siaan dan kemalangan yang besar.
1 Full Life: KITA SEKALIAN SESAT SEPERTI DOMBA.
Nas : Yes 53:6
Setiap orang pada saat tertentu telah ingin mengikuti jalannya
sendiri yang mementingkan diri dan berdosa daripada menaati
perintah-perintah Allah yang benar
(lihat cat. --> Rom 6:1);
[atau ref. Rom 6:1]
kita semua bersalah, dan oleh karena itu kita semua membutuhkan Kristus
untuk mati sebagai pengganti kita.
2 Full Life: ADA APA DENGAN KAMU?
Nas : Yeh 18:1-32
Rupanya banyak orang Yahudi percaya bahwa mereka dihukum karena
dosa-dosa para leluhur dan karena itu Allah tidak adil; mereka tidak sadar
bahwa dosa-dosa mereka sendiri lebih parah daripada dosa para leluhur itu.
Pasal ini mengajarkan kebenaran dasar bahwa setiap orang bertanggung jawab
kepada Allah atas hidupnya sendiri, dan bahwa setiap orang yang
terus-menerus berbuat dosa akan mati secara rohani dan menderita hukuman
kekal.
3 Full Life: DARI TANGAN ALLAH.
Nas : Pengkh 2:24-26
Penulis mencapai dua kesimpulan:
- 1) Makan, minum, dan bekerja -- sebenarnya, semua kegiatan dalam hidup
-- dapat memuaskan hanya apabila orang itu memiliki hubungan pribadi
dengan Allah. Hanya Dialah yang memungkinkan kita menemui kenikmatan
dalam hidup ini.
- 2) Allah memberikan hikmat, pengetahuan, dan sukacita sejati kepada
mereka yang di dalam iman berkenan kepada-Nya (bd. Pengkh 3:12-13,22;
Pengkh 5:18-20; 8:15; 9:7). Jadi, kita harus memandang hidup ini
sebagai pemberian dari Allah dan mengharapkan bahwa Ia akan melaksanakan
maksud-Nya bagi kita
(lihat cat. --> Fili 2:13).
[atau ref. Fili 2:13]