Wahyu 10:6
Konteks10:6 dan ia bersumpah f demi Dia yang hidup sampai selama-lamanya, g yang telah menciptakan langit dan segala isinya, h dan bumi dan segala isinya, dan laut dan segala isinya, katanya: "Tidak akan ada penundaan lagi! i
Kejadian 1:1
KonteksKeluaran 20:11
Konteks20:11 Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, s laut dan segala isinya, dan Ia berhenti t pada hari u ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya.
Yesaya 40:26
Konteks40:26 Arahkanlah matamu ke langit w dan lihatlah: siapa yang menciptakan x semua bintang itu 2 dan menyuruh segenap tentara y mereka keluar, sambil memanggil nama mereka sekaliannya? Satupun tiada yang tak hadir, z oleh sebab Ia maha kuasa dan maha kuat. a
Yesaya 40:28
Konteks40:28 Tidakkah kautahu, dan tidakkah kaudengar? c TUHAN ialah Allah kekal d yang menciptakan e bumi f dari ujung ke ujung; Ia tidak menjadi lelah dan tidak menjadi lesu, g tidak terduga h pengertian-Nya.
Yeremia 10:11
Konteks10:11 Beginilah harus kamu katakan kepada mereka: "Para allah yang tidak menjadikan langit dan bumi akan lenyap o dari bumi dan dari kolong langit ini."
Yeremia 32:17
Konteks32:17 Ah, Tuhan ALLAH! g Sesungguhnya, Engkaulah yang telah menjadikan langit dan bumi h dengan kekuatan-Mu yang besar dan dengan lengan-Mu i yang terentang. Tiada suatu apapun yang mustahil j untuk-Mu!
Yohanes 1:1-3
KonteksKisah Para Rasul 17:24
Konteks17:24 Allah yang telah menjadikan bumi dan segala isinya, m Ia, yang adalah Tuhan atas langit dan bumi, n tidak diam dalam kuil-kuil buatan tangan o manusia,
Efesus 3:9
Konteks3:9 dan untuk menyatakan apa isinya tugas penyelenggaraan rahasia v yang telah berabad-abad tersembunyi dalam Allah, yang menciptakan segala sesuatu,
Kolose 1:16-17
Konteks1:16 karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu 5 , yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; l segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia. m 1:17 Ia ada terlebih dahulu dari segala sesuatu n dan segala sesuatu ada di dalam Dia.
Ibrani 1:2
Konteks1:2 maka pada zaman akhir d ini Ia telah berbicara kepada kita dengan perantaraan Anak-Nya, e yang telah Ia tetapkan sebagai yang berhak f menerima segala yang ada. Oleh Dia g Allah telah menjadikan alam semesta. h
Ibrani 1:10
Konteks1:10 Dan: "Pada mulanya, ya Tuhan, Engkau telah meletakkan dasar bumi, dan langit adalah buatan tangan-Mu. y
[1:1] 1 Full Life : PADA MULANYA ALLAH MENCIPTAKAN.
Nas : Kej 1:1
"Pada mulanya" di sini adalah tegas dan mengarahkan perhatian kepada suatu permulaan yang nyata. Agama-agama kuno lainnya ketika membicarakannya menunjukkan bahwa penciptaan itu dilaksanakan dengan sesuatu yang sudah ada. Mereka melihat sejarah sebagai siklus kejadian yang berulang-ulang terus. Alkitab memahami sejarah sebagai satu garis lurus dengan arah yang ditetapkan oleh Allah. Allah mempunyai rencana dalam penciptaan, dan itu akan diwujudkan-Nya. Untuk ulasan mengenai Allah dan peranan-Nya selaku Pencipta,
lihat art. PENCIPTAAN.
Berbagai implikasi muncul dari kebenaran yang dinyatakan oleh ayat Alkitab yang pertama.
- 1) Karena Allah adalah sumber dari segala sesuatu yang ada, manusia dan alam tidak berdiri sendiri, tetapi menerima keberadaan dan kelangsungannya dari Dia.
- 2) Seluruh keberadaan dan hidup adalah baik jikalau terkait secara benar dengan-Nya dan bergantung pada-Nya.
- 3) Seluruh hidup dan ciptaan dapat penuh makna dan arti selalu.
- 4) Allah memiliki hak berdaulat atas seluruh ciptaan karena Dia Penciptanya. Di dalam dunia yang telah jatuh, Allah menuntut hak-hak-Nya melalui penebusan (Kel 6:6; 15:13; Ul 21:8; Luk 1:68; Rom 3:24; Gal 3:13; 1Pet 1:18).
[40:26] 2 Full Life : SIAPA YANG MENCIPTAKAN SEMUA ... ITU?
Nas : Yes 40:26
Lihat art. PENCIPTAAN.
Nas : Yoh 1:1
Yohanes mengawali Injilnya dengan menyebut Yesus "Firman itu" (Yun. _logos_). Dengan menggunakan istilah ini bagi Kristus, Yohanes memperkenalkan-Nya sebagai Sabda Allah yang pribadi dan menunjukkan bahwa pada zaman akhir ini Allah telah berbicara kepada manusia melalui Anak-Nya (bd. Ibr 1:1-3). Alkitab menyatakan Yesus Kristus sebagai "pelbagai ragam hikmat Allah" (1Kor 1:30; Ef 3:10-11; Kol 2:2-3) dan penyataan sempurna tentang sifat dan kepribadian Allah (Yoh 1:3-5,14,18; Kol 2:9). Sebagaimana ucapan seseorang menunjukkan hati dan pikirannya, Kristus sebagai "Firman itu" menyatakan hati dan pikiran Allah (Yoh 14:9;
lihat art. FIRMAN ALLAH).
Yohanes memberikan kepada kita tiga ciri Yesus Kristus selaku "Firman itu":
- 1) Hubungan Firman dengan Bapa.
- (a) Kristus sudah ada sejak semula bersama-sama dengan Bapa sebelum dunia ini dijadikan (bd. Kol 1:15). Dia sebagai Oknum sudah ada sejak kekekalan, berbeda dari, namun dalam persekutuan abadi dengan Allah Bapa.
- (b) Kristus itu ilahi ("Firman itu adalah Allah") karena Dia
bersifat dan berhakikat sama dengan Bapa (Kol 2:9;
lihat cat. --> Mr 1:11).
[atau ref. Mr 1:11]
- 2) Hubungan Firman dengan dunia. Melalui Kristus, Allah Bapa menciptakan dan sekarang menopang dunia ini (ayat Yoh 1:3; Kol 1:16; Ibr 1:2).
- 3) Hubungan Firman dengan umat manusia. "Firman itu telah menjadi
manusia" (ayat Yoh 1:14). Di dalam Yesus, Allah menjadi manusia,
yaitu memiliki sifat manusia tetapi tanpa dosa. Inilah pernyataan dasar
dari penjelmaan: Kristus meninggalkan sorga serta memasuki keadaan
manusia lewat kelahiran alami
(lihat cat. --> Mat 1:23).
[atau ref. Mat 1:23]
[1:2] 4 Full Life : PADA MULANYA BERSAMA-SAMA DENGAN ALLAH.
Nas : Yoh 1:2
Kristus tidak diciptakan; Dia adalah abadi, dan senantiasa dalam persekutuan kasih dengan Bapa dan Roh Kudus
(lihat cat. --> Mr 1:11
[atau ref. Mr 1:11]
mengenai Trinitas).
[1:16] 5 Full Life : DI DALAM DIALAH TELAH DICIPTAKAN SEGALA SESUATU.
Nas : Kol 1:16
Paulus menegaskan kegiatan Kristus dalam penciptaan.
- 1) Segala sesuatu, baik yang bendawi maupun yang rohani, telah ada karena karya Kristus sebagai pelaksana yang aktif dalam penciptaan (Yoh 1:3; Ibr 1:2).
- 2) Segala sesuatu tetap bersatu dan terpelihara di dalam Dia (ayat
Kol 1:17; Ibr 1:3;
lihat art. PENCIPTAAN).