Mazmur 16:1
Bahagia orang saleh
16:1 Miktam. Dari Daud. Jagalah
aku, ya Allah, sebab pada-Mu aku berlindung.
Mazmur 57:1
Diburu musuh, tetapi ditolong Allah
57:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Jangan memusnahkan. Miktam Dari Daud, ketika ia lari dari pada Saul, ke dalam gua.
(57-2) Kasihanilah aku, ya Allah, kasihanilah aku, sebab kepada-Mulah jiwaku berlindung;
dalam naungan sayap-Mu
1 aku akan berlindung, sampai berlalu
penghancuran itu.
Mazmur 58:1
Terhadap pembesar yang lalim
58:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Jangan memusnahkan. Miktam dari Daud. (58-2) Sungguhkah kamu memberi keputusan yang adil,
hai para penguasa? Apakah kamu hakimi anak-anak manusia dengan jujur?
Mazmur 59:1
Minta pertolongan melawan musuh
59:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Jangan memusnahkan. Miktam dari Daud, ketika Saul menyuruh orang mengawasi rumahnya
untuk membunuh dia. (59-2) Lepaskanlah aku dari pada musuhku, ya Allahku;
bentengilah aku terhadap orang-orang yang bangkit melawan aku.
Mazmur 60:1
Doa memohon kemenangan
60:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Bunga bakung kesaksian. Miktam dari Daud untuk diajarkan, (60-2) ketika ia memerangi orang Aram-Mesopotamia dan orang Aram-Zoba, dan ketika Yoab pada waktu pulang telah memukul kalah dua belas ribu orang Edom di Lembah Asin.
(60-3) Ya Allah, Engkau telah membuang kami,
menembus pertahanan kami; Engkau telah murka
2 ;
pulihkanlah kami!
1 Full Life: DALAM NAUNGAN SAYAP-MU.
Nas : Mazm 57:2
Naungan sayap Allah menggambarkan kasih, perlindungan, kekuatan, dan
kehadiran penuh kemurahan dari Allah. Kita berlindung di bawah sayap-sayap
itu bilamana menghampiri Dia di dalam doa dan bersandar kepada-Nya dalam
iman (lih. Mazm 17:8; 36:8; 91:4). Di dalam naungan sayap-Nya kita
terlindung dari segala sesuatu yang bertentangan dengan maksud-Nya bagi
kehidupan kita (ayat Mazm 57:3;
lihat cat. --> Mazm 17:8).
[atau ref. Mazm 17:8]
2 Full Life: ENGKAU TELAH MEMBUANG KAMI ... ENGKAU TELAH MURKA.
Nas : Mazm 60:3-14
Daud mengaku bahwa umat Allah mengalami kekalahan dalam perang
karena Allah telah menarik bantuan dan perlindungan ilahi-Nya ketika mereka
tidak lagi menyenangkan hati-Nya dan melakukan kehendak-Nya. Jawaban bagi
Israel dalam situasi menyedihkan ini ialah mencari Allah dengan
sungguh-sungguh di dalam doa dan memperbaharui takut akan Dia (ayat
Mazm 60:6). Dengan cara yang sama, maka kita yang memiliki perjanjian
yang baru dapat mengalami kekalahan rohani di gereja-gereja,
keluarga-keluarga, dan kehidupan pribadi kita karena kita telah melukai
hati Roh Allah dengan dosa kita, penyesuaian diri dengan masyarakat di
sekitar, kesombongan kita atau meninggalkan prinsip-prinsip kebenaran dan
keadilan alkitabiah
(lihat art. PESAN KRISTUS KEPADA TUJUH JEMAAT).