collapse all  

Text -- Imamat 11:38 (TB)

Strongs On/Off
Context
11:38 Tetapi apabila benih itu telah dibubuhi air, lalu ke atasnya jatuh bangkai seekor dari binatang-binatang itu, maka najislah benih itu bagimu.
Parallel   Cross Reference (TSK)   Cross Reference (FULL)   ITL  

Names, People and Places, Dictionary Themes and Topics

Dictionary Themes and Topics: Binatang | Hukum Dan Pembinaan Hukum | Hukum Musa | Imamat, Kitab | Benih | more
Table of Contents

Word/Phrase Notes
Jerusalem , Ende

Word/Phrase Notes
Gill (ID)

Verse Range Notes
Matthew Henry , SH , Constable (ID)

collapse all
Commentary -- Word/Phrase Notes (per phrase)

Jerusalem: Im 11:1--16:34 - -- Bab-bab ini memuat "Hukum Ketahiran" dan bagian berikutnya, bab 17-26, menyatakan "Hukum Kekudusan". Kedua bagian Imamat itu saling melengkapi. Dua-du...

Bab-bab ini memuat "Hukum Ketahiran" dan bagian berikutnya, bab 17-26, menyatakan "Hukum Kekudusan". Kedua bagian Imamat itu saling melengkapi. Dua-duanya meninjau tuntutan-tuntutan Allah yang sama, tetapi dari segi yang berbeda. Yaitu dari segi negatipnya dan dari segi positipnya. Penetapan-penetapan yang tercantum dalam bab 11-16 bersumberkan larangan-larangan agama yang sangat tua usianya. Tahir dan halal ialah segala sesuatunya yang boleh mendekati Tuhan: najis dan haram ialah apa yang membuat orang tidak mampu ikut serta dalam ibadat atau yang tidak boleh dipakai dalam ibadat. Binatang halal ialah binatang yang boleh dikorbankan kepada Tuhan, Kej 7:2, sedangkan binatang yang disebut najis ialah binatang-binatang yang dianggap kudus oleh orang kafir atau yang menimbulkan rasa jijik ataupun yang dianggap jahat dan karenanya tidak diperkenankan Allah, bab 11. Bagian Imamat ini juga memuat penetapan-penetapan yang menyangkut kelahiran, bab 12, hidup seksuil, bab 15, dan kematian, Bil 21:1-11; bdk Bil 19:11-19. Penetapan-penetapan itu sebenarnya menyangkut bidang-bidang hidup manusia yang penuh rahasia dan yang secara khusus di bawah kekuasaan Allah. Penguasa kehidupan. Sebuah gejala pembusukan seperti sakit kusta, Ima 13:1+, juga menjadikan orang najis. Tetapi dengan menekankan kesucian hati, Yer 1:16; Yer 33:8; bdk Maz 51:12. para nabi melampaui ketahiran yang ditetapkan hukum ibadat Imamat ini. Dengan menuntut kesucian hati itu para nabi menyiapkan pewartaan Yesus, Mat 15:10-20, yang membebaskan pengikut-pengikutNya dari peraturan-peraturan yang di masa Yesus hanya secara lahiriah dilaksanakan, Mat 23:24-26. Namun demikian, peraturan-peraturan kuno mengenai tahir serta halal, najis dan haram itu tetap mengajar kita mengenai cita-cita kemurnian akhlak yang dimajukan dengan peraturan-peraturan yang bernada positip.

Jerusalem: Im 11:1-47 - -- Pengelompokan binatang-binatang menjadi halal dan haram ini dibuat berdasarkan binatang contoh, yaitu domba dan sapi yang halal. Yang serupa dengannya...

Pengelompokan binatang-binatang menjadi halal dan haram ini dibuat berdasarkan binatang contoh, yaitu domba dan sapi yang halal. Yang serupa dengannya disebut halal, sedangkan yang terlalu berbeda dianggap haram. Pengelompokan itupun hanya dibuat berdasarkan pengamatan. Kelinci misalnya dikatakan "memamak biak" oleh karena gerakan mulut binatang itu nampaknya sama dengan yang biasa pada sapi. Kadang-kadang tidak mungkin menentukan binatang manakah dimaksudkan kata Ibrani yang dipakai dan yang artinya tidak pasti.

Ende: Im 11:1--15:33 - -- Dalam pasal-pasal ini terkumpul pelbagai hukum dan aturan mengenai nadjis dan tahir, haram dan halal. Ada hukum-hukum jang berdasarkan tradisi-tradisi...

Dalam pasal-pasal ini terkumpul pelbagai hukum dan aturan mengenai nadjis dan tahir, haram dan halal. Ada hukum-hukum jang berdasarkan tradisi-tradisi kuno, lainnja memuat tradisi jang lebih muda. Hukum-hukum itu sering melandjutkan matjam-matjam tabu, sebagaimana djuga diketemukan pada bangsa-bangsa lain dan dalam agamanja. Tabu sedemikian itu aselinja bermaksud melindungi orang-orang terhadap daja-daja adjaib dan berbahaja jang dianggap tersembunji didalam barang-barang tertentu, ataupun berkenaan dengan daja hidup jang misterius dan karenanja ilahi, sehingga perlu dibarengi dengan kelakuan jang chas. Dalam agama bangsa Israil hukum-hukum sedemikian itu diberi makna lain, sehingga disangkutkan dengan ibadah dan membuat orang mampu atau menghalang-halangi dia ikut serta dalam ibadah jang mendekatkan manusia kepada Allah. Binatang-binatang jang dilarang itu umumnja adalah binatang jang dipakai dalam ibadah kaum kafir, entah sebagai kurban entah untuk dipudja. Binatang-binatang jang halal dipergunakan dalam ibadah Jahwe. Dengan demikian umat Allah dipisahkan dari bangsa-bangsa kafir dan kemurnian agama dilindungi. Hukum-hukum jang bertalian dengan hidup dan kelahiran serta kematian mengingatkan, bahwa Allah semata-mata Tuhan kehidupan. Kusta merupakan tanda kematian, sehingga menghalang orang mendekati pokok kehidupan, Jahwe. Semua hukum ini memang tidak menjangkut tatasusila kebaikan atau kedjahatan, namun terang mengingatkan kepada manusia ketidak mampuannja dan hak Allah jang mutlak. Demikian undang-undang ini sungguh mempunjai makna keigamaan djuga. Perdjandjian Baru membatalkan semua hukum itu, oleh sebab tidak membutuhkan alat itu lagi, meskipun apa jang diusahakan dalam hukum-hukum itu masih tetap ada.

Ende: Im 11:38 - -- Jang dimaksudkan kiranja gandum dsb. jang hendak dimakan.

Jang dimaksudkan kiranja gandum dsb. jang hendak dimakan.

collapse all
Commentary -- Word/Phrase Notes (per Verse)

Gill (ID): Im 11:38 - Tetapi jika air apa pun ditaruh di atas biji // dan bagian mana pun dari bangkainya jatuh di atasnya // itu akan menjadi najis bagimu Tetapi jika air apa pun ditaruh di atas biji,.... Baik secara tidak sengaja maupun sengaja; apakah saat menabur biji, dan dengan air yang digunakan un...

Tetapi jika air apa pun ditaruh di atas biji,.... Baik secara tidak sengaja maupun sengaja; apakah saat menabur biji, dan dengan air yang digunakan untuk menyiram ladang, seperti yang diinterpretasikan oleh Aben Ezra; atau pada biji yang digunakan untuk makanan, dengan merendamnya dalam air, seperti kadang-kadang gandum, dan direbus; dan apakah itu air atau cairan lainnya, dan apakah air tersebut ditaruh di atas biji, atau biji jatuh ke dalamnya, tidak menjadi masalah, seperti yang dikatakan Jarchi:

dan bagian mana pun dari bangkainya jatuh di atasnya; yaitu, di atas biji, meskipun Aben Ezra mengamati, beberapa orang mengatakan di atas air: Targum Jonathan menambahkan, dalam kelembabannya, atau saat ia basah; dan demikian dapat dipikirkan lebih rentan terhadap ketidakbersihan dari sentuhan reptil mati, atau bagian mana pun darinya, yang akan membuatnya tidak layak untuk ditanam atau dimakan, sampai ia dikeringkan dan dibersihkan; ya, Jarchi mengatakan, jika jatuh di atasnya, bahkan setelah ia kering:

itu akan menjadi najis bagimu; tidak layak untuk digunakan.

expand all
Commentary -- Verse Range Notes

Matthew Henry: Im 11:20-42 - Tentang Serangga dan Binatang yang Merayap; Aturan Kenajisan Tentang Serangga dan Binatang yang Merayap; Aturan Kenajisan (11:20-42) ...

SH: Im 11:29-47 - Kenajisan menjalar (Kamis, 30 Maret 2006) Kenajisan menjalar Judul: Kenajisan menjalar Pada perikop yang lalu, dicantumkan peraturan bahwa o...

SH: Im 11:1-47 - Kebiasaan Rohani (Jumat, 13 September 2002) Kebiasaan Rohani Kebiasaan Rohani. Kebiasaan rohani menurut pemahaman kebanyakan kita adalah hal-hal seper...

SH: Im 11:1-47 - Kekudusan Allah (Senin, 1 April 2019) Kekudusan Allah Harun dan anak-anaknya ditetapkan sebagai Imam bagi bangsa Israel. Tentunya, ini memberikan sukac...

SH: Im 11:1-28 - Haram dan halal (Rabu, 29 Maret 2006) Haram dan halal Judul: Haram dan halal Salah satu pusat perhatian Tuhan melalui berbagai ulasan ki...

Constable (ID): Im 1:1--16:34 - --I. Ibadah umum orang Israel pasal 1--16 Imamat melanjutkan wahyu mengenai elemen kedua dari tiga elemen ya...

Constable (ID): Im 11:1--15:33 - --C. Hukum yang berkaitan dengan kebersihan ritual pasal 11-15 ...

Constable (ID): Im 11:1-47 - --1. Ketidakbersihan karena kontak dengan hewan tertentu bab 11 ...

Constable (ID): Im 11:24-47 - --Pencemaran oleh hewan dan pengobatannya 11:24-47 Sis...

expand all
Introduction / Outline

Full Life: Imamat (Book Introduction) Penulis : Musa Tema : Kekudusan Tanggal Penulisan: 1445 -- 1405 SM...

Full Life: Imamat (Outline) Garis Besar I. Cara Menghampiri Allah: Pendamaian (...

Matthew Henry: Imamat (Book Introduction) Tidak ada peristiwa-peristiwa sejarah dalam keseluruhan Kitab Imamat ini, ke...

Jerusalem: Imamat (Book Introduction) PENGANTAR JUDUL-JUDUL, PEMBAGIAN DAN ISI Kelima buku pertama Kitab Suci me...

Ende: Imamat (Book Introduction) LEVITIKA PENDAHULUAN Dengan menjebut kitab ini "Kitab Levitika" maka hanja tradisi kuno sadjanlah jang diteruskan, mesk...

Constable (ID): Imamat (Book Introduction) Pendahuluan Judul Orang...

Constable (ID): Imamat (Outline) Garis Besar "Pada pandangan pertama, kitab Imamat mungkin tampak sebagai susunan yang sembarangan, bahkan rep...

Constable (ID): Imamat Imamat Bibliografi Aharoni, Yohana...

Gill (ID): Imamat (Book Introduction) PENDAHULUAN KE BUKU IMAM IMAM Buku ini biasanya disebut oleh orang Yahudi Vajikra, dari kata pertama yang menjadi judulnya, dan kadan...

Gill (ID): Imamat 11 (Chapter Introduction) PENDAHULUAN KE IMAMAT 11 Bab ini membahas makhluk-makhluk yang bersih d...

BIS: Imamat (Book Introduction) IMAMAT PENGANTAR Buku Imamat berisi peraturan-peraturan untuk ibadat dan upacara-upacara agama bangsa Israel d...

Ajaran: Imamat (Book Introduction) Tujuan Agar dengan mengetahui isi kitab Imamat anggota jemaat mengetahui dan mengerti bahwa Allah yang Mahakuasa tela...

Intisari: Imamat (Book Introduction) Peraturan mengenai kehidupan dan penyembahan MENGAPA IMAMAT?Sebagian besar isinya menyangkut imam-imam bangsa Lewi, tetap...

Garis Besar Intisari: Imamat (Book Introduction) [1] PERSEMBAHAN Ima 1:1-6:23...

Advanced Commentary (Dictionaries, Hymns, Arts, Sermon Illustration, Question and Answers, etc)


TIP #16: Chapter View to explore chapters; Verse View for analyzing verses; Passage View for displaying list of verses. [ALL]
created in 0.05 seconds
powered by YLSA