
Yesaya 42
AlkiPEDIA (Perpustakaan Elektronik Dan Informasi Alkitab)

buka semuaAlkiPEDIA Kitab
Fakta
Fakta: Statistik 66 pasal, 1292 ayat, 37.044 kata Penulis Yesaya Tema Hukuman dan Keselamatan; Keselamatan bangsa melalui hukuman dan...
Statistik | 66 pasal, 1292 ayat, 37.044 kata |
Penulis | Yesaya |
Tema | Hukuman dan Keselamatan; Keselamatan bangsa melalui hukuman dan anugerah. |
Waktu | + 700-680 SM |
Tempat | Yerusalem, di Yehuda |
Kata Kunci | Keselamatan. |
Kristus Di Alkitab | Dia adalah Raja Damai |
Latar Belakang
Latar Belakang: Latar belakang sejarah bagi pelayanan nubuat Yesaya, anak Amos adalah
Yerusalem pada masa pemerintahan empat raja Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas, dan...
Latar belakang sejarah bagi pelayanan nubuat Yesaya, anak Amos adalah Yerusalem pada masa pemerintahan empat raja Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas, dan Hizkia (Yes 1:1). Raja Uzia wafat pada tahun 740 SM (bd. 1Sam 6:1) dan Hizkia pada tahun 687 SM; jadi, pelayanan Yesaya meliputi lebih daripada setengah abad sejarah Yehuda. Menurut tradisi Yahudi, Yesaya mati syahid dengan digergaji menjadi dua (bd. Ibr 11:37) oleh Raja Manasye putra Hizkia yang jahat dan penggantinya (+ 680 SM).
Yesaya rupanya berasal dari keluarga kalangan atas di Yerusalem; dia orang berpendidikan, memiliki bakat sebagai penggubah syair dan berkarunia nabi, mengenal keluarga raja, dan memberikan nasihat secara nubuat kepada para raja mengenai politik luar negeri Yehuda. Biasanya, Yesaya dipandang sebagai nabi yang paling memahami kesusastraan dan paling berpengaruh dari semua nabi yang menulis kitab. Ia menikahi seorang wanita yang juga berkarunia kenabian, dan pasangan ini memiliki dua putra yang namanya mengandung pesan yang simbolik bagi bangsa itu.
Yesaya hidup sezaman dengan Hosea dan Mikha; ia bernubuat selama perluasan yang mengancam dari kerajaan Asyur, keruntuhan terakhir Israel (kerajaan utara) serta kemerosotan rohani dan moral di Yehuda (kerajaan selatan). Yesaya memperingati raja Yehuda, Ahas, untuk tidak mengharapkan bantuan dari Asyur melawan Israel dan Aram; ia mengingatkan Raja Hizkia, setelah kejatuhan Israel tahun 722 SM, agar jangan mengadakan persekutuan dengan bangsa asing menentang Asyur. Ia menasihati kedua raja itu untuk percaya Tuhan saja sebagai perlindungan mereka (Yes 7:3-7; Yes 30:1-17). Yesaya mempunyai pengaruhnya terbesar pada masa pemerintahan Raja Hizkia.
Beberapa cendekiawan meragukan apakah Yesaya menulis seluruh kitab ini. Mereka menentukan pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) saja yang ditulis Yesaya dari Yerusalem; biasanya mereka beranggapan pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24) berasal dari seorang atau beberapa orang pengarang lain sekitar satu atau satu setengah abad kemudian. Akan tetapi, tidak ada data alkitabiah yang mengharuskan kita menolak Yesaya sebagai penulis seluruh kitab ini. Nubuat-nubuat Yesaya dalam pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24) untuk para buangan Yahudi di Babel jauh setelah kematiannya menekankan kemampuan Allah untuk menyatakan berbagai peristiwa khusus di masa depan melalui para nabi-Nya (mis. Yes 42:8-9; Yes 44:6-8; Yes 45:1; Yes 47:1-11; Yes 53:1-12). Jikalau seorang dapat menerima perwujudan penglihatan dan penyataan kenabian (bd. Wahy 1:1; Wahy 4:1--22:21), maka lenyaplah sudah halangan utama untuk percaya bahwa Yesaya menulis seluruh kitab ini. Bukti-bukti pendukung positif cukup banyak dan tergolong di bawah dua bagian yang luas.
- (1) Bukti dari dalam kitab ini sendiri mencakup pernyataan pembukaan (Yes 1:1) (yang berlaku untuk seluruh kitab) dan banyak kesamaan ungkapan dan pikiran yang mencolok di antara kedua bagian utama kitab ini. Salah satu contoh terkenal ialah ungkapan "Yang Mahakudus, Allah Israel" yang muncul 12 kali dalam pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) dan 14 kali dalam pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24), dan hanya enam kali di seluruh bagian PL lainnya. Tidak kurang dari 25 bentuk kata Ibrani muncul dalam kedua bagian utama Yesaya, tetapi tidak terdapat di kitab nubuat yang lain di PL.
- (2) Bukti dari luar kitab ini mencakup kesaksian Talmud Yahudi dan PB sendiri, yang menghubungkan seluruh bagian kitab ini dengan nabi Yesaya (mis. bd. Mat 12:17-21 dengan Yes 42:1-4; Mat 3:3 dan Luk 3:4 dengan Yes 40:3; Yoh 12:37-41 dengan Yes 6:9-10 dan Yes 53:1; Kis 8:28-33 dengan Yes 53:7-9; Rom 9:27 dan Yes 10:16-21 dengan Yes 10:1-34; Yes 53:1-12; Yes 65:1-25).
Garis Besar
Garis Besar:
I. Berbagai Nubuat Mengenai Hukuman dan Teguran
( Yes 1:1-35:10 )
A. Latar Belakang Nubuat Yesaya...
- I. Berbagai Nubuat Mengenai Hukuman dan Teguran
(Yes 1:1-35:10) - A. Latar Belakang Nubuat Yesaya
(Yes 1:1-31) - B. Berbagai Nubuat Yesaya yang Mula-Mula
(Yes 2:1-5:30) - 1. Hari Tuhan
(Yes 2:1-22) - 2. Hukuman Terhadap Yehuda dan Yerusalem
(Yes 3:1-4:1) - 3. Nubuat-Nubuat Tentang Hukuman dan Kemuliaan
(Yes 4:2-6) - 4. Perumpamaan Tentang Hukuman dan Pembuangan Yehuda
(Yes 5:1-30) - C. Penyucian dan Pengutusan Yesaya
(Yes 6:1-13) - D. Berbagai Nubuat Yesaya yang Mula-Mula Tentang Mesias
(Yes 7:1-12:6) - 1. Tanda Imanuel
(Yes 7:1-25) - 2. Berbagai Lambang Tentang Pelepasan oleh Mesias
(Yes 8:1-9:6) - 3. Berbagai Nubuat Tentang Hukuman Terhadap Israel (Kerajaan Utara)
dan Asyur
(Yes 9:7-10:34) - 4. Mesias dari Keturunan Daud dan Kerajaan-Nya
(Yes 11:1-12:6) - E. Berbagai Nubuat Yesaya Tentang Hukuman Terhadap Bangsa-Bangsa
(Yes 13:1-23:18) - 1. Terhadap Babel
(Yes 13:1-14:23) - 2. Terhadap Asyur
(Yes 14:24-27) - 3. Terhadap Filistea
(Yes 14:28-32) - 4. Terhadap Moab
(Yes 15:1-16:14) - 5. Terhadap Damsyik dan Efraim
(Yes 17:1-14) - 6. Terhadap Etiopia
(Yes 18:1-7) - 7. Terhadap Mesir
(Yes 19:1-20:6) - 8. Terhadap Babel (Nubuat Kedua)
(Yes 21:1-10) - 9. Terhadap Duma
(Yes 21:11-12) - 10. Terhadap Arabia
(Yes 21:13-17) - 11. Terhadap Yerusalem
(Yes 22:1-25) - 12. Terhadap Tirus dan Sidon
(Yes 23:1-18) - F. Berbagai Nubuat Tentang Akhir Zaman
(Yes 24:1-27:13) - G. Berbagai Nubuat Tentang Celaka yang Kait-Mengait Dengan Harapan
Nubuat akan Keselamatan
(Yes 28:1-35:10) - II. Sisipan Sejarah Mengenai Hizkia
(Yes 36:1-39:8) - A. Pelepasan Hizkia dari Asyur
(Yes 36:1-37:38) - B. Penyakit dan Kesembuhan Hizkia
(Yes 38:1-22) - C. Kesombongan Hizkia yang Bodoh
(Yes 39:1-8) - III.Berbagai Nubuat Tentang Keselamatan dan Pengharapan
(Yes 40:1-66:24) - A. Berbagai Janji yang Menubuatkan Pemulihan Umat Allah
(Yes 40:1-48:22) - 1. Kemuliaan Tuhan dan Hamba-Nya akan Dinyatakan
(Yes 40:1-42:25) - 2. Pemulihan Kaum Sisa yang Ditebus
(Yes 43:1-45:25) - 3. Pelajaran Iman bagi Yehuda Ketika Allah Menghukum Babel
(Yes 46:1-48:22) - B. Berbagai Janji yang Menubuatkan Mesias, Hamba yang Menderita
(Yes 49:1-53:12) - 1. Tugas dan Ketaatan-Nya
(Yes 49:1-50:11) - 2. Dorongan dan Nasihat-Nya untuk Kaum Sisa
(Yes 51:1-52:12) - 3. Penderitaan dan Kematian-Nya yang Mendamaikan
(Yes 52:13-53:12) - C. Penyataan Selanjutnya yang Menubuatkan Pemulihan dan Penebusan
(Yes 54:1-59:21) - D. Berbagai Penglihatan yang Menubuatkan Masa Depan Sion yang Mulia
(Yes 60:1-66:24) - 1. Kemakmuran dan Damai Sejahtera Sion
(Yes 60:1-22) - 2. Pengurapan dan Misi Mesias
(Yes 61:1-11) - 3. Syafaat yang Bersifat Nubuat untuk Pemulihan dan Kemuliaan Sion
(Yes 62:1-64:12) - 4. Jawaban Allah yang Memberi Kemurahan dan Akhir yang Mulia
(Yes 65:1-66:24)
Tujuan
Tujuan: Tujuan lipat tiga jelas kelihatan dalam tulisan Yesaya.
(1) Sang nabi pertama-tama menghadapi bangsanya sendiri dan bangsa lain yang...
Tujuan lipat tiga jelas kelihatan dalam tulisan Yesaya.
- (1) Sang nabi pertama-tama menghadapi bangsanya sendiri dan bangsa lain yang sezaman dengan firman Tuhan mengenai dosa mereka dan hukuman Allah yang akan datang.
- (2) Lalu, melalui berbagai penglihatan yang mengandung wahyu dan Roh nubuat, Yesaya menubuatkan pengharapan bagi angkatan masa depan orang Yahudi buangan. Mereka akan dikembalikan dari pembuangan dan akan ditebus Allah untuk menjadi terang bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi.
- (3) Akhirnya, Yesaya bernubuat bahwa Allah akan mengirim Mesias dari keturunan Daud, yang keselamatan-Nya pada akhirnya akan meliputi semua bangsa di bumi ini, sehingga memberikan pengharapan bagi umat Allah di bawah perjanjian yang lama dan yang baru.
Tema-tema Kunci
Tema-tema Kunci: 1. Allah (pasal 6 )
Pasal Yes 6 mencatat mengenai penglihatan yang diberikan kepada Yesaya untuk menunjukkan dengan jelas kepadanya siapakah...
Pasal Yes 6 mencatat mengenai penglihatan yang diberikan kepada Yesaya untuk menunjukkan dengan jelas kepadanya siapakah Allah dan apa yang dikerjakan-Nya.
o Penglihatan (Yes 6:1-4): Apa ciri-ciri Allah seperti yang digambarkan di sini?
o Jawaban (Yes 6:5-7): Apa arti dari "mezbah pembakaran" dan dari mana asalnya (Keluaran 30:1-10)?
o Panggilan (Yes 6:8): "Siapakah yang akan Kuutus?" Allah mengutus dan mengundang para sukarelawan. Apa syarat pertama untuk menjadi misionaris? (Lihat juga Yohanes 20:21-23)?
o Kenyataan (Yes 6:9-13): Seorang utusan tidak dijamin mendapat sukses besar, tetapi ia dijamin untuk sukses dalam beberapa hal (lihat juga Yesaya 55:11). Referensi untuk ayat Yes 6:9 diambil dari Perjanjian Baru: Matius 13:1-17; Yohanes 12:23-43; Kisah 28:23-28; Roma 11:1-8.
2. Menafsirkan nubuatan (pasal 7)
Nubuatan biasanya diberikan kepada orang-orang tertentu pada suatu saat yang tertentu pula. Dalam menafsirkan suatu nubuatan kita harus mengajukan dua pertanyaan:
- Apa arti kata-kata dalam nubuatan itu bagi mereka?
- Apa arti kata-kata dalam nubuatan itu bagi kita?
Biasanya nubuatan mengacu kepada kejadian-kejadian pada saat nabi itu hidup dan masa yang akan datang. Demikian juga halnya dengan Yesaya 7:14. Baca dengan cermat Yes 7:1-25; 2Ra 15:27-16:9; 2Ta 28:1-21. Penggenapan pertama dari nubuatan itu terjadi ketika seorang wanita muda melahirkan seorang bayi dan pada saat bayi itu masih belum dapat memilih makanannya sendiri, tentara Israel dan Siria yang sedang mengepung Yehuda mengundurkan diri tanpa alasan yang jelas. Penggenapan kedua terjadi pada waktu seorang perawan melahirkan bayi Kristus. Baca Matius 1:18-23.
3. Kebun anggur (pasal 5)
Umat Allah, bangsa Yahudi, membanggakan diri mereka sebagai pokok anggur Allah. Dalam masa Perjanjian Baru sebuah pokok anggur yang besar terbuat dari emas menghiasi tembok luar Rumah Allah. Pelajarilah pasal Yes 5. Apa yang dikerjakan oleh pemilik kebun anggur dalam kebun anggurnya? Oleh karena kisah ini merupakan perumpamaan, apa penafsiran Anda untuk semua yang dilakukannya? Seandainya kita adalah "kebun anggur" Allah, apa yang akan dilakukan-Nya atas kita? Mengapa pemilik kebun anggur itu melakukan segalanya seorang diri? Apa yang diharapkan Allah dari umat-Nya dewasa ini? Baca Matius 21:33-46; 20:1-16. Apa yang ditambahkan oleh pasal-pasal ini terhadap pengertian kita mengenai apa yang dilukiskan Yesaya?
1. Hamba Tuhan
Bacalah dengan saksama pasal Yes 40-66 dan catatlah setiap kata yang mengacu pada "hambaku". Kemudian bagilah acuan ini ke dalam tiga kelompok: yang mengacu kepada "Yakub" atau "Israel"; bagian yang mengenai kesetiaan Yakub atau Israel, dan bagian yang mengacu kepada suatu oknum. Arti dari pengajaran Yesaya mengenai hamba digambarkan sebagai suatu segitiga dengan Israel berada di bagian paling bawah, sisa bangsa yang masih setia di tengah dan Mesias di puncak. Bagaimana hal ini dapat diaplikasikan dengan gereja? Pelajarilah "Hamba" yang terdapat dalam Perjanjian Baru seperti dalam Yohanes 13:1-20; Markus 10:32-45 dan Matius 10:24-42.
Dari pasal Yes 40:1-49:26 kita menemukan hal-hal yang menunjukkan keunikan Allah. Dia bersifat unik:
o sebagai pencipta alam semesta;
o sebagai pemberi hidup kepada manusia;
o sebagai perencana hari depan;
o Allah dari perjanjian dan panggilan;
o satu-satunya Juruselamat dan Penebus.
Cocokkan pasal-pasal yang sesuai dengan pokok-pokok di atas.
3. Kebodohan pemujaan berhala
Ada tiga pasal yang membicarakan tema ini:
o Yes 40:18-24, berhala yang tidak dapat bergerak. Terbelenggu atau tertindih, tidak mempunyai ciri utama kehidupan, yaitu gerak.
o Yes 44:9-20, berhala yang tidak dapat memberikan berkat. Mereka bahkan tidak dapat memberkati para pandai besi dan tukang kayu yang menciptakan mereka!
o Yes 46:1-7, berhala yang menjadi beban. Pada waktu suatu kerajaan jatuh, maka dewa-dewa mereka diangkut ke pembuangan bersama-sama dengan rakyat mereka. Beban yang harus mereka pikul! Catatlah komentar Allah sendiri: tetapi Aku selalu menggendong kamu.
Bukan hanya ketiga pasal di atas yang membicarakan mengenai penyembahan kepada berhala. Carilah pasal-pasal lain. Apa yang diajarkan oleh Yesaya mengenai berhala? Apa hubungannya dengan agama-agama lain? Lihat Kis 19:21-41 dan Efesus 2:11-16.
4. Kedaulatan Allah Kita mudah melupakan bahwa Allah adalah Tuhan dari raja kafir Koresy sebagaimana juga Dia adalah Allah gereja. Perhatikan berbagai hal yang berhubungan dengan Koresy (Yes 44:28; 45:1; 41:25; 46:11) dan lihatlah penggenapan dari nubuatan dalam 2Ko 3:6 dan Ezra 1. Tetapi mengapa harus repot-repot mencari kehendak Allah dalam hidup saya? Lihat Roma 12:1,2.
Survei
Survei: Sebagian besar sarjana berpendapat bahwa ke-66 pasal kitab ini dengan
sendirinya terbagi menjadi dua bagian utama: pasal 1-39 ( Yes 1:1--39:8 )...
Sebagian besar sarjana berpendapat bahwa ke-66 pasal kitab ini dengan sendirinya terbagi menjadi dua bagian utama: pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) dan pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24). Dalam hal-hal tertentu kitab Yesaya adalah seperti suatu Alkitab kecil:
- (1) Kedua bagian besar ini menekankan tema umum penghukuman dan keselamatan, sesuai dengan tema-tema umum di PL dan PB; dan
- (2) dalam kedua bagian Yesaya dan Alkitab, hal yang menyatukannya adalah karya penebusan Kristus.
- (1) Bagian pertama Yesaya (pasal 1-39; Yes 1:1--39:8) berisi empat kelompok besar materi.
- (a) Dalam pasal 1-12 (Yes 1:1--12:6) Yesaya mengingatkan dan mengecam Yehuda karena penyembahan berhala, kebejatan, dan ketidakadilan sosial selama masa kemakmuran yang menyesatkan. Terjalin dengan berita mengenai hukuman yang akan datang adalah beberapa nubuat penting tentang Mesias (mis. Yes 2:4; Yes 7:14; Yes 9:5-6; Yes 11:1-9), bersama kesaksian Yesaya tentang pentahiran dirinya dari dosa dan penugasan ilahi untuk pelayanan kenabian (pasal 6; Yes 6:1-13).
- (b) Dalam pasal 13-23 (Yes 13:1--23:18) Yesaya bernubuat kepada bangsa-bangsa sezaman Yehuda mengenai dosa mereka dan hukuman Allah yang akan datang.
- (c) Pasal 24-35 (Yes 24:1--35:10) berisi bermacam-macam janji bersifat nubuat tentang keselamatan dan hukuman yang akan datang.
- (d) Pasal 36-39 (Yes 36:1--39:8) mencatat aneka cuplikan sejarah dari kehidupan Hizkia yang serupa dengan 2Raj 18:13--20:21.
- (2) Bagian utama kedua (pasal 40-66; Yes 40:1--66:24) berisi berbagai nubuat yang paling akbar dalam Alkitab mengenai kebesaran Allah dan kemegahan rencana penebusan-Nya. Pasal-pasal ini membangkitkan harapan dan hiburan dalam umat Allah pada tahun-tahun terakhir pemerintahan Hizkia (Yes 38:5) dan untuk abad-abad selanjutnya. Bagian ini penuh dengan penyataan nubuat mengenai kuasa dan kemuliaan Allah dan janji-janji-Nya untuk memulihkan kaum sisa di Israel yang benar dan berbuah dan di antara bangsa-bangsa sebagai perwujudan penuh dari kasih penebusan-Nya. Janji-janji dan penggenapannya ini secara khusus dikaitkan dengan tema penderitaan dan berisi "nyanyian hamba" gubahan Yesaya (lih. Yes 42:1-4; Yes 49:1-6; Yes 50:4-9; Yes 52:13--53:12), yang menunjuk kepada titik waktu melewati pengalaman orang buangan Yahudi kepada kedatangan Yesus Kristus di kemudian hari dan kematian-Nya yang mendamaikan (pasal 53; Yes 53:1-12). Sang nabi menubuatkan bahwa datangnya Mesias akan memungkinkan kebenaran bersinar dengan terang dan keselamatan keluar kepada bangsa-bangsa bagaikan obor yang menyala (pasal 60-66; Yes 60:1--66:24). Yesaya mengutuk kebutaan rohani mengenai jalan-jalan Allah (Yes 42:18-25) dan menghargai doa syafaat dan rasa sakit melahirkan oleh umat Allah sebagai perlu agar segala sesuatu dapat digenapi (bd. Yes 56:6-8; Yes 62:1-2,6-7; Yes 66:7-18).
Ciri Khas
Ciri Khas: Delapan ciri utama menandai kitab Yesaya ini.
(1) Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani dan sebagai
karya sastra...
Delapan ciri utama menandai kitab Yesaya ini.
- (1) Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani dan sebagai karya sastra tidak dapat dibandingi keindahan, kuasa, dan keanekaragaman dalam syairnya. Kekayaan kosakata Yesaya mengungguli semua penulis PL lainnya.
- (2) Yesaya disebut "nabi injili" karena, dari semua kitab PL, nubuat-nubuatnya tentang Mesias berisi pernyataan yang paling lengkap dan jelas dari Injil Yesus Kristus.
- (3) Penglihatannya tentang salib dalam pasal 53 (Yes 53:1-12) adalah nubuat yang paling khusus dan terinci dalam seluruh Alkitab mengenai kematian Yesus yang mendamaikan bagi orang berdosa.
- (4) Kitab ini menjadi kitab nubuat PL yang paling teologis dan luas; ia menjangkau ke belakang kepada saat Allah menciptakan langit dan bumi serta hidup manusia (mis. Yes 42:5) dan memandang ke depan kepada saat Allah mengakhiri sejarah dan menciptakan langit baru dan bumi baru (mis. Yes 65:17; Yes 66:22).
- (5) Kitab ini berisi lebih banyak penyataan tentang tabiat, keagungan, dan kekudusan Allah daripada kitab nubuat PL lainnya. Allah yang diperlihatkan Yesaya adalah kudus dan mahakuasa, Yang akan menghakimi dosa dan ketidakbenaran dalam umat manusia dan bangsa-bangsa. Ungkapan yang digemari untuk Allah ialah "Yang Mahakudus, Allah Israel".
- (6) Yesaya, yang artinya "Tuhan menyelamatkan", adalah nabi keselamatan. Ia memakai istilah "keselamatan" hampir tiga kali lebih banyak daripada seluruh kitab para nabi lainnya. Yesaya menyatakan bahwa maksud penuh keselamatan Allah akan digenapi hanya dalam kaitan dengan Mesias.
- (7) Yesaya sering kali mengacu kembali kepada peristiwa-peristiwa penebusan sebelumnya dalam sejarah Israel, mis. peristiwa keluaran (Yes 4:5-6; Yes 11:15; Yes 31:5; Yes 43:16-17), pemusnahan Sodom dan Gomora (Yes 1:9), dan kemenangan Gideon atas suku Midian (Yes 9:4; Yes 10:26; Yes 28:21); ia juga mengutip dari nyanyian Musa yang bersifat nubuat dalam Ul 32:1-52 (Yes 1:2; Yes 30:17; Yes 43:11,13).
- (8) Bersama dengan Ulangan dan Mazmur, Yesaya termasuk kitab PL yang paling banyak dikutip dalam PB.
Penggenapan Dalam Perjanjian Baru
Yesaya bernubuat tentang Yohanes Pembaptis sebagai pendahulu yang ditentukan bagi Mesias (Yes 40:3-5; bd. Mat 3:1-3). Berikut ini adalah sebagian dari nubuat-nubuat Yesaya tentang Mesias serta penerapan PB-nya dalam kehidupan dan pelayanan Yesus Kristus: - penjelmaan dan ke-Tuhanan-Nya (Yes 7:14; lih. Mat 1:22-23; Luk 1:34-35; Yes 9:5-6; lih. Luk 1:32-33; Luk 2:11); - masa remaja-Nya (Yes 7:15-16 dan Yes 11:1; lih. Luk 3:23,32 dan Kis 13:22-23); - misi-Nya (Yes 11:2-5; Yes 42:1-4; Yes 60:1-3; Yes 61:1; lih. Luk 4:17-19,21); - ketaatan-Nya (Yes 50:5; lih. Ibr 5:8); - berita dan pengurapan-Nya oleh Roh Kudus (Yes 11:2; Yes 42:1 dan Yes 61:1; lih. Mat 12:15-21); - mukjizat-mukjizat-Nya (Yes 35:5-6; lih. Mat 11:2-5); - penderitaan-Nya (Yes 50:6; lih. Mat 26:67; Mat 27:26,30; Yes 53:4-5,11; lih. Kis 8:28-33); - penolakan-Nya (Yes 53:1-3; lih. Luk 23:18; Yoh 1:11; Yoh 7:5); - rasa malu-Nya (Yes 52:14; lih. Fili 2:7-8); - kematian-Nya yang mendamaikan (Yes 53:4-12; lih. Rom 5:6); - kenaikan-Nya (Yes 52:13; lih. Fili 2:9-11); dan - kedatangan-Nya yang kedua (Yes 26:20-21; lih. Yud 1:14; Yes 61:2-3; lih. 2Tes 1:5-12; Yes 65:17-25; lih. 2Pet 3:13).

buka semuaAlkiPEDIA Pasal
Penjelasan Singkat
Penjelasan Singkat: Misi Kristus untuk bangsa non-Yahudi
Isi Pasal
Isi Pasal: Kristus, hamba TUHAN. Penghukuman/pemurnian atas Israel dan pemulihan akhir.
Garis Besar
Garis Besar: 42:1 Karya Kristus, semarak dengan kelemahlembutan dan kesetiaan. 42:5 Janji TUHAN kepada-Nya. 42:10 Ajakan untuk memuji TUHAN karena...
Judul Perikop
Tokoh
Nama dan Tempat
Kesimpulan
Kesimpulan: Suatu hari akan tiba ketika semua yang menentang dan menghina Injil Kristus akan dibungkam dan dipermalukan, dan ketika semua kuasa kegelapan yang...
Fakta
Fakta: ay. 1-7 . Dipenuhi di dalam Kristus ( Mat 12:17-21 ). Perhatikan catatan rangkap-dua tentang hamba yang akan datang. 1. Sebagai orang yang lemah,...
Storyboard Yesaya 42
Infografis Yesaya 42
Infografis Yesaya 42

buka semuaAI-PEDIA
Ringkasan
Ringkasan: Pasal 42 dari Kitab Yesaya berbicara tentang pelayanan Mesias yang akan datang. Mesias ini adalah hamba yang dipilih oleh Allah dan diberikan...
Pengantar & Latar Belakang
Pengantar & Latar Belakang: Kitab Yesaya adalah salah satu kitab nabi dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama. Pasal 42 dari Kitab Yesaya berbicara tentang pelayanan Mesias...
Secara historis, pasal ini ditulis oleh nabi Yesaya pada abad ke-8 SM, di tengah-tengah periode kerajaan Israel dan Yehuda. Pada saat itu, bangsa Israel sedang mengalami masa kegelapan rohani dan politik yang disebabkan oleh penyembahan berhala dan ketidaksetiaan mereka kepada Allah.
Dalam konteks budaya, bangsa Israel pada masa itu hidup dalam masyarakat agraris dan memiliki tradisi keagamaan yang kuat. Mereka juga terlibat dalam politik dan hubungan dengan bangsa-bangsa sekitarnya.
Secara literatur, Kitab Yesaya terdiri dari nubuat-nubuat yang ditulis oleh nabi Yesaya. Nubuat-nubuat ini mencakup berbagai topik, termasuk penghakiman Allah, pemulihan Israel, dan kedatangan Mesias.
Dalam konteks teologis, pasal 42 menggambarkan pelayanan Mesias yang akan membawa keadilan dan kebenaran kepada bangsa-bangsa. Mesias ini akan menjadi terang bagi bangsa-bangsa yang hidup dalam kegelapan dan membawa pembebasan bagi tawanan.
Sebelum pasal 42, dalam pasal 41, Allah menegaskan kekuasaan-Nya dan menjanjikan pertolongan-Nya kepada Israel. Allah juga menegaskan bahwa Israel adalah hamba pilihan-Nya dan bahwa Dia akan menguatkan mereka. Pasal 42 kemudian melanjutkan dengan menggambarkan pelayanan Mesias yang akan datang.
Dalam ayat-ayat sebelumnya, Allah berbicara tentang pelayanan Mesias yang akan membawa keadilan kepada bangsa-bangsa dan membuka mata mereka yang buta secara rohani. Mesias ini akan menghancurkan berhala-berhala dan membawa pembebasan bagi tawanan. Allah juga menegaskan bahwa Dia adalah satu-satunya Allah yang patut disembah.
Dengan latar belakang ini, pasal 42 dari Kitab Yesaya menggambarkan harapan akan kedatangan Mesias yang akan membawa pembebasan dan keadilan bagi bangsa-bangsa.
Topik
Topik: Berikut adalah beberapa topik penting dalam Kitab Yesaya pasal 42 :
1. Pemilihan dan pemberian Roh Kudus kepada Hamba Tuhan ( Yesaya 42:1 )...
1. Pemilihan dan pemberian Roh Kudus kepada Hamba Tuhan (Yesaya 42:1)
- Allah memilih dan mengutus seorang hamba-Nya yang diberkati dengan Roh Kudus untuk menyatakan keadilan kepada bangsa-bangsa.
2. Karakter dan tugas Hamba Tuhan (Yesaya 42:2-4)
- Hamba Tuhan tidak akan berteriak atau menaikkan suara-Nya, tetapi dengan lemah lembut Dia akan membawa keadilan.
- Dia tidak akan mematahkan buluh yang terkulai atau memadamkan sumbu yang pudar nyalanya.
- Hamba Tuhan akan setia menyatakan keadilan dan tidak akan putus asa sampai Dia menegakkan keadilan di bumi.
3. Allah sebagai Pencipta dan Pemberi Hidup (Yesaya 42:5)
- Allah adalah Tuhan yang menciptakan langit dan bumi, memberikan napas kepada manusia, dan roh kepada mereka yang berjalan di dalamnya.
4. Perjanjian dan Terang bagi Bangsa-bangsa (Yesaya 42:6-7)
- Allah akan menetapkan Hamba-Nya sebagai perjanjian bagi umat manusia dan terang bagi bangsa-bangsa.
- Tugas Hamba Tuhan adalah untuk membuka mata yang buta, melepaskan para tawanan, dan membebaskan mereka yang tinggal dalam kegelapan.
5. Allah sebagai satu-satunya Allah yang patut disembah (Yesaya 42:8)
- Allah menyatakan bahwa Ia tidak akan memberikan kemuliaan-Nya kepada yang lain atau kemasyhuran-Nya kepada patung-patung pahatan.
6. Nyanyian Pujian bagi Tuhan (Yesaya 42:10-12)
- Allah mengundang semua orang untuk menyanyikan nyanyian baru dan memberikan pujian kepada-Nya dari ujung bumi.
- Seluruh alam semesta, termasuk laut, pulau-pulau, padang belantara, kota-kota, dan desa-desa, diharapkan untuk bersorak dan memberikan kemuliaan kepada Tuhan.
7. Allah sebagai Pahlawan yang Berperang (Yesaya 42:13-14)
- Allah akan keluar seperti pahlawan dan pejuang yang membangkitkan semangat.
- Dia akan berteriak dan menang atas musuh-musuh-Nya.
8. Allah yang Membawa Perubahan (Yesaya 42:15-16)
- Allah menyatakan bahwa Dia telah lama berdiam diri, tetapi sekarang Dia akan berteriak dan mengubah segala sesuatu.
- Dia akan membuat yang tandus menjadi subur, mengubah sungai-sungai menjadi pulau-pulau, dan menuntun yang buta di jalan yang tidak mereka ketahui.
9. Pengajaran bagi Orang-orang Buta dan Tuli (Yesaya 42:18-20)
- Allah menegur orang-orang yang buta dan tuli secara rohani, yang tidak memperhatikan dan mendengarkan pengajaran-Nya.
- Meskipun Allah berkenan untuk membuat hukum-Nya menjadi besar dan mulia, bangsa ini tetap dirampok dan dijarah.
10. Pertanyaan tentang Penyerahan Yakub dan Israel (Yesaya 42:22-25)
- Allah menanyakan siapa yang menyerahkan Yakub dan Israel kepada perampok dan musuh-musuh mereka.
- Allah menegaskan bahwa karena mereka tidak mau mengikuti jalan-Nya dan mematuhi hukum-Nya, Dia menumpahkan murka-Nya dan peperangan atas mereka.
Nama dan Tempat
Nama dan Tempat: Orang-orang yang disebutkan dalam pasal ini : - Hamba-Ku (Yesaya) : Merujuk kepada nabi Yesaya yang dipilih oleh Tuhan untuk menyampaikan...
- Bangsa-bangsa: Merujuk kepada semua bangsa di dunia yang akan menerima keadilan yang akan dinyatakan oleh Hamba-Ku.
Lokasi yang disebutkan dalam pasal ini:- Pesisir-pesisir: Merujuk kepada daerah pesisir yang akan menanti-nantikan hukum Tuhan.
- Langit: Merujuk kepada tempat yang diciptakan oleh Tuhan.
- Bumi: Merujuk kepada tempat yang diciptakan oleh Tuhan.
- Laut: Merujuk kepada lautan yang dihuni oleh berbagai makhluk hidup.
- Pulau-pulau: Merujuk kepada pulau-pulau yang akan menyatakan pujian kepada Tuhan.
- Padang belantara: Merujuk kepada daerah yang tidak berpenghuni atau tidak berpenghuni.
- Kota-kota: Merujuk kepada kota-kota yang akan mengangkat suara mereka untuk memuji Tuhan.
- Desa-desa kaum Kedar: Merujuk kepada desa-desa yang didiami oleh kaum Kedar.
- Sela: Merujuk kepada suatu tempat yang tidak jelas lokasinya.
- Gunung-gunung: Merujuk kepada gunung-gunung yang akan bersorak dan memberikan kemuliaan kepada Tuhan.Penjelasan singkat:
- Hamba-Ku (Yesaya) dipilih oleh Tuhan untuk menyampaikan pesan-Nya dan akan menyatakan keadilan kepada bangsa-bangsa.
- Bangsa-bangsa akan menerima keadilan yang akan dinyatakan oleh Hamba-Ku.
- Pesisir-pesisir akan menanti-nantikan hukum Tuhan.
- Langit dan bumi adalah tempat yang diciptakan oleh Tuhan.
- Laut dan pulau-pulau akan menyatakan pujian kepada Tuhan.
- Padang belantara dan kota-kota akan mengangkat suara mereka untuk memuji Tuhan.
- Desa-desa kaum Kedar dan Sela akan bersorak dan memberikan kemuliaan kepada Tuhan.
- Gunung-gunung akan bersorak dan memberikan kemuliaan kepada Tuhan.
Kata Kunci
Kata Kunci: Berikut adalah analisis dan kata kunci dalam Kitab Yesaya pasal 42 :
1. Hamba-Ku : Merujuk kepada Mesias yang akan datang, yaitu Yesus...
1. Hamba-Ku: Merujuk kepada Mesias yang akan datang, yaitu Yesus Kristus.
2. Roh-Ku: Menunjukkan bahwa Yesus akan diurapi dan diberkati oleh Roh Kudus.
3. Keadilan: Yesus akan menyatakan keadilan kepada bangsa-bangsa.
4. Tidak berteriak atau menaikkan suara: Yesus tidak akan menggunakan kekerasan atau kekerasan untuk menyampaikan pesan-Nya.
5. Buluh yang terkulai tidak akan dipatahkan: Yesus akan memelihara dan melindungi yang lemah dan teraniaya.
6. Setia menyatakan keadilan: Yesus akan tetap setia dalam menyampaikan keadilan-Nya.
7. TUHAN yang menciptakan langit dan bumi: Menunjukkan bahwa Yesus adalah Allah yang menciptakan segala sesuatu.
8. Terang bagi bangsa-bangsa: Yesus akan menjadi terang bagi semua bangsa.
9. Membuka mata yang buta: Yesus akan memberikan penglihatan rohani kepada mereka yang tidak mengenal-Nya.
10. Tidak memberikan kemuliaan-Nya kepada yang lain: Allah tidak akan memberikan kemuliaan-Nya kepada berhala atau dewa palsu.
11. Nyanyikanlah bagi TUHAN satu nyanyian baru: Ajakan untuk memuji dan memuliakan Allah dengan nyanyian baru.
12. TUHAN akan keluar seperti pahlawan: Allah akan berperang melawan musuh-musuh-Nya.
13. Aku akan berteriak seperti seorang wanita yang hendak melahirkan: Allah akan mengungkapkan kuasa-Nya dengan cara yang luar biasa.
14. Mengubah gelap menjadi terang: Allah akan membawa terang dan kebenaran kepada mereka yang hidup dalam kegelapan.
15. Mereka yang percaya kepada patung-patung: Penghinaan terhadap penyembahan berhala dan panggilan untuk bertobat.
16. Dengarkanlah, hai kamu yang tuli! Lihatlah, hai kamu yang buta: Panggilan untuk mendengarkan dan melihat kebenaran Allah.
17. Bangsa yang telah dirampok dan dijarah: Menggambarkan keadaan bangsa yang tertindas dan membutuhkan pembebasan.
18. TUHAN yang terhadap-Nya kita telah berdosa: Pengakuan dosa dan perlunya pertobatan.
19. Panas murka-Nya: Allah akan menghukum dosa dan memberikan keadilan-Nya.
Kata kunci dalam pasal ini mencakup Mesias, keadilan, Roh Kudus, penyembahan berhala, pertobatan, dan pembebasan.
Pertanyaan Refleksi dan Diskusi
Pertanyaan Refleksi dan Diskusi: Tentu, berikut adalah beberapa pertanyaan refleksi dan diskusi yang dapat membantu Anda dalam memahami dan menggali lebih dalam mengenai Kitab...
1. Apa yang dapat kita pelajari tentang karakter dan peran Mesias dari pasal ini?
2. Bagaimana gambaran Mesias dalam pasal ini berbeda dari harapan orang-orang Yahudi pada masa itu?
3. Apa yang dikatakan pasal ini tentang keadilan dan bagaimana Mesias akan menyatakannya kepada bangsa-bangsa?
4. Mengapa Allah memilih untuk tidak berteriak atau menaikkan suara-Nya dalam penyataan keadilan-Nya?
5. Apa arti dari pernyataan bahwa Mesias tidak akan mematahkan buluh yang terkulai atau memadamkan sumbu yang pudar nyalanya?
6. Bagaimana pernyataan bahwa Mesias tidak akan putus asa dan berkecil hati sampai Dia menegakkan keadilan di bumi mempengaruhi persepsi kita tentang karakter Allah?
7. Apa yang dikatakan pasal ini tentang peran Mesias sebagai terang bagi bangsa-bangsa dan pembebas para tawanan?
8. Bagaimana kita dapat menerapkan prinsip-prinsip yang diajarkan dalam pasal ini dalam kehidupan kita sehari-hari?
9. Apa yang dikatakan pasal ini tentang kemuliaan dan kemasyhuran Allah?
10. Bagaimana kita dapat memperhatikan dan mendengarkan firman Allah dengan baik, seperti yang ditekankan dalam pasal ini?
Semoga pertanyaan-pertanyaan ini dapat membantu Anda dalam memahami dan menggali lebih dalam mengenai Kitab Yesaya pasal 42.
Pelajaran dan Doa
Pelajaran dan Doa: Dari pasal 42 Kitab Yesaya, ada beberapa hal yang dapat kita pelajari dan terapkan dalam hidup kita:
1. Keadilan dan kesetiaan Allah : Pasal...
1. Keadilan dan kesetiaan Allah: Pasal ini menggambarkan Mesias yang akan datang, yang akan menyatakan keadilan kepada bangsa-bangsa. Kita dapat belajar untuk hidup dengan keadilan dan kesetiaan, mengikuti teladan Kristus.
2. Kerendahan hati: Mesias yang digambarkan dalam pasal ini tidak akan berteriak atau menaikkan suaranya. Kita dapat belajar untuk hidup dengan kerendahan hati, tidak sombong atau membanggakan diri sendiri.
3. Ketergantungan pada Allah: Allah berjanji untuk memegang tangan dan menjaga hamba-Nya. Kita dapat belajar untuk bergantung sepenuhnya pada Allah dalam setiap aspek kehidupan kita.
4. Terang bagi bangsa-bangsa: Mesias akan menjadi terang bagi bangsa-bangsa, membuka mata yang buta dan melepaskan para tawanan. Kita dapat belajar untuk menjadi terang bagi dunia di sekitar kita, memberikan kasih dan kebenaran kepada mereka yang membutuhkannya.
Doa terkait pasal ini dapat mencakup:
1. Memohon kepada Allah agar kita dapat hidup dengan keadilan dan kesetiaan, mengikuti teladan Kristus.
2. Memohon kerendahan hati, agar kita tidak sombong atau membanggakan diri sendiri.
3. Memohon agar kita dapat bergantung sepenuhnya pada Allah dalam setiap aspek kehidupan kita.
4. Memohon agar kita dapat menjadi terang bagi dunia di sekitar kita, memberikan kasih dan kebenaran kepada mereka yang membutuhkannya.
Doa ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan situasi pribadi masing-masing.
5W1H
5W1H: Analisis Yesaya 42 (5W+1H)
What (Apa): Pasal ini menggambarkan sosok Hamba Tuhan, yang diyakini oleh orang Kristen sebagai nubuat tentang...
Analisis Yesaya 42 (5W+1H)
What (Apa): Pasal ini menggambarkan sosok Hamba Tuhan, yang diyakini oleh orang Kristen sebagai nubuat tentang Yesus Kristus. Ia digambarkan sebagai sosok yang adil, penuh belas kasih, dan membawa keselamatan bagi bangsa-bangsa.
Who (Siapa):
- Hamba Tuhan: Sosok utama dalam pasal ini, digambarkan sebagai pribadi yang dipilih dan diurapi oleh Tuhan untuk menyatakan keadilan dan keselamatan.
- Tuhan: Berbicara langsung dalam pasal ini, menyatakan kehendak-Nya untuk menyelamatkan umat-Nya dan menyatakan kemuliaan-Nya melalui Hamba-Nya.
- Bangsa-bangsa: Penerima keselamatan yang dibawa oleh Hamba Tuhan.
- Umat Israel: Bangsa pilihan Tuhan yang telah jatuh dalam dosa dan membutuhkan keselamatan.
When (Kapan): Pasal ini tidak menyebutkan waktu spesifik, namun merupakan nubuat tentang masa depan, menunjuk pada kedatangan Mesias.
Where (Di mana): Pasal ini tidak menyebutkan lokasi spesifik, namun menjangkau seluruh bumi, termasuk "pesisir-pesisir," "pulau-pulau," "padang belantara," dan "kota-kota."
Why (Mengapa):
- Kedatangan Hamba Tuhan: Untuk menyatakan keadilan, membawa keselamatan, dan memuliakan Tuhan.
- Penderitaan umat Israel: Akibat dosa dan ketidaktaatan mereka kepada Tuhan.
- Seruan untuk bertobat: Agar umat Israel kembali kepada Tuhan dan menerima keselamatan yang ditawarkan.
How (Bagaimana):
- Hamba Tuhan akan bertindak: Dengan kelembutan, kasih sayang, dan keadilan.
- Tuhan akan bertindak: Dengan kuasa dan otoritas, mengalahkan musuh-musuh-Nya dan menyelamatkan umat-Nya.
- Umat manusia akan diselamatkan: Melalui iman kepada Hamba Tuhan dan pertobatan dari dosa.
Kesimpulan: Yesaya 42 merupakan nubuat yang penuh harapan tentang kedatangan Mesias, yang akan membawa keadilan, keselamatan, dan pemulihan bagi seluruh umat manusia. Ia menyerukan pertobatan dan iman kepada Tuhan, yang akan menggenapi janji-Nya untuk menyelamatkan umat-Nya.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Kontak | Partisipasi | Donasi