Teks -- Bilangan 6:27 (TB)

6:27 Demikianlah harus mereka meletakkan nama-Ku atas orang Israel, maka Aku akan memberkati mereka."

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Jerusalem: Bil 5:1--6:27

Ini kumpulan hukum disusun oleh Para Imam dan dijiwai semangat yang menjiwai Hukum Kekudusan (Imam Bil 4:11-16). Hukum-hukum ini mirip dengan hukum-hukum pelengkap yang disisipkan ke dalam Hukum Kekudusan, misalnya Ima 20:22-25.

Jerusalem: Bil 6:27 - meletakkan namaKu

Dalam alam pikiran Ibrani (dan Semit pada umumnya) ungkapan itu berarti: Allah merelai, berkenan. Nama Allah yang disebut sebanyak tiga kali menjamin kehadiran Tuhan yang melindungi umat Israel.

Ende: Bil 5:1--6:27

Bagian ini diselipkan kedalam kisah (jang diteruskan pasal 7) dan tidak bersangkutan dengannja dan isinja pelbagai peraturan. Undang ini mirip dengan undang-undang jang terkumpul dalam Lv 17-26(Ima 17:1-26:46).

Ende: Bil 6:27

Dengan menaruh "nama Jahwe" (ialah diri Allah jang bekerdja) atas seseorang, maka orang itu mendapat daja ilahi, sumber segala berkah dan anugerah.

Ref. Silang FULL: Bil 6:27 - meletakkan nama-Ku

· meletakkan nama-Ku: Ul 28:10; 2Sam 7:23; 2Taw 7:14; Neh 9:10; Yer 25:29; Yeh 36:23

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Bil 6:27 - Dan mereka akan meletakkan namaku atas anak-anak Israel // dan aku akan memberkati mereka.

Dan mereka akan meletakkan namaku atas anak-anak Israel,.... Panggil mereka dengan namanya, umat Tuhan; panggil nama Tuhan untuk memberkati mereka, dan nyatakan berkat atas mereka dalam nama Tuhan, dalam atau dengan nama Jehovah, seperti yang dikatakan Jarchi, tiga kali digunakan dalam bentuk berkat ini:

dan aku akan memberkati mereka; benar-benar dan sungguh-sungguh memberkati mereka dengan berkat yang sesungguhnya; dengan segala macam berkat, baik yang temporal maupun spiritual; dengan yang solid dan substansial; dan mereka yang diberkati, dan akan tetap seperti itu, berkat mereka tidak dapat dibatalkan dan tidak dapat diubah; dan kecuali Tuhan memberkati, sia-sia para imam memberkati, atau salah satu pelayannya mengucapkan berkat; milik mereka hanya berupa kata-kata dan harapan, miliknya adalah fakta nyata; mereka hanya bisa berdoa dan berharap untuk berkat, hanya Dia yang bisa memberikannya, dan bisa meratifikasi dan mengkonfirmasi apa yang mereka nyatakan dan ucapkan, sesuai dengan firman-Nya yang diwahyukan. Beberapa mengaitkan kata "mereka" kepada para imam, seolah-olah maksudnya adalah, aku akan memberkati para imam yang memberkati Israel, karena Tuhan akan memberkati mereka yang memberkati umat-Nya; tetapi Aben Ezra berpikir itu berlaku baik untuk Israel, maupun untuk para imam, bahwa Tuhan akan mengonfirmasi dan meneguhkan berkat para imam yang dinyatakan kepada Israel, dan juga memberkati para imam, yang juga membutuhkan berkat ilahi sama seperti umat, dan yang ditemukan dalam jalur tugas mereka, bisa mengharapkannya: Targum Jonathan mengungkapkan, "Aku akan memberkati mereka dalam firman-Ku;" firman-Nya yang esensial, Kristus, di mana orang-orang terpilih-Nya diberkati dengan segala berkat spiritual, dan yang merupakan benih yang dijanjikan, di mana semua bangsa di bumi akan diberkati.