Teks -- 1 Korintus 1:4 (TB)

Ucapan syukur

1:4 Aku senantiasa mengucap syukur kepada Allahku karena kamu atas kasih karunia Allah yang dianugerahkan-Nya kepada kamu dalam Kristus Yesus.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Ref. Silang FULL: 1Kor 1:4 - karena kamu

· karena kamu: Rom 1:8; [Lihat FULL. Rom 1:8]

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): 1Kor 1:4 - Saya selalu mengucapkan syukur kepada Tuhan saya atas nama Anda // untuk anugerah yang diberikan kepada Anda oleh Yesus Kristus.

Saya selalu mengucapkan syukur kepada Tuhan saya atas nama Anda,.... Sekarang mengikuti pengucapan syukur untuk berbagai berkat yang diberikan kepada gereja ini, yang merupakan bukti kasih besar sang rasul terhadapnya, dan betapa kesejahteraannya sangat diperhatikannya. Tujuan pengucapan syukur adalah Tuhan, karena Dia adalah penulis segala rahmat, maka kemuliaan dan pujian atas semuanya harus diberikan kepada-Nya. Sang rasul menyebut-Nya "Tuhanku", untuk membedakannya dari yang lain; dan untuk mengekspresikan iman dan kepentingannya kepada-Nya; serta untuk memberitahukan kepada gereja ini bahwa semua hal baik yang mereka nikmati berasal dari-Nya, yang adalah Tuhannya dan Tuhan mereka, Bapaknya dan Bapa mereka; dan untuk alasan itu ia mengucapkan terima kasih kepada-Nya untuk mereka, dan dengan melakukan demikian memberikan mereka contoh: orang-orang yang atas nama mereka ia mengucapkan syukur bukanlah dirinya sendiri dan Sosthenes, tetapi anggota-anggota gereja di Korintus; dan kelanjutan rasa syukurnya untuk mereka adalah "selalu", setiap kali ia pergi ke takhta kasih karunia, atau pada waktu lain berpikir tentang mereka: apa yang secara khusus ia syukuri kepada Tuhan dalam ayat ini adalah,

atas anugerah yang diberikan kepada Anda oleh Yesus Kristus: dan mencakup semua jenis anugerah, anugerah adopsi, pembenaran, pengampunan, kelahiran kembali, dan pengudusan; setiap anugerah khusus dari Roh, seperti iman, pertobatan, harapan, kasih, takut, kerendahan hati, penyangkalan diri, dll. semua adalah karunia dari Allah, dan sepenuhnya bergantung pada anugerah-Nya yang gratis, dan bukan pada kehendak dan kekuatan bebas manusia, atau pada segala prestasinya; dan semua datang melalui tangan Kristus, dan diberikan oleh-Nya, sebagai Pengantara perjanjian, dan sebagai konsekuensi dari darah-Nya, kebenaran-Nya, pengorbanan-Nya, dan prestasi-Nya.