
Teks -- Mazmur 103:9 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> Mzm 103:3-16
Full Life: Mzm 103:3-16 - MENGAMPUNI ... MENYEMBUHKAN.
Nas : Mazm 103:3-16
Kejatuhan Adam ke dalam dosa mengakibatkan umat manusia mengalami
dosa, penyakit, dan kematian secara universal. Sebagai bandin...
Nas : Mazm 103:3-16
Kejatuhan Adam ke dalam dosa mengakibatkan umat manusia mengalami dosa, penyakit, dan kematian secara universal. Sebagai bandingannya, pemazmur mendaftarkan berkat-berkat Allah bagi umat-Nya: pengampunan dosa, kesembuhan dari penyakit, dan karunia-karunia penebusan dan hidup kekal. Pengampunan adalah karunia pertama dan paling penting yang dapat kita terima dari Allah. Melalui pengampunan itu kita dipulihkan kepada Allah dan ditebus dari kebinasaan (ayat Mazm 103:4). Penyembuhan penyakit yang datang karena dosa dan Iblis juga merupakan bagian dari keselamatan yang dipersiapkan Allah bagi umat-Nya
(lihat cat. --> Yak 5:15;
lihat cat. --> Yak 5:16;
[atau ref. Yak 5:15-16]
lihat art. PENYEMBUHAN ILAHI).
Jerusalem -> Mzm 103:1-22; Mzm 103:9
Jerusalem: Mzm 103:1-22 - Pujilah TUHAN, hai jiwaku Kidung ini memuji Tuhan karena kebaikan dan belaskasihanNya selaku Bapa. Dalam jumlah Maz 103:22 (jumlah huruf abjad Ibrani) pemazmur sesudah pembukaa...
Kidung ini memuji Tuhan karena kebaikan dan belaskasihanNya selaku Bapa. Dalam jumlah Maz 103:22 (jumlah huruf abjad Ibrani) pemazmur sesudah pembukaan, Maz 103:1-2, meluhurkan belas kasihan Allah yang sudah dialaminya, Maz 103:3-5. lalu ia memasyhurkan karunia yang dianugerahkan Tuhan kepada UmatNya, Maz 103:6-10; besarnya belaskasihan dan kebaikan Tuhan dibandingkan dengan kefanaan manusia, Maz 103:11-18. Akhirnya para malaikat dan dunia semesta diajak supaya memuji Tuhan Maz 103:19-22.
Ende -> Mzm 103:1-22
Ende: Mzm 103:1-22 - -- Lagu pudjian ini meluhurkan kebaikan dan belaskasihan Jahwe jang berbuat selaku
bapa. Pengarangnja mengadjak diri sendiri (Maz 103:1), lalu memudji
ke...
Lagu pudjian ini meluhurkan kebaikan dan belaskasihan Jahwe jang berbuat selaku bapa. Pengarangnja mengadjak diri sendiri (Maz 103:1), lalu memudji kebaikan Allah seperti nampak dalam hidupnja sendiri (Maz 103:3-5); kebaikanNja terhadap umat seluruhnja (Maz 103:6-10). Kemurahan dan kebaikan Jahwe ini melebihi semua dan tidak selaras dengan rapuhnja manusia (Maz 103:11-18). Maka itu pengarang mengundang machluk2 lainnjapun, agar merekapun ikut serta dalam pudjian Allah, Radja Jahwe (Maz 103:19-22).
Ref. Silang FULL -> Mzm 103:9
Ref. Silang FULL: Mzm 103:9 - untuk selama-lamanya · untuk selama-lamanya: Mazm 30:6; 79:5; Yes 57:16; Yer 3:5,12; Mi 7:18
· untuk selama-lamanya: Mazm 30:6; 79:5; Yes 57:16; Yer 3:5,12; Mi 7:18

