Teks -- 1 Korintus 2:9 (TB)

2:9 Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia."

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Jerusalem: 1Kor 2:9

Boleh jadi bahwa dalam ayat ini digabungkan Yes 64:6 dan Yer 3:16. Tetapi mungkin juga Paulus mengutip sebuah kitab apokrip yang berjudul: Apokalips (wahyu) Elia.

Ref. Silang FULL: 1Kor 2:9 - mengasihi Dia

· mengasihi Dia: Yes 64:4; 65:17

Defender (ID): 1Kor 2:9 - seperti yang tertulis

Referensi ini berasal dari Yesaya 64:4, tetapi Paulus telah menafsirkan "menantikan dia" sebagai "mencintainya." Kemuliaan dari "langit baru dan bumi baru" (Yesaya 66:22) melampaui imajinasi manusia, karena mereka sedang "dipersiapkan" untuk kita oleh Kristus sendiri (Yohanes 14:2, Yohanes 14:3).

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Ref. Silang BIS: 1Kor 2:9

Yes 64:4

Ref. Silang TB: 1Kor 2:9

Yes 64:4

Gill (ID): 1Kor 2:9 - Tetapi seperti yang tertulis // mata tidak pernah melihat, dan telinga tidak pernah mendengar // tidak pernah masuk ke dalam hati manusia // Hal-hal yang Tuhan telah siapkan untuk mereka yang mengasihi-Nya.

Tetapi seperti yang tertulis,.... Bukan dalam buku apokrif, yang disebut Kiamat Elia nabi, seperti yang dipikirkan beberapa orang, tetapi dalam Yesaya 64:4 dengan beberapa variasi; dan dikemukakan untuk membuktikan bahwa Injil adalah kebijaksanaan yang misterius dan tersembunyi, yang tidak dikenal oleh para pangeran dunia ini, dan ditentukan sebelum dunia ada, untuk kemuliaan para orang kudus: karena kata-kata berikut ini tidak dimaksudkan untuk dipahami tentang kemuliaan dan kebahagiaan dari keadaan yang akan datang; meskipun mereka memang tidak terlihat, tidak terdengar, dan tidak terbayangkan dalam keunggulan dan kepenuhannya, dan adalah apa yang disediakan Tuhan dari segala kekekalan, untuk semua mereka yang diberi-Nya anugerah di sini; tetapi mengenai doktrin anugerah, dan misteri Injil, seperti yang ditunjukkan oleh konteks dan alasan kutipan mereka dengan jelas; dan adalah apa yang

mata tidak pernah melihat, dan telinga tidak pernah mendengar: yang tidak pernah dapat terlihat untuk dibaca oleh mata manusia, maupun suaranya pernah terdengar oleh telinga manusia, jika Tuhan tidak berkenan untuk menyingkapkan mereka; dan meskipun mereka dapat dilihat dan dibaca dalam tulisan suci, dan didengar baik dibaca maupun dijelaskan, dengan pendengaran luar telinga; namun tidak dapat dilihat atau didengar secara intelektual, spiritual, dan menyelamatkan, kecuali Tuhan memberikan mata untuk melihat dan telinga untuk mendengar; indra luar melihat dan mendengar tidak cukup untuk mencapai dan mengungkapkan maknanya; daging dan darah, sifat manusia tidak dapat menyelidiki mereka, atau mengungkapkan mereka, tidak juga indra internal, kemampuan intelektual manusia:

tidak pernah masuk ke dalam hati manusia; klausa ini tidak ada dalam teks asli; tetapi adalah frasa yang sering digunakan oleh orang Yahudi, untuk sesuatu yang tidak pernah terlintas dalam pikiran seseorang, tidak pernah dipikirkan olehnya, atau ia pernah memiliki konsep, atau gagasan dan ide yang paling sedikit; sehingga para tetua kota, pada saat pemenggalan anak sapi, digambarkan tidak hanya mengatakan, "tangan kami tidak menumpahkan darah ini, tidak juga mata kami melihatnya"; tetapi juga tidak עלתה על לבינו, "telah masuk ke dalam hati kami", bahwa sanhedrin telah menumpahkan darah ^y; dan di tempat lain ^z dikatakan, ini seperti kepada seorang raja, שעלה בלבו, "yang telah masuk ke dalam hatinya", untuk ditanam di tamannya, &c.

Hal-hal yang Tuhan telah siapkan untuk mereka yang mengasihi-Nya; dalam teks asli tertulis, "untuk dia yang menantikan-Nya"; artinya sama, karena mereka yang berharap kepada Tuhan dan menantikan-Nya, adalah yang mengasihi-Nya; dan maksudnya adalah, bahwa Tuhan telah mempersiapkan dan menyimpan dalam dadanya sendiri, dalam nasihat dan perjanjian-Nya, dalam simbol, bayangan, dan pengorbanan dari hukum lama, dalam janji dan nubuat dari Perjanjian Lama, doktrin dan misteri anugerah yang tidak dilihat, didengar, dikenal, dan dipahami oleh para nabi dan orang kudus Perjanjian Lama; dan telah menyimpan untuk umat-Nya di bawah pengaturan Injil, masa Mesias, penyingkapan yang lebih jelas mengenai mereka: sehingga orang Yahudi sendiri mengakui bahwa kata-kata ini berkaitan dengan dunia yang akan datang ^a, yang bagi mereka biasanya menunjukkan hari-hari Mesias; meskipun di sini mereka merasa perlu untuk membedakan mereka, dan menafsirkan frasa, "mata tidak pernah melihat", dari mata para nabi: kata-kata mereka adalah ^b;

"semua tidak bernubuat, kecuali tentang hari-hari Mesias; tetapi mengenai dunia yang akan datang, mata tidak pernah melihat, Ya Tuhan, selain Engkau.''

Glosanya adalah,

"mata para nabi tidak mampu melihatnya.''

Memang, misteri-misteri Injil sekarang dapat lebih jelas dikenali, dibandingkan dengan para nabi sebelumnya.