
Yesaya 13
AlkiPEDIA (Perpustakaan Elektronik Dan Informasi Alkitab)

buka semuaAlkiPEDIA Kitab
Fakta
Fakta: Statistik 66 pasal, 1292 ayat, 37.044 kata Penulis Yesaya Tema Hukuman dan Keselamatan; Keselamatan bangsa melalui hukuman dan...
Statistik | 66 pasal, 1292 ayat, 37.044 kata |
Penulis | Yesaya |
Tema | Hukuman dan Keselamatan; Keselamatan bangsa melalui hukuman dan anugerah. |
Waktu | + 700-680 SM |
Tempat | Yerusalem, di Yehuda |
Kata Kunci | Keselamatan. |
Kristus Di Alkitab | Dia adalah Raja Damai |
Latar Belakang
Latar Belakang: Latar belakang sejarah bagi pelayanan nubuat Yesaya, anak Amos adalah
Yerusalem pada masa pemerintahan empat raja Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas, dan...
Latar belakang sejarah bagi pelayanan nubuat Yesaya, anak Amos adalah Yerusalem pada masa pemerintahan empat raja Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas, dan Hizkia (Yes 1:1). Raja Uzia wafat pada tahun 740 SM (bd. 1Sam 6:1) dan Hizkia pada tahun 687 SM; jadi, pelayanan Yesaya meliputi lebih daripada setengah abad sejarah Yehuda. Menurut tradisi Yahudi, Yesaya mati syahid dengan digergaji menjadi dua (bd. Ibr 11:37) oleh Raja Manasye putra Hizkia yang jahat dan penggantinya (+ 680 SM).
Yesaya rupanya berasal dari keluarga kalangan atas di Yerusalem; dia orang berpendidikan, memiliki bakat sebagai penggubah syair dan berkarunia nabi, mengenal keluarga raja, dan memberikan nasihat secara nubuat kepada para raja mengenai politik luar negeri Yehuda. Biasanya, Yesaya dipandang sebagai nabi yang paling memahami kesusastraan dan paling berpengaruh dari semua nabi yang menulis kitab. Ia menikahi seorang wanita yang juga berkarunia kenabian, dan pasangan ini memiliki dua putra yang namanya mengandung pesan yang simbolik bagi bangsa itu.
Yesaya hidup sezaman dengan Hosea dan Mikha; ia bernubuat selama perluasan yang mengancam dari kerajaan Asyur, keruntuhan terakhir Israel (kerajaan utara) serta kemerosotan rohani dan moral di Yehuda (kerajaan selatan). Yesaya memperingati raja Yehuda, Ahas, untuk tidak mengharapkan bantuan dari Asyur melawan Israel dan Aram; ia mengingatkan Raja Hizkia, setelah kejatuhan Israel tahun 722 SM, agar jangan mengadakan persekutuan dengan bangsa asing menentang Asyur. Ia menasihati kedua raja itu untuk percaya Tuhan saja sebagai perlindungan mereka (Yes 7:3-7; Yes 30:1-17). Yesaya mempunyai pengaruhnya terbesar pada masa pemerintahan Raja Hizkia.
Beberapa cendekiawan meragukan apakah Yesaya menulis seluruh kitab ini. Mereka menentukan pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) saja yang ditulis Yesaya dari Yerusalem; biasanya mereka beranggapan pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24) berasal dari seorang atau beberapa orang pengarang lain sekitar satu atau satu setengah abad kemudian. Akan tetapi, tidak ada data alkitabiah yang mengharuskan kita menolak Yesaya sebagai penulis seluruh kitab ini. Nubuat-nubuat Yesaya dalam pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24) untuk para buangan Yahudi di Babel jauh setelah kematiannya menekankan kemampuan Allah untuk menyatakan berbagai peristiwa khusus di masa depan melalui para nabi-Nya (mis. Yes 42:8-9; Yes 44:6-8; Yes 45:1; Yes 47:1-11; Yes 53:1-12). Jikalau seorang dapat menerima perwujudan penglihatan dan penyataan kenabian (bd. Wahy 1:1; Wahy 4:1--22:21), maka lenyaplah sudah halangan utama untuk percaya bahwa Yesaya menulis seluruh kitab ini. Bukti-bukti pendukung positif cukup banyak dan tergolong di bawah dua bagian yang luas.
- (1) Bukti dari dalam kitab ini sendiri mencakup pernyataan pembukaan (Yes 1:1) (yang berlaku untuk seluruh kitab) dan banyak kesamaan ungkapan dan pikiran yang mencolok di antara kedua bagian utama kitab ini. Salah satu contoh terkenal ialah ungkapan "Yang Mahakudus, Allah Israel" yang muncul 12 kali dalam pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) dan 14 kali dalam pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24), dan hanya enam kali di seluruh bagian PL lainnya. Tidak kurang dari 25 bentuk kata Ibrani muncul dalam kedua bagian utama Yesaya, tetapi tidak terdapat di kitab nubuat yang lain di PL.
- (2) Bukti dari luar kitab ini mencakup kesaksian Talmud Yahudi dan PB sendiri, yang menghubungkan seluruh bagian kitab ini dengan nabi Yesaya (mis. bd. Mat 12:17-21 dengan Yes 42:1-4; Mat 3:3 dan Luk 3:4 dengan Yes 40:3; Yoh 12:37-41 dengan Yes 6:9-10 dan Yes 53:1; Kis 8:28-33 dengan Yes 53:7-9; Rom 9:27 dan Yes 10:16-21 dengan Yes 10:1-34; Yes 53:1-12; Yes 65:1-25).
Garis Besar
Garis Besar:
I. Berbagai Nubuat Mengenai Hukuman dan Teguran
( Yes 1:1-35:10 )
A. Latar Belakang Nubuat Yesaya...
- I. Berbagai Nubuat Mengenai Hukuman dan Teguran
(Yes 1:1-35:10) - A. Latar Belakang Nubuat Yesaya
(Yes 1:1-31) - B. Berbagai Nubuat Yesaya yang Mula-Mula
(Yes 2:1-5:30) - 1. Hari Tuhan
(Yes 2:1-22) - 2. Hukuman Terhadap Yehuda dan Yerusalem
(Yes 3:1-4:1) - 3. Nubuat-Nubuat Tentang Hukuman dan Kemuliaan
(Yes 4:2-6) - 4. Perumpamaan Tentang Hukuman dan Pembuangan Yehuda
(Yes 5:1-30) - C. Penyucian dan Pengutusan Yesaya
(Yes 6:1-13) - D. Berbagai Nubuat Yesaya yang Mula-Mula Tentang Mesias
(Yes 7:1-12:6) - 1. Tanda Imanuel
(Yes 7:1-25) - 2. Berbagai Lambang Tentang Pelepasan oleh Mesias
(Yes 8:1-9:6) - 3. Berbagai Nubuat Tentang Hukuman Terhadap Israel (Kerajaan Utara)
dan Asyur
(Yes 9:7-10:34) - 4. Mesias dari Keturunan Daud dan Kerajaan-Nya
(Yes 11:1-12:6) - E. Berbagai Nubuat Yesaya Tentang Hukuman Terhadap Bangsa-Bangsa
(Yes 13:1-23:18) - 1. Terhadap Babel
(Yes 13:1-14:23) - 2. Terhadap Asyur
(Yes 14:24-27) - 3. Terhadap Filistea
(Yes 14:28-32) - 4. Terhadap Moab
(Yes 15:1-16:14) - 5. Terhadap Damsyik dan Efraim
(Yes 17:1-14) - 6. Terhadap Etiopia
(Yes 18:1-7) - 7. Terhadap Mesir
(Yes 19:1-20:6) - 8. Terhadap Babel (Nubuat Kedua)
(Yes 21:1-10) - 9. Terhadap Duma
(Yes 21:11-12) - 10. Terhadap Arabia
(Yes 21:13-17) - 11. Terhadap Yerusalem
(Yes 22:1-25) - 12. Terhadap Tirus dan Sidon
(Yes 23:1-18) - F. Berbagai Nubuat Tentang Akhir Zaman
(Yes 24:1-27:13) - G. Berbagai Nubuat Tentang Celaka yang Kait-Mengait Dengan Harapan
Nubuat akan Keselamatan
(Yes 28:1-35:10) - II. Sisipan Sejarah Mengenai Hizkia
(Yes 36:1-39:8) - A. Pelepasan Hizkia dari Asyur
(Yes 36:1-37:38) - B. Penyakit dan Kesembuhan Hizkia
(Yes 38:1-22) - C. Kesombongan Hizkia yang Bodoh
(Yes 39:1-8) - III.Berbagai Nubuat Tentang Keselamatan dan Pengharapan
(Yes 40:1-66:24) - A. Berbagai Janji yang Menubuatkan Pemulihan Umat Allah
(Yes 40:1-48:22) - 1. Kemuliaan Tuhan dan Hamba-Nya akan Dinyatakan
(Yes 40:1-42:25) - 2. Pemulihan Kaum Sisa yang Ditebus
(Yes 43:1-45:25) - 3. Pelajaran Iman bagi Yehuda Ketika Allah Menghukum Babel
(Yes 46:1-48:22) - B. Berbagai Janji yang Menubuatkan Mesias, Hamba yang Menderita
(Yes 49:1-53:12) - 1. Tugas dan Ketaatan-Nya
(Yes 49:1-50:11) - 2. Dorongan dan Nasihat-Nya untuk Kaum Sisa
(Yes 51:1-52:12) - 3. Penderitaan dan Kematian-Nya yang Mendamaikan
(Yes 52:13-53:12) - C. Penyataan Selanjutnya yang Menubuatkan Pemulihan dan Penebusan
(Yes 54:1-59:21) - D. Berbagai Penglihatan yang Menubuatkan Masa Depan Sion yang Mulia
(Yes 60:1-66:24) - 1. Kemakmuran dan Damai Sejahtera Sion
(Yes 60:1-22) - 2. Pengurapan dan Misi Mesias
(Yes 61:1-11) - 3. Syafaat yang Bersifat Nubuat untuk Pemulihan dan Kemuliaan Sion
(Yes 62:1-64:12) - 4. Jawaban Allah yang Memberi Kemurahan dan Akhir yang Mulia
(Yes 65:1-66:24)
Tujuan
Tujuan: Tujuan lipat tiga jelas kelihatan dalam tulisan Yesaya.
(1) Sang nabi pertama-tama menghadapi bangsanya sendiri dan bangsa lain yang...
Tujuan lipat tiga jelas kelihatan dalam tulisan Yesaya.
- (1) Sang nabi pertama-tama menghadapi bangsanya sendiri dan bangsa lain yang sezaman dengan firman Tuhan mengenai dosa mereka dan hukuman Allah yang akan datang.
- (2) Lalu, melalui berbagai penglihatan yang mengandung wahyu dan Roh nubuat, Yesaya menubuatkan pengharapan bagi angkatan masa depan orang Yahudi buangan. Mereka akan dikembalikan dari pembuangan dan akan ditebus Allah untuk menjadi terang bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi.
- (3) Akhirnya, Yesaya bernubuat bahwa Allah akan mengirim Mesias dari keturunan Daud, yang keselamatan-Nya pada akhirnya akan meliputi semua bangsa di bumi ini, sehingga memberikan pengharapan bagi umat Allah di bawah perjanjian yang lama dan yang baru.
Tema-tema Kunci
Tema-tema Kunci: 1. Allah (pasal 6 )
Pasal Yes 6 mencatat mengenai penglihatan yang diberikan kepada Yesaya untuk menunjukkan dengan jelas kepadanya siapakah...
Pasal Yes 6 mencatat mengenai penglihatan yang diberikan kepada Yesaya untuk menunjukkan dengan jelas kepadanya siapakah Allah dan apa yang dikerjakan-Nya.
o Penglihatan (Yes 6:1-4): Apa ciri-ciri Allah seperti yang digambarkan di sini?
o Jawaban (Yes 6:5-7): Apa arti dari "mezbah pembakaran" dan dari mana asalnya (Keluaran 30:1-10)?
o Panggilan (Yes 6:8): "Siapakah yang akan Kuutus?" Allah mengutus dan mengundang para sukarelawan. Apa syarat pertama untuk menjadi misionaris? (Lihat juga Yohanes 20:21-23)?
o Kenyataan (Yes 6:9-13): Seorang utusan tidak dijamin mendapat sukses besar, tetapi ia dijamin untuk sukses dalam beberapa hal (lihat juga Yesaya 55:11). Referensi untuk ayat Yes 6:9 diambil dari Perjanjian Baru: Matius 13:1-17; Yohanes 12:23-43; Kisah 28:23-28; Roma 11:1-8.
2. Menafsirkan nubuatan (pasal 7)
Nubuatan biasanya diberikan kepada orang-orang tertentu pada suatu saat yang tertentu pula. Dalam menafsirkan suatu nubuatan kita harus mengajukan dua pertanyaan:
- Apa arti kata-kata dalam nubuatan itu bagi mereka?
- Apa arti kata-kata dalam nubuatan itu bagi kita?
Biasanya nubuatan mengacu kepada kejadian-kejadian pada saat nabi itu hidup dan masa yang akan datang. Demikian juga halnya dengan Yesaya 7:14. Baca dengan cermat Yes 7:1-25; 2Ra 15:27-16:9; 2Ta 28:1-21. Penggenapan pertama dari nubuatan itu terjadi ketika seorang wanita muda melahirkan seorang bayi dan pada saat bayi itu masih belum dapat memilih makanannya sendiri, tentara Israel dan Siria yang sedang mengepung Yehuda mengundurkan diri tanpa alasan yang jelas. Penggenapan kedua terjadi pada waktu seorang perawan melahirkan bayi Kristus. Baca Matius 1:18-23.
3. Kebun anggur (pasal 5)
Umat Allah, bangsa Yahudi, membanggakan diri mereka sebagai pokok anggur Allah. Dalam masa Perjanjian Baru sebuah pokok anggur yang besar terbuat dari emas menghiasi tembok luar Rumah Allah. Pelajarilah pasal Yes 5. Apa yang dikerjakan oleh pemilik kebun anggur dalam kebun anggurnya? Oleh karena kisah ini merupakan perumpamaan, apa penafsiran Anda untuk semua yang dilakukannya? Seandainya kita adalah "kebun anggur" Allah, apa yang akan dilakukan-Nya atas kita? Mengapa pemilik kebun anggur itu melakukan segalanya seorang diri? Apa yang diharapkan Allah dari umat-Nya dewasa ini? Baca Matius 21:33-46; 20:1-16. Apa yang ditambahkan oleh pasal-pasal ini terhadap pengertian kita mengenai apa yang dilukiskan Yesaya?
1. Hamba Tuhan
Bacalah dengan saksama pasal Yes 40-66 dan catatlah setiap kata yang mengacu pada "hambaku". Kemudian bagilah acuan ini ke dalam tiga kelompok: yang mengacu kepada "Yakub" atau "Israel"; bagian yang mengenai kesetiaan Yakub atau Israel, dan bagian yang mengacu kepada suatu oknum. Arti dari pengajaran Yesaya mengenai hamba digambarkan sebagai suatu segitiga dengan Israel berada di bagian paling bawah, sisa bangsa yang masih setia di tengah dan Mesias di puncak. Bagaimana hal ini dapat diaplikasikan dengan gereja? Pelajarilah "Hamba" yang terdapat dalam Perjanjian Baru seperti dalam Yohanes 13:1-20; Markus 10:32-45 dan Matius 10:24-42.
Dari pasal Yes 40:1-49:26 kita menemukan hal-hal yang menunjukkan keunikan Allah. Dia bersifat unik:
o sebagai pencipta alam semesta;
o sebagai pemberi hidup kepada manusia;
o sebagai perencana hari depan;
o Allah dari perjanjian dan panggilan;
o satu-satunya Juruselamat dan Penebus.
Cocokkan pasal-pasal yang sesuai dengan pokok-pokok di atas.
3. Kebodohan pemujaan berhala
Ada tiga pasal yang membicarakan tema ini:
o Yes 40:18-24, berhala yang tidak dapat bergerak. Terbelenggu atau tertindih, tidak mempunyai ciri utama kehidupan, yaitu gerak.
o Yes 44:9-20, berhala yang tidak dapat memberikan berkat. Mereka bahkan tidak dapat memberkati para pandai besi dan tukang kayu yang menciptakan mereka!
o Yes 46:1-7, berhala yang menjadi beban. Pada waktu suatu kerajaan jatuh, maka dewa-dewa mereka diangkut ke pembuangan bersama-sama dengan rakyat mereka. Beban yang harus mereka pikul! Catatlah komentar Allah sendiri: tetapi Aku selalu menggendong kamu.
Bukan hanya ketiga pasal di atas yang membicarakan mengenai penyembahan kepada berhala. Carilah pasal-pasal lain. Apa yang diajarkan oleh Yesaya mengenai berhala? Apa hubungannya dengan agama-agama lain? Lihat Kis 19:21-41 dan Efesus 2:11-16.
4. Kedaulatan Allah Kita mudah melupakan bahwa Allah adalah Tuhan dari raja kafir Koresy sebagaimana juga Dia adalah Allah gereja. Perhatikan berbagai hal yang berhubungan dengan Koresy (Yes 44:28; 45:1; 41:25; 46:11) dan lihatlah penggenapan dari nubuatan dalam 2Ko 3:6 dan Ezra 1. Tetapi mengapa harus repot-repot mencari kehendak Allah dalam hidup saya? Lihat Roma 12:1,2.
Survei
Survei: Sebagian besar sarjana berpendapat bahwa ke-66 pasal kitab ini dengan
sendirinya terbagi menjadi dua bagian utama: pasal 1-39 ( Yes 1:1--39:8 )...
Sebagian besar sarjana berpendapat bahwa ke-66 pasal kitab ini dengan sendirinya terbagi menjadi dua bagian utama: pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) dan pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24). Dalam hal-hal tertentu kitab Yesaya adalah seperti suatu Alkitab kecil:
- (1) Kedua bagian besar ini menekankan tema umum penghukuman dan keselamatan, sesuai dengan tema-tema umum di PL dan PB; dan
- (2) dalam kedua bagian Yesaya dan Alkitab, hal yang menyatukannya adalah karya penebusan Kristus.
- (1) Bagian pertama Yesaya (pasal 1-39; Yes 1:1--39:8) berisi empat kelompok besar materi.
- (a) Dalam pasal 1-12 (Yes 1:1--12:6) Yesaya mengingatkan dan mengecam Yehuda karena penyembahan berhala, kebejatan, dan ketidakadilan sosial selama masa kemakmuran yang menyesatkan. Terjalin dengan berita mengenai hukuman yang akan datang adalah beberapa nubuat penting tentang Mesias (mis. Yes 2:4; Yes 7:14; Yes 9:5-6; Yes 11:1-9), bersama kesaksian Yesaya tentang pentahiran dirinya dari dosa dan penugasan ilahi untuk pelayanan kenabian (pasal 6; Yes 6:1-13).
- (b) Dalam pasal 13-23 (Yes 13:1--23:18) Yesaya bernubuat kepada bangsa-bangsa sezaman Yehuda mengenai dosa mereka dan hukuman Allah yang akan datang.
- (c) Pasal 24-35 (Yes 24:1--35:10) berisi bermacam-macam janji bersifat nubuat tentang keselamatan dan hukuman yang akan datang.
- (d) Pasal 36-39 (Yes 36:1--39:8) mencatat aneka cuplikan sejarah dari kehidupan Hizkia yang serupa dengan 2Raj 18:13--20:21.
- (2) Bagian utama kedua (pasal 40-66; Yes 40:1--66:24) berisi berbagai nubuat yang paling akbar dalam Alkitab mengenai kebesaran Allah dan kemegahan rencana penebusan-Nya. Pasal-pasal ini membangkitkan harapan dan hiburan dalam umat Allah pada tahun-tahun terakhir pemerintahan Hizkia (Yes 38:5) dan untuk abad-abad selanjutnya. Bagian ini penuh dengan penyataan nubuat mengenai kuasa dan kemuliaan Allah dan janji-janji-Nya untuk memulihkan kaum sisa di Israel yang benar dan berbuah dan di antara bangsa-bangsa sebagai perwujudan penuh dari kasih penebusan-Nya. Janji-janji dan penggenapannya ini secara khusus dikaitkan dengan tema penderitaan dan berisi "nyanyian hamba" gubahan Yesaya (lih. Yes 42:1-4; Yes 49:1-6; Yes 50:4-9; Yes 52:13--53:12), yang menunjuk kepada titik waktu melewati pengalaman orang buangan Yahudi kepada kedatangan Yesus Kristus di kemudian hari dan kematian-Nya yang mendamaikan (pasal 53; Yes 53:1-12). Sang nabi menubuatkan bahwa datangnya Mesias akan memungkinkan kebenaran bersinar dengan terang dan keselamatan keluar kepada bangsa-bangsa bagaikan obor yang menyala (pasal 60-66; Yes 60:1--66:24). Yesaya mengutuk kebutaan rohani mengenai jalan-jalan Allah (Yes 42:18-25) dan menghargai doa syafaat dan rasa sakit melahirkan oleh umat Allah sebagai perlu agar segala sesuatu dapat digenapi (bd. Yes 56:6-8; Yes 62:1-2,6-7; Yes 66:7-18).
Ciri Khas
Ciri Khas: Delapan ciri utama menandai kitab Yesaya ini.
(1) Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani dan sebagai
karya sastra...
Delapan ciri utama menandai kitab Yesaya ini.
- (1) Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani dan sebagai karya sastra tidak dapat dibandingi keindahan, kuasa, dan keanekaragaman dalam syairnya. Kekayaan kosakata Yesaya mengungguli semua penulis PL lainnya.
- (2) Yesaya disebut "nabi injili" karena, dari semua kitab PL, nubuat-nubuatnya tentang Mesias berisi pernyataan yang paling lengkap dan jelas dari Injil Yesus Kristus.
- (3) Penglihatannya tentang salib dalam pasal 53 (Yes 53:1-12) adalah nubuat yang paling khusus dan terinci dalam seluruh Alkitab mengenai kematian Yesus yang mendamaikan bagi orang berdosa.
- (4) Kitab ini menjadi kitab nubuat PL yang paling teologis dan luas; ia menjangkau ke belakang kepada saat Allah menciptakan langit dan bumi serta hidup manusia (mis. Yes 42:5) dan memandang ke depan kepada saat Allah mengakhiri sejarah dan menciptakan langit baru dan bumi baru (mis. Yes 65:17; Yes 66:22).
- (5) Kitab ini berisi lebih banyak penyataan tentang tabiat, keagungan, dan kekudusan Allah daripada kitab nubuat PL lainnya. Allah yang diperlihatkan Yesaya adalah kudus dan mahakuasa, Yang akan menghakimi dosa dan ketidakbenaran dalam umat manusia dan bangsa-bangsa. Ungkapan yang digemari untuk Allah ialah "Yang Mahakudus, Allah Israel".
- (6) Yesaya, yang artinya "Tuhan menyelamatkan", adalah nabi keselamatan. Ia memakai istilah "keselamatan" hampir tiga kali lebih banyak daripada seluruh kitab para nabi lainnya. Yesaya menyatakan bahwa maksud penuh keselamatan Allah akan digenapi hanya dalam kaitan dengan Mesias.
- (7) Yesaya sering kali mengacu kembali kepada peristiwa-peristiwa penebusan sebelumnya dalam sejarah Israel, mis. peristiwa keluaran (Yes 4:5-6; Yes 11:15; Yes 31:5; Yes 43:16-17), pemusnahan Sodom dan Gomora (Yes 1:9), dan kemenangan Gideon atas suku Midian (Yes 9:4; Yes 10:26; Yes 28:21); ia juga mengutip dari nyanyian Musa yang bersifat nubuat dalam Ul 32:1-52 (Yes 1:2; Yes 30:17; Yes 43:11,13).
- (8) Bersama dengan Ulangan dan Mazmur, Yesaya termasuk kitab PL yang paling banyak dikutip dalam PB.
Penggenapan Dalam Perjanjian Baru
Yesaya bernubuat tentang Yohanes Pembaptis sebagai pendahulu yang ditentukan bagi Mesias (Yes 40:3-5; bd. Mat 3:1-3). Berikut ini adalah sebagian dari nubuat-nubuat Yesaya tentang Mesias serta penerapan PB-nya dalam kehidupan dan pelayanan Yesus Kristus: - penjelmaan dan ke-Tuhanan-Nya (Yes 7:14; lih. Mat 1:22-23; Luk 1:34-35; Yes 9:5-6; lih. Luk 1:32-33; Luk 2:11); - masa remaja-Nya (Yes 7:15-16 dan Yes 11:1; lih. Luk 3:23,32 dan Kis 13:22-23); - misi-Nya (Yes 11:2-5; Yes 42:1-4; Yes 60:1-3; Yes 61:1; lih. Luk 4:17-19,21); - ketaatan-Nya (Yes 50:5; lih. Ibr 5:8); - berita dan pengurapan-Nya oleh Roh Kudus (Yes 11:2; Yes 42:1 dan Yes 61:1; lih. Mat 12:15-21); - mukjizat-mukjizat-Nya (Yes 35:5-6; lih. Mat 11:2-5); - penderitaan-Nya (Yes 50:6; lih. Mat 26:67; Mat 27:26,30; Yes 53:4-5,11; lih. Kis 8:28-33); - penolakan-Nya (Yes 53:1-3; lih. Luk 23:18; Yoh 1:11; Yoh 7:5); - rasa malu-Nya (Yes 52:14; lih. Fili 2:7-8); - kematian-Nya yang mendamaikan (Yes 53:4-12; lih. Rom 5:6); - kenaikan-Nya (Yes 52:13; lih. Fili 2:9-11); dan - kedatangan-Nya yang kedua (Yes 26:20-21; lih. Yud 1:14; Yes 61:2-3; lih. 2Tes 1:5-12; Yes 65:17-25; lih. 2Pet 3:13).

buka semuaAlkiPEDIA Pasal
Penjelasan Singkat
Penjelasan Singkat: Babel terancam
Isi Pasal
Isi Pasal: Nubuat mengenai hari terakhir, ketika penghukuman akan melanda bangsa-bangsa, dan Israel akan melewati Kesengsaraan yang hebat.
Garis Besar
Judul Perikop
Judul Perikop: Ucapan ilahi terhadap Babel ( 13:1-22 )
Tokoh
Nama dan Tempat
Kesimpulan
Kesimpulan: Manusia menghadapi hari akhirnya sekarang, dan banyak yang mengira memenangkan hari itu, namun hari Tuhan akan datang, dan hari penghakiman-Nya...
Fakta
Fakta: Pasal ini menanti-nantikan penghakiman seperti yang diwahyukan ( Why 6-13 ) Babel belum pernah dihancurkan seperti yang diberitahukan akan terjadi...
Storyboard Yesaya 13
Infografis Yesaya 13
Infografis Yesaya 13

buka semuaAI-PEDIA
Ringkasan
Ringkasan: Pasal 13 dari Kitab Yesaya berbicara tentang hukuman yang akan datang atas Babel. Allah menyatakan bahwa Dia akan mengumpulkan tentara untuk...
Pengantar & Latar Belakang
Pengantar & Latar Belakang: Latar belakang dari pasal ke-13 dalam Kitab Yesaya adalah sebagai berikut:
Konteks Historis :
Pasal 13 ini merupakan bagian dari nubuat...
Konteks Historis:
Pasal 13 ini merupakan bagian dari nubuat Yesaya mengenai hukuman yang akan menimpa Babel (Babel adalah istilah yang digunakan untuk merujuk kepada Kerajaan Babilonia). Pada masa itu, Babel adalah kekuatan politik dan militer yang dominan di Timur Dekat. Nubuat ini diberikan oleh Yesaya pada masa pemerintahan Raja Hizkia dari Kerajaan Yehuda, sekitar abad ke-8 SM.
Konteks Budaya:
Budaya pada masa itu sangat dipengaruhi oleh kepercayaan dan praktik agama. Babel adalah pusat keagamaan dan kebudayaan yang kaya, tetapi juga penuh dengan kekayaan dan kebanggaan yang berlebihan. Pasal ini mengekspos keangkuhan dan kejahatan Babel, serta mengumumkan hukuman yang akan menimpa mereka.
Konteks Literatur:
Pasal 13 ini termasuk dalam bagian nubuat-nubuat penghakiman dalam Kitab Yesaya. Kitab ini terdiri dari nubuat-nubuat yang diberikan oleh nabi Yesaya kepada umat Israel dan bangsa-bangsa lainnya. Nubuat-nubuat ini mencakup berbagai topik, termasuk penghakiman, penyelamatan, dan pengharapan akan Mesias.
Konteks Teologis:
Pasal 13 ini menunjukkan bahwa Allah adalah Tuhan yang adil dan berkuasa atas segala bangsa. Hukuman yang akan menimpa Babel adalah bagian dari rencana Allah untuk menghakimi bangsa-bangsa yang berdosa dan memulihkan umat-Nya. Nubuat ini juga mengandung pesan penghiburan bagi umat Allah yang sedang menderita di bawah penindasan Babel.
Dalam ayat-ayat sebelumnya, Yesaya menggambarkan hukuman yang akan menimpa Babel. Ia menyatakan bahwa Allah akan menggerakkan bangsa-bangsa yang kuat untuk menyerang Babel dan menghancurkannya. Babel akan menjadi tempat yang sunyi dan terlantar, dan orang-orangnya akan mengalami penderitaan yang hebat. Tujuan dari hukuman ini adalah untuk menghukum kejahatan Babel dan memulihkan keadilan di dunia.
Demikianlah latar belakang singkat dari pasal ke-13 dalam Kitab Yesaya. Semoga penjelasan ini membantu Anda memahami konteks historis, budaya, literatur, dan teologis dari pasal ini.
Topik
Topik: Berikut adalah beberapa topik penting dalam Kitab Yesaya pasal 13 :
1. Penghukuman atas Babel ( Yesaya 13:1-5 )
- Allah akan...
1. Penghukuman atas Babel (Yesaya 13:1-5)
- Allah akan menghancurkan Babel karena kejahatannya.
- Suara keributan dan kekacauan akan terdengar di seluruh negeri.
2. Hari TUHAN yang dekat (Yesaya 13:6-13)
- Hari penghancuran yang akan datang sebagai hukuman dari Allah.
- Matahari, bulan, dan bintang-bintang akan kehilangan cahayanya.
- Langit dan bumi akan berguncang karena murka TUHAN.
3. Penghancuran dan kehancuran (Yesaya 13:14-18)
- Orang-orang akan melarikan diri dan kembali ke negeri asal mereka.
- Anak-anak akan dihancurkan dan rumah-rumah akan dijarah.
- Babel akan menjadi seperti Sodom dan Gomora, tidak akan pernah dihuni lagi.
4. Penghukuman atas orang Kasdim (Yesaya 13:19-22)
- Babel akan menjadi tempat yang tidak berpenghuni, hanya dihuni oleh binatang liar.
- Orang Arab dan para gembala tidak akan tinggal di sana.
- Rumah-rumah akan penuh dengan burung hantu dan binatang-binatang liar.
Catatan: Ayat-ayat referensi yang disebutkan di atas adalah contoh dan tidak mencakup seluruh isi pasal 13 Kitab Yesaya.
Nama dan Tempat
Nama dan Tempat: Orang-orang yang tercantum dalam pasal tersebut :
- Yesaya, anak Amos (nabi yang menerima perkataan ilahi tentang Babel) Lokasi yang tercantum...
- Yesaya, anak Amos (nabi yang menerima perkataan ilahi tentang Babel)Lokasi yang tercantum dalam pasal tersebut:
- Babel (kota yang akan dihukum dan dihancurkan oleh TUHAN)
- Gunung yang gundul (tempat di mana satu panji harus diangkat dan seruan harus dilakukan kepada orang-orang)
- Pintu gerbang para bangsawan (tempat di mana orang-orang harus memasuki setelah melihat panji dan mendengar seruan)
- Pegunungan (tempat di mana ada suara riuh dari kerajaan-kerajaan dan bangsa-bangsa yang berkumpul)
- Negeri yang jauh (tempat asal tentara yang dikumpulkan oleh TUHAN semesta alam)
- Ujung langit (tempat asal tentara yang dikumpulkan oleh TUHAN semesta alam)
- Langit (akan bergetar karena murka TUHAN semesta alam)
- Bumi (akan berguncang dari tempatnya karena murka TUHAN semesta alam)
- Sodom dan Gomora (kota yang menjadi seperti Babel ketika Allah menjungkirbalikkannya)
- Kota (Babel, yang tidak akan pernah dihuni lagi atau ditinggali dari generasi ke generasi)
- Arab (tidak akan mendirikan kemah di Babel)
- Gembala (tidak akan mengistirahatkan domba-dombanya di Babel)
- Binatang-binatang liar gurun (akan berbaring di Babel)
- Burung hantu (akan mengisi rumah-rumah yang terbengkalai di Babel)
- Burung unta (akan tinggal di Babel)
- Kambing liar (akan bermain-main di Babel)
- Anjing-anjing hutan (akan melolong di rumah-rumah yang terbengkalai di Babel)
- Serigala-serigala (akan berada di dalam istana-istana yang mewah di Babel)
Kata Kunci
Kata Kunci: Kata kunci dalam Kitab Yesaya pasal 13 adalah sebagai berikut:
1. Babel : Merujuk kepada kota Babel yang akan dihukum oleh Tuhan karena...
1. Babel: Merujuk kepada kota Babel yang akan dihukum oleh Tuhan karena kejahatan dan kesombongannya.
2. Gunung yang gundul: Menggambarkan kehancuran dan kekosongan yang akan menimpa Babel.
3. Tentara: Tuhan mengumpulkan tentara untuk melaksanakan hukuman-Nya terhadap Babel.
4. Hari TUHAN: Merupakan hari penghakiman Tuhan yang akan datang dengan kejam dan murka-Nya.
5. Kejahatan dan kesalahan: Tuhan akan menghukum dunia karena kejahatan dan orang fasik karena kesalahan mereka.
6. Langit dan bumi: Akan berguncang dan bergetar karena murka Tuhan.
7. Orang Madai: Bangsa yang akan digerakkan oleh Tuhan untuk menghancurkan Babel.
8. Sodom dan Gomora: Babel akan menjadi seperti kota-kota yang dihancurkan oleh Tuhan karena kejahatan mereka.
9. Binatang-binatang liar: Setelah kehancuran Babel, tempat itu akan dihuni oleh binatang-binatang liar.
10. Kesudahan Babel: Babel akan mengalami kehancuran dan tidak akan ditinggali lagi.
Pertanyaan Refleksi dan Diskusi
Pertanyaan Refleksi dan Diskusi: Tentu, berikut adalah beberapa pertanyaan refleksi dan diskusi yang dapat membantu Anda dalam memahami dan menggali lebih dalam mengenai Kitab...
1. Apa pesan utama dari pasal ini? Bagaimana pesan ini relevan bagi kita sebagai orang percaya saat ini?
2. Apa yang dikatakan oleh pasal ini tentang karakter Allah? Bagaimana karakter Allah ini mempengaruhi cara kita memandang-Nya dan hidup kita sebagai orang percaya?
3. Mengapa Allah memilih untuk menghukum Babel? Apa yang dapat kita pelajari dari hukuman ini?
4. Bagaimana gambaran hari TUHAN yang digambarkan dalam pasal ini? Apa yang dapat kita pelajari tentang kekuasaan dan keadilan Allah dari gambaran ini?
5. Bagaimana kita dapat menghubungkan pasal ini dengan nubuat-nubuat lain dalam Kitab Yesaya atau dalam Alkitab secara keseluruhan?
6. Apa yang dapat kita pelajari tentang konsekuensi dosa dan kejahatan dari pasal ini? Bagaimana kita dapat menghindari jatuh ke dalam dosa dan kejahatan yang sama?
7. Bagaimana kita dapat menerapkan prinsip-prinsip yang diajarkan dalam pasal ini dalam kehidupan sehari-hari kita sebagai orang percaya?
Hal-hal menarik terkait Kitab Yesaya pasal 13:
1. Pasal ini merupakan nubuat tentang hukuman yang akan datang atas Babel, yang pada saat itu adalah salah satu kerajaan terbesar di dunia. Ini menunjukkan bahwa kekuasaan dan kemuliaan manusia tidak dapat bertahan di hadapan kekuasaan dan keadilan Allah.
2. Pasal ini juga menggambarkan hari TUHAN yang akan datang, di mana Allah akan menghukum dunia karena kejahatannya. Ini mengingatkan kita akan pentingnya hidup yang benar dan setia kepada Allah, karena pada akhirnya semua orang akan bertanggung jawab atas perbuatannya.
3. Gambaran tentang langit dan bumi berguncang dan bintang-bintang yang tidak bersinar menggambarkan kehancuran dan kekacauan yang akan terjadi pada hari TUHAN. Ini mengingatkan kita akan kekuasaan dan kemuliaan Allah yang tak terbatas dan bahwa tidak ada yang dapat melarikan diri dari hukuman-Nya.
4. Pasal ini juga menunjukkan bahwa Allah akan membangkitkan bangsa-bangsa lain untuk melaksanakan hukuman-Nya. Ini mengingatkan kita akan kedaulatan Allah atas segala bangsa dan bahwa Dia dapat menggunakan siapa pun yang Dia kehendaki untuk melaksanakan rencana-Nya.
5. Akhir dari Babel yang digambarkan dalam pasal ini menunjukkan bahwa kebanggaan dan kekuasaan manusia yang sombong akan dihancurkan oleh Allah. Ini mengingatkan kita akan pentingnya rendah hati dan hidup yang tunduk kepada kehendak Allah.
Semoga pertanyaan-pertanyaan ini membantu Anda dalam memahami dan menggali lebih dalam mengenai Kitab Yesaya pasal 13.
Pelajaran dan Doa
Pelajaran dan Doa: Dari pasal 13 Kitab Yesaya, ada beberapa hal yang dapat kita pelajari dan terapkan dalam hidup kita:
1. Mengakui kekuasaan dan murka Tuhan :...
1. Mengakui kekuasaan dan murka Tuhan: Pasal ini mengingatkan kita bahwa Tuhan adalah Mahakuasa dan memiliki kuasa untuk menghukum orang berdosa. Kita perlu mengakui kekuasaan-Nya dan hidup dengan takut akan Tuhan.
2. Menghindari kesombongan dan kekejaman: Pasal ini juga mengingatkan kita untuk tidak sombong dan kejam. Kita perlu merendahkan hati dan hidup dengan rendah hati, mengasihi sesama, dan tidak menindas orang lain.
3. Menghargai nilai manusia: Tuhan berjanji untuk membuat manusia lebih berharga daripada emas murni. Kita perlu menghargai nilai setiap individu sebagai ciptaan Tuhan dan memperlakukan mereka dengan hormat dan kasih.
4. Menghindari dosa dan kejahatan: Pasal ini mengingatkan kita akan konsekuensi dari dosa dan kejahatan. Kita perlu hidup dalam kebenaran dan menjauhi segala bentuk dosa.
Doa terkait pasal ini dapat mencakup:
1. Memohon pengampunan dan belas kasihan Tuhan atas dosa-dosa kita.
2. Memohon bimbingan Tuhan untuk hidup dengan rendah hati dan mengasihi sesama.
3. Memohon kekuatan untuk menghindari godaan dosa dan hidup dalam kebenaran.
4. Memohon perlindungan Tuhan dari murka-Nya dan kesulitan hidup.
Doa ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan situasi pribadi masing-masing.
5W1H
5W1H: Analisis Yesaya 13 (5W+1H)
What (Apa): Pasal ini berisi nubuat tentang kehancuran Babel.
Who (Siapa):
Nabi: Yesaya, anak Amos....
Analisis Yesaya 13 (5W+1H)
What (Apa): Pasal ini berisi nubuat tentang kehancuran Babel.
Who (Siapa):
- Nabi: Yesaya, anak Amos.
- Target Nubuat: Babel dan penduduknya.
- Pelaku Kehancuran: TUHAN dan pasukan-Nya, termasuk orang Madai.
When (Kapan):
- Tidak disebutkan secara spesifik, tetapi digambarkan sebagai "hari TUHAN", yang dekat dan akan datang sebagai penghancuran dari Yang Mahakuasa.
Where (Di mana): Babel.
Why (Mengapa):
- Kejahatan Babel: TUHAN menghukum dunia karena kejahatannya, dan orang fasik karena kesalahannya.
- Kesombongan Babel: TUHAN akan menghentikan keangkuhan orang-orang sombong, dan meruntuhkan kecongkakan orang-orang kejam.
How (Bagaimana):
- Pasukan TUHAN: TUHAN akan menghimpun tentara untuk berperang, termasuk orang Madai yang tidak tertarik pada perak atau emas.
- Kehancuran Total: Babel akan dihancurkan, ditinggalkan, dan menjadi tempat tinggal binatang-binatang liar.
Tambahan:
- Pasal ini menggambarkan kengerian dan kehancuran yang akan menimpa Babel sebagai akibat dari dosa dan kesombongannya.
- Nubuat ini menunjukkan kedaulatan TUHAN atas bangsa-bangsa dan keadilan-Nya dalam menghukum kejahatan.
- Kehancuran Babel juga melambangkan kejatuhan semua kerajaan duniawi yang menentang TUHAN.
Sebagai seorang Kristen, kita dapat belajar dari pasal ini tentang:
- Kekudusan TUHAN: TUHAN membenci dosa dan akan menghukumnya.
- Kedaulatan TUHAN: TUHAN berkuasa atas segala sesuatu, termasuk bangsa-bangsa.
- Pentingnya Kerendahan Hati: Kita harus menghindari kesombongan dan hidup dalam takut akan TUHAN.
Semoga analisis ini membantu Anda dalam memahami Yesaya 13 lebih dalam.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Kontak | Partisipasi | Donasi