Teks -- Ayub 29:4 (TB)

29:4 seperti ketika aku mengalami masa remajaku, ketika Allah bergaul karib dengan aku di dalam kemahku;

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Jerusalem: Ayb 29:4 - Allah bergaul karib dengan aku di dalam

Dalam terjemahan Yunani dan Siria terbaca: Allah melindungi (kemahku). Istilah "kemah" dipinjam dari kehidupan suku Badui. Menurut ceritera Ayu 29:1-2 Ayub mendiami sebuah rumah.

Ende: Ayb 29:4 - menjekat kemahku

artinja: melindungi Ijob.

Endetn: Ayb 29:4 - menjekat

diperbaiki menurut terdjemahan Syriah. Tertulis: "dengan mesra bergaul".

Ref. Silang FULL: Ayb 29:4 - Allah bergaul // dalam kemahku

· Allah bergaul: Ayub 15:8; [Lihat FULL. Ayub 15:8]

· dalam kemahku: Mazm 25:14; Ams 3:32

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Ayb 29:4 - Ketika saya berada di hari-hari masa muda saya // ketika rahasia Tuhan ada di atas kemahku

Ketika saya berada di masa muda saya,.... Baik diambil secara harfiah, dia seperti Obaja, yang takut akan Tuhan sejak masa mudanya, 1Raj 18:3; atau secara figuratif, untuk keadaan kemakmurannya yang dulu, ketika dia seperti pohon di musim gugur yang dipenuhi dengan buah yang matang dan kaya, dan dalam jumlah yang besar; dan ada yang menerjemahkan kata-kata tersebut "di hari-hari musim gugur saya", atau "musim gugur" ^r; meskipun mungkin merujuk pada waktu pertobatan pertamanya, masa bayi dan muda dari keadaan rohaninya, yang, ketika pertama kali dilahirkan kembali, seperti bayi baru lahir, dan kemudian menjadi seorang pemuda, dan sekarang seorang ayah dalam Kristus, Juru Selamatnya yang hidup: dan Ayub berharap agar keadaannya sama seperti di masa mudanya, atau di hari-hari awal pertobatannya, pada masa itu, secara umum, ada semangat dan gairah yang besar, aliran cinta dan kasih kepada Tuhan dan hal-hal terbaik; wahyu besar akan cintanya, banyak persekutuan yang nyata dengannya, dan nikmat akan kehadirannya; oleh karena itu waktu-waktu kembali seperti itu sangat diinginkan; lihat Yer 2:2;

ketika rahasia Tuhan ada di atas kemahku; baik itu kuasa dan providensi rahasia Tuhan, yang berada di atas rumah dan keluarganya, dan semua yang dimilikinya; atau rahasia cintanya, yang dinyatakan kepadanya, dan adalah dari kekekalan hingga kekekalan bagi mereka yang takut kepada Tuhan, seperti yang dilakukan Ayub; yang memiliki persekutuan rahasia dengan Tuhan, pertemanannya adalah dengannya; dia tinggal di tempat rahasia Sang Mahakuasa, dan dibawa ke kamar rahasianya, di mana dia memiliki kedekatan yang terbesar dengan-Nya, lihat Mzm 25:14. Beberapa mencatat bahwa kata untuk "rahasia" digunakan untuk "perkumpulan" ^s, dan menganggap artinya bahwa perkumpulan orang-orang kudus dan umat Tuhan berada di dalam kemah atau rumahnya; di sana mereka berkumpul untuk ibadah, dan di mana Ayub sering memiliki kesempatan yang nyaman, dan berharap untuk hal yang sama lagi, lihat Mzm 42:1.