
Teks -- Kejadian 7:19 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem -> Kej 6:5--9:17
Jerusalem: Kej 6:5--9:17 - -- Bagian kitab Kejadian ini menyatukan dua ceritera sejalan mengenai peristiwa yang sama. Ceritera pertama berasal dari tradisi Yahwista. Ia bergaya bah...
Bagian kitab Kejadian ini menyatukan dua ceritera sejalan mengenai peristiwa yang sama. Ceritera pertama berasal dari tradisi Yahwista. Ia bergaya bahasa hidup dan berwarna-warni dan merangkum Kej 6:5-8; 7:1-5,7-10 (berupa saduran), Kej 6:12,16,17,22; 8:2-3,6-12,13,20-22. Ceritera lain berasal dari tradisi Para Imam. Bahasa dan rumusannya lebih tepat dan lebih dipikirkan masak-masak, tetapi gaya bahasanya kurang menarik. Ia merangkum Kej 6:9-22; 7:6-11,13-16,18-21,24; 8:1-2,3-5,13,14-19; 9:1-17. Penyadur yang menyatukan kedua ceritera itu mempertahankan corak khas masing-masing ceritera. ia sama sekali tidak berusaha menghilangkan beberapa perbedaan antara kedua tradisi tsb. Ada juga terpelihara beberapa ceritera mengenai air bah yang berasal dari Babel. Ceritera-ceritera itu menunjukkan berbagai persamaan yang menyolok dengan kisah yang tercantum dalam Alkitab. Ceritera Alkitab tidak bergantung pada ceritera-ceritera Babel secara langsung, namun bersumber pada tradisi asli itu berupa sebuah kemenangan akan satu atau beberapa banjir dahsyat yang pernah melanda lembah sungai Tigris dan Efrat. Lama kelamaan banjir itu dalam tradisi diperbesar sampai menjadi air bah yang melanda seluruh bumi. Hanya ceritera Kitab Suci memperkaya kisah rakyat aseli itu dengan ajaran mengenai keadilan dan kerahiman Allah dan dengan ajaran mengenai kedosaan manusia serta keselamatan yang dikaruniakan Allah kepada orang benar (bdk Ibr 11:7). Air bah merupakan penghakiman Allah dan mengibaratkan penghakiman di akhir zaman, Luk 17:26 dst; Mat 24:37 dst, sama seperti keselamatan yang dianugerahkan Allah kepada Nuh menjadi lambang keselamatan yang diperoleh manusia melalui baptisan, 1Pe 3:20-21.
Ref. Silang FULL -> Kej 7:19
· dan ditutupinyalah: Mazm 104:6
Defender (ID) -> Kej 7:19
Defender (ID): Kej 7:19 - semua bukit tinggi Superlatif ganda mencegah penggunaan "semua" dalam arti relatif di sini. Niat jelas dari penulis adalah untuk menggambarkan suatu banjir universal.
Superlatif ganda mencegah penggunaan "semua" dalam arti relatif di sini. Niat jelas dari penulis adalah untuk menggambarkan suatu banjir universal.

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Gill (ID) -> Kej 7:19
Gill (ID): Kej 7:19 - Dan air itu sangat menguasai bumi // dan semua bukit tinggi yang ada di bawah seluruh langit tertutup. Dan air itu sangat menguasai bumi,.... Semakin banyak, sehingga orang-orang yang tidak berada di dalam bahtera terpaksa pindah, bukan hanya dari ruang...
Dan air itu sangat menguasai bumi,.... Semakin banyak, sehingga orang-orang yang tidak berada di dalam bahtera terpaksa pindah, bukan hanya dari ruangan bawah ke ruang atas di rumah mereka, dan ke atap rumah, tetapi juga ke pohon-pohon tertinggi; dan ketika pohon-pohon ini ikut terendam, mereka berpindah ke bukit-bukit dan gunung-gunung yang tertinggi; dan untuk mereka tidak ada gunanya melarikan diri, sebagaimana yang terjadi selanjutnya:
dan semua bukit tinggi yang ada di bawah seluruh langit tertutup: di mana terlihat bahwa sudah ada bukit sebelum banjir, dan bahwa bukit-bukit ini tidak disebabkan oleh banjir tersebut, dan bahwa banjir itu bersifat universal, karena tidak ada bukit di bawah seluruh langit yang tidak tertutup olehnya. Dalam banjir Deucalion, semua orang dikatakan binasa, kecuali beberapa yang melarikan diri ke gunung-gunung tinggi n; cerita ini tampaknya diambil dari kisah ini.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Kej 7:17-20
SH: Kej 7:1-24 - Dimusnahkan untuk ditata kembali (Minggu, 9 Februari 2003) Dimusnahkan untuk ditata kembali
Dimusnahkan untuk ditata kembali.
Kisah air bah ini mengungkapkan te...

SH: Kej 7:1-24 - Kasih karunia (Senin, 2 Mei 2011) Kasih karunia
Judul: Kasih karunia
Manusia adalah puncak karya penciptaan Allah. Allah menciptakan man...

SH: Kej 7:1-24 - Pembaruan (Sabtu, 28 April 2018) Pembaruan
Pembaruan yang dikerjakan Tuhan sudah dimulai. Nuh dipersiapkan bersama dengan keluarga serta binatang ...

SH: Kej 7:1-24 - Hukuman atau Keselamatan? (Sabtu, 27 April 2024) Hukuman atau Keselamatan?
Allah selalu serius dengan perkataan-Nya. Ia pasti menggenapinya, baik berupa hukuman m...
Utley -> Kej 7:17-24


