Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 281 - 300 dari 2810 ayat untuk bai* (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Yeh 6:1) (ende: Israil)

dalam Kitab Jeheskiel hampir selalu seluruh bangsa Israil, baik Juda maupun Israil.

(1.00) (Yeh 6:3) (ende: bukit angkar)

ialah tempat ibadah kafir, bukit2 alam atau bukit2 (ketinggian2) buatan. Disini orang2 Kena'an berbakti kepada dewatanja; kemudian orang2 Israilpun berbakti disitu baik kepada dewa2 kafir baik kepada Jahwe.

(1.00) (Yeh 7:24) (ende: kesombongan orang perkasa)

ialah Bait Allah, jang mendjadi alas kesembronoan.

(1.00) (Yeh 8:11) (ende)

Tentang orang ini tidak diketahui apa2. Tapi njata sekali ia salah seorang jang dikenal baik2 oleh kaum buangan, seorang tokoh jang penting di Jerusjalem.

(1.00) (Yeh 9:7) (ende)

Dengan pembunuhan didalam Bait Allah, tempat sutji itu ditjemarkan.

(1.00) (Yeh 11:16) (ende)

Jahwe mendjadi tempat sutji bagi kaum buangan jang djauh dari Bait Allah di Jerusjalem. Djadi Jahwe hadir di-tengah2 mereka. Untuk sementara waktu sadja, oleh karena nanti Jahwe akan pulang bersama dengan mereka ketanahnja.

(1.00) (Yeh 11:23) (ende: ditengah-tengah kota)

ialah dari Bait Allah.

(1.00) (Yeh 13:2) (ende)

Nabi2 palsu itu muntjul di Babel dan melawan Jeheskiel dengan meramalkan keadaan baik ditanah air.

(1.00) (Yeh 13:5) (ende)

Dengan bahasa kiasan Jeheskiel mengatakan, bahwa nabi2 palsu itu tidak memberikan pertolongan benar kepada Israil, melainkan dengan menubuatkan jang baik sadja mereka menipu, seperti orang melabur tembok kota jang rusak untuk menjembunjikan kerusakannja.

(1.00) (Yeh 21:12) (ende: menepuk paha)

isjarat baik untuk kemarahan maupun kesedihan.

(1.00) (Yeh 22:30) (ende: membangun tembok....dst.)

Bahasa kiasan: Tidak ada seorangpun jang dengan kelakuan baik membela Jerusjalem terhadap murka Allah.

(1.00) (Yeh 24:21) (ende: kebanggaan.....dst.)

ialah Bait Allah.

(1.00) (Yeh 24:25) (ende: bentengnja)

ialah Bait Allah.

(1.00) (Yeh 34:1) (ende)

Nabi membandingkan Israil dengan kawanan. Gembala2 jang buruk ialah para radja dan pemimpin Israil dahulu jang tidak menunaikan tugasnja dengan baik, sehingga bangsa Israil merosot kesusilaannja dan achirnja binasa dengan masuk pembuangan (Yeh 34:1-6). Tuhan menghukum gembala2 jang buruk itu (Yeh 34:7-10) dan Ia sendiri memperhatikan kawananNja dan mengembalikan Israil (Yeh 34:11-16). Keadaan kawanan tentu buruk sekali (Yeh 34:17-22), tapi Allah akan mengangkat gembala jang baik atas mereka jang serupa dengan radja Dawud dahulu, jakni al-Masih. Ia mengikat perdjandjian baru dengan Israil dan demikian semua baik dan beres(Yeh 34:23-31).

(1.00) (Yeh 36:27) (ende: rohKu)

ialah daja ilahi jang menjanggupkan umat Jahwe untuk berbuat baik dan menepati hukum2Nja. Daja susila merupakan kurnia Allah dan bukan daja insani.

(1.00) (Yeh 37:15) (ende)

Perbuatan beribarat ini sekali lagi menubuatkan keselamatan Israil dimasa depan, baik kembali dari pembuangan maupun masa depan kelak (al-Masih).

(1.00) (Yeh 37:28) (ende: Allah menguduskan Israil)

dengan menjendirikan mendjadi milikNja jang chas. Lambangnja ialah Bait Allah.

(1.00) (Yeh 40:1) (ende)

Pasal2 ini dengan pandjang lebar dan setjara terperintji menggambarkan dalam nubuat jang berupa penglihatan masa depan umat Jahwe. Masa depan itu dilukiskan sedjadjar dengan masa jang lampau, jakni: Jahwe hadir dalam baitullah dipusat umat, Jerusjalem, dan semua suku Israil sebagai kesatuan menetap dikeliling kediaman Allah itu dengan dikepalai oleh satu radja, wakil Jahwe, radja jang adil dan baik. Berkat anugerah Allah dari dalam BaitNja tanahnja luar biasa subur dan makmurnja.

Masa depan itu bukan sadja sedjadjar dengan masa jang lampau, jakni djaman Dawud dan Sulaiman, tapi djuga djauh melebihinja. Masa depan, keradjaan Allah, jang terachir, dilukiskan sedemikian itu, oleh karena, sebagai orang Israil dan imam Jeheskiel hampir tidak dapat memikirkannja setjara lain. Semuanja achirnja hanja ibarat sadja. Kenjataan sesungguhnja masih djauh mengatasi pengharapan nabi. Pasal2 ini terbagi atas tiga bagian, jakni: Baitullah jang baru (Yeh 40:1-43:12), ibadah jang baru (Yeh 43:13-46:24), pembagian negeri jang baru (Yeh 40:47-48).

(1.00) (Yeh 40:5) (ende)

Naskah hibrani dalam gambaran baitullah ini memakai istilah teknis jang sering sukar dimengerti. Malah orang2 Jahudi sudah lama tidak memahaminja dengan baik2.

(1.00) (Yeh 40:48) (ende)

"rumah Jahwe" ialah gedung pusat seluruh kompleks Bait Allah; itulah tempat tinggal Allah. Gedung itu terdiri atas tiga bagian, jaitu Haluan, Balai dan Kediaman.



TIP #24: Gunakan Studi Kamus untuk mempelajari dan menyelidiki segala aspek dari 20,000+ istilah/kata. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA