Kesenangan apakah yang harus dikorbankan jika seseorang bergabung menjadi anggota gereja?
Allah tidak meminta kita berkorban sekadar untuk berkorban. Ketika Dia meminta kita meninggalkan sesuatu itu karena Dia mengetahui hal itu akan membahayakan kita. Dalam seluruh pemikiran kita tentang Allah kita harus memegang teguh kebenaran dasar yang penting bahwa Dia mengasihi kita. Dia tidak mungkin berpikir secara benar atau merasa nyaman jika tidak memulai dengan demikian. Karena Dia mengasihi kita, maka Dia menginginkan kita bahagia. Dia tidak ingin mengambil kebahagiaan kita, melainkan memberikan lebih banyak lagi. Dan Dia mengetahui bahwa kita dapat merasa bahagia hanya jika kita mengasihi serta melayani Dia. Sebenarnya Dia tidak meminta kita untuk menyerahkan sesuatu, kecuali memberikan diri kita kepada Dia. Ketika kita menyadari bahwa kita ini milikNya, maka kita juga menyadari bahwa ada hal-hal tertentu yang merugikan kita, hal yang lain mungkin mempunyai pengaruh merugikan terhadap orang lain. Kita hidup bagi Dia dan bagi umat tebusan-Nya. Semua pertanyaan ini menjadi mudah. Olah raga atletik yang berfaedah membuat badan kita lebih kuat untuk melakukan pekerjaan-Nya. Tetapi, kita mengetahui bahwa dansa merusak kehidupan moral dan kehidupan rohani banyak orang, dan bahwa sebagian besar sandiwara atau teater mempunyai ciri-ciri yang tidak disetujui dan berpengaruh merugikan. Jadi pengorbanan yang pada awalnya kelihatan sulit sebenarnya tidak sulit sama sekali, dan kita menemukan lebih banyak kebahagiaan melalui kesadaran bahwa kita menyenangkan dan membantu Dia daripada yang dapat kita temukan melalui bentuk penyerahan pada keinginan diri sendiri.
Artikel yang terkait dengan Matius: