Kata kunci dalam Kitab "Pengkhotbah" pasal
2 adalah sebagai berikut:
1.
Kegembiraan: Pengkhotbah mencoba mencari kegembiraan dalam hidup, tetapi menemukan bahwa itu sia-sia.
2.
Kebodohan: Pengkhotbah menyadari bahwa tawa dan kegembiraan adalah kebodohan.
3.
Hikmat: Pengkhotbah menggunakan hikmat untuk mencari apa yang baik bagi manusia, tetapi menemukan bahwa itu juga sia-sia.
4.
Pekerjaan: Pengkhotbah membangun rumah, menanam kebun, dan memiliki banyak harta, tetapi menyadari bahwa semuanya sia-sia.
5.
Kesenangan: Pengkhotbah menikmati kesenangan dan kepuasan duniawi, tetapi menyadari bahwa itu juga sia-sia.
6.
Kesia-siaan: Pengkhotbah menyimpulkan bahwa semua upaya manusia di bawah matahari adalah sia-sia dan mengejar angin.
7.
Hati: Pengkhotbah menyelidiki hatinya dan menyadari bahwa kehidupan ini tidak memiliki makna yang abadi.
8.
Kematian: Pengkhotbah menyadari bahwa baik orang berhikmat maupun orang bodoh akan mati, dan semua yang mereka lakukan akan dilupakan.
9.
Pemberian: Pengkhotbah menyadari bahwa ada ketidakadilan dalam hidup ini, di mana orang yang bekerja keras memberikan hasil kerjanya kepada orang yang tidak bekerja keras.
10.
Kenikmatan: Pengkhotbah menyimpulkan bahwa makan, minum, dan menikmati hasil kerja keras adalah yang terbaik dalam hidup ini, karena itu adalah anugerah dari Allah.
Keseluruhan pasal ini mengeksplorasi pencarian pengkhotbah akan makna hidup dan kepuasan duniawi, tetapi akhirnya menyimpulkan bahwa semua itu sia-sia dan hanya Allah yang memberikan makna sejati dalam hidup.