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Gill (ID) -> Mzm 103:9
Gill (ID): Mzm 103:9 - Dia tidak akan selalu memarahi // juga Dia tidak akan menyimpan amarah-Nya selamanya. Dia tidak akan selalu memarahi,.... Dia terkadang memang memarahi anak-anaknya, meskipun tidak pernah kecuali ketika mereka telah berbuat kesalahan; s...
Dia tidak akan selalu memarahi,.... Dia terkadang memang memarahi anak-anaknya, meskipun tidak pernah kecuali ketika mereka telah berbuat kesalahan; selalu karena dosa-dosa mereka, untuk membawa mereka pada kesadaran dan pengakuan akan dosa itu, dan untuk menjauh dari dosa-dosa tersebut; bukan untuk kepentingan memarahi semata, seperti beberapa orang tua, untuk memuaskan emosi dan kemarahan mereka, yang memperbaiki untuk kesenangan mereka sendiri; tetapi Tuhan memarahi dan mengoreksi demi keuntungan anak-anak-Nya, agar mereka dapat ikut serta dalam kekudusan-Nya; Dia selalu melakukannya untuk kebaikan mereka, tetapi Dia tidak akan selalu memarahi, atau terus melakukannya selamanya: atau "Dia tidak akan selalu bertengkar" e, berjuang dengan mereka, memperdebatkan suatu masalah dengan mereka, mengajukan sebuah kontroversi, tidak dapat berdiri di hadapan-Nya; Dia mengetahui keadaan mereka, kelemahan, dan ketidakstabilan mereka; lihat Isa 57:16,
begitu juga Dia tidak akan menyimpan amarah-Nya selamanya; meskipun Dia melakukan hal itu kepada orang-orang jahat, namun tidak dengan umat-Nya sendiri; itu bertahan hanya sesaat, dan lebih tampak daripada nyata; dan apa yang tampak segera diubah; Dia tidak menyimpannya lama, Dia dengan cepat dipuaskan terhadap mereka untuk segala yang telah mereka lakukan, dan kembali tersenyum kepada mereka, Mic 7:18.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Mzm 103:6-18
Matthew Henry: Mzm 103:6-18 - Kebaikan dan Belas Kasihan Allah Kebaikan dan Belas Kasihan Allah (103:6-18)
Sejauh ini si pemazmur hanya melihat ke...
SH: Mzm 103:1-22 - Kasih Allah yang besar (Jumat, 26 Maret 1999) Kasih Allah yang besar
Kasih Allah yang besar.
Beban kehidupan yang kita alami kadang membuat kita mud...

SH: Mzm 103:1-22 - Pujilah kasih setia Tuhan, hai jiwaku (Kamis, 18 April 2002) Pujilah kasih setia Tuhan, hai jiwaku
Pujilah kasih setia Tuhan, hai jiwaku. Tidak tahu berterima kasih a...

SH: Mzm 103:1-22 - Pujilah Tuhan atas kasih setia-Nya (Senin, 17 Oktober 2005) Pujilah Tuhan atas kasih setia-Nya
Pujilah Tuhan atas kasih setia-Nya
Zaman sekarang sulit menj...

SH: Mzm 103:1-22 - Kebaikan Tuhan dan kesaksianku (Rabu, 12 Mei 2010) Kebaikan Tuhan dan kesaksianku
Judul: Kebaikan Tuhan dan kesaksianku
Kasih setia dan rahmat Tuhan yang...

SH: Mzm 103:1-22 - Kasih setia Tuhan (Minggu, 14 April 2013) Kasih setia Tuhan
Judul: Kasih setia Tuhan
Mazmur 103...

SH: Mzm 103:1-22 - Ego Diri dan Pengampunan Allah (Rabu, 9 September 2020) Ego Diri dan Pengampunan Allah
Sebagai orang Kristen, kita sering kali mendengar konsep pengampunan yang dikhotba...

SH: Mzm 103:1-14 - Tuhan yang Dipuji dan Disembah (Minggu, 23 April 2017) Tuhan yang Dipuji dan Disembah
S ungguh berkat besar bagi manusia bila Tuhan memulihkan, memperbarui, dan memberi...
Utley -> Mzm 103:6-14
Topik Teologia -> Mzm 103:9
Topik Teologia: Mzm 103:9 - -- Allah yang Berpribadi
Atribut-Atribut Allah
Allah Memperlihatkan Kasih Setia
...
Constable (ID): Mzm 90:1--106:48 - --IV. Buku 4: pasal 90--106 Musa menyusun salah satu mazmur di bagian ini...

