
Teks -- Matius 26:37 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> Mat 24:3--26:45; Mat 26:37
Full Life: Mat 24:3--26:45 - PERCAKAPAN DI BUKIT ZAITUN.
Nas : Mat 24:3-25:46
Nubuat Yesus ini terutama merupakan jawaban atas pertanyaan para
murid-Nya, "Apakah tanda kedatangan-Mu dan tanda kesudahan du...
Nas : Mat 24:3-25:46
Nubuat Yesus ini terutama merupakan jawaban atas pertanyaan para murid-Nya, "Apakah tanda kedatangan-Mu dan tanda kesudahan dunia?" Yesus memberikan kