Berikut adalah analisis dan kata kunci dalam Kitab Ayub pasal
8:
1.
Bildad: Orang Suah yang memberikan tanggapan kepada
Ayub.
2. Mengatakan hal-hal itu: Bildad menegur Ayub karena perkataannya yang meragukan keadilan Allah.
3.
Angin kencang: Perumpamaan untuk menggambarkan perkataan Ayub yang tidak berdasar.
4.
Allah membengkokkan keadilan: Pertanyaan retoris Bildad untuk menegaskan bahwa Allah tidak pernah melanggar keadilan.
5.
Yang Mahakuasa membengkokkan kebenaran: Pertanyaan retoris Bildad untuk menegaskan bahwa Allah tidak pernah melanggar kebenaran.
6.
Anak-anakmu telah berbuat dosa: Bildad mengasumsikan bahwa penderitaan Ayub adalah akibat dosa anak-anaknya.
7.
Kuasa pelanggaran mereka: Allah menyerahkan anak-anak Ayub ke dalam kuasa dosa mereka.
8.
Mencari Allah: Bildad menasihati Ayub untuk mencari Allah dan memohon belas kasihan-Nya.
9.
Suci dan jujur: Bildad mengatakan bahwa jika Ayub hidup dengan kekudusan dan kejujuran, Allah akan memulihkan kehidupannya.
10.
Generasi-generasi sebelumnya: Bildad mengajak Ayub untuk belajar dari pengalaman dan hikmat para leluhur.
11.
Papirus dan gelagah: Perumpamaan untuk menggambarkan bahwa tanaman membutuhkan air untuk tumbuh.
12.
Jalan hidup orang yang melupakan Allah: Bildad menggambarkan bahwa orang yang tidak mengenal Allah akan kehilangan harapan dan kekuatan.
13.
Sukacita jalan-Nya: Bildad menyatakan bahwa mengenal dan mengikuti Allah akan membawa sukacita dan berkat.
14.
Allah tidak menolak orang yang tidak bersalah: Bildad meyakinkan Ayub bahwa Allah tidak akan menolak orang yang hidup dengan kebenaran.
15.
Tangan pelaku kejahatan: Bildad meyakinkan Ayub bahwa Allah tidak akan memperkuat tangan orang yang melakukan kejahatan.
16.
Malu dan kemah orang fasik: Bildad menyatakan bahwa orang yang membenci Ayub akan mengalami malu dan kehidupan orang fasik akan berakhir.
Kata kunci: Bildad, keadilan, kebenaran, dosa, Allah, belas kasihan, suci, jujur, generasi, papirus, gelagah, melupakan Allah, sukacita, tidak bersalah, tangan kejahatan, malu, orang fasik.