Apakah setelah kelahiran-Nya orang tua Tuhan kita membawa Dia ke Yerusalem ataukah ke Mesir?
Menurut beberapa orang, catatan di Matius dan di Lukas tidak sepakat. Tetapi sebenarnya tidak terdapat di antaranya. Setelah kelahiran Yesus, orang tua-Nya tetap tinggal di Betlehem sampai tiba waktunya untuk membawa Bayi ini ke Bait Suci, untuk diserahkan, yang merupakan akhir dari hari-hari pentahiran. Setelahnya, Yusuf dan Maria bersama anak itu pergi ke Nazaret, menyelesaikan urusan-urusan mereka dan kembali ke Betlehem, di mana mereka tinggal - tidak lagi dalam kandang tetapi di "sebuah rumah" - ketika orang Majus berkunjung. Orang-orang bijak ini untuk pertama kalinya pergi ke Yerusalem dan di sana mereka diarahkan ke Betlehem. Setelah kunjungan mereka, Yusuf diperingatkan oleh seorang malaikat pembawa pesan lalu terjadilah pelarian mereka ke Mesir. Untuk mendapatkan rangkaian peristiwanya yang jelas, catatan dari keempat penginjil harus diperhatikan secara menyeluruh, seolah salah satu mencatat peristiwa yang diabaikan lainnya. Markus dan Yohanes tidak mencatat apa-apa yang berkaitan dengan masa kanak-kanak Yesus, sementara Matius dan Lukas sama-sama memberikan uraian yang jelas terhadap semua peristiwa ini, meskipun Lukas mengabaikan semua rujukan tentang kembalinya mereka ke Betlehem dan perjalanan ke Mesir, yang selanjutnya diceritakan Matius dengan sangat terperinci. Keempat penginjil ini sama sekali tidak bermaksud mengetengahkan catatan lengkap secara berturut-turut tentang kehidupan Juruselamat di dunia, tetapi masing-masing merencanakan untuk melengkapi tulisan penginjil lainnya.
Artikel yang terkait dengan Matius: