Berikut adalah hasil analisis menggunakan 5W+1H dari Kitab Wahyu Pasal
9 :
1. What (Apa):
- Pasal
9 dari Kitab Wahyu menggambarkan penglihatan Yohanes tentang malaikat kelima dan keenam yang meniup trompet mereka.
- Penglihatan ini menggambarkan bintang jatuh dari langit ke bumi dan diberikan kunci lubang jurang maut.
- Lubang jurang maut dibuka dan asap naik dari lubang itu, menyebabkan matahari dan angkasa menjadi gelap.
- Belalang-belalang keluar dari asap itu dan diberi kuasa untuk menyiksa manusia selama 5 bulan.
2. Who (Siapa):
- Malaikat kelima dan keenam yang meniup trompet.
- Bintang yang jatuh dari langit dan diberikan kunci lubang jurang maut.
- Belalang-belalang yang keluar dari lubang jurang maut.
3. Where (Dimana):
- Penglihatan ini terjadi dalam penglihatan Yohanes di pulau Patmos.
4. When (Kapan):
- Tidak ada informasi yang spesifik mengenai waktu penglihatan ini terjadi.
5. Why (Mengapa):
- Penglihatan ini merupakan bagian dari penglihatan-penglihatan yang diberikan kepada Yohanes untuk memberikan pemahaman tentang masa depan dan peristiwa-peristiwa yang akan datang.
6. How (Bagaimana):
- Malaikat kelima meniup trompetnya, dan bintang jatuh dari langit ke bumi.
- Bintang tersebut diberikan kunci lubang jurang maut dan membuka lubang tersebut.
- Asap naik dari lubang jurang maut dan belalang-belalang keluar dari asap tersebut.
- Belalang-belalang ini diberi kuasa untuk menyiksa manusia selama 5 bulan.
Dalam penglihatan ini, belalang-belalang yang keluar dari lubang jurang maut mewakili siksaan yang akan menimpa manusia yang tidak memiliki segel Allah pada dahi mereka. Penglihatan ini juga menggambarkan bahwa meskipun manusia mengalami siksaan yang mengerikan, mereka tetap tidak bertobat dari perbuatan-perbuatan jahat mereka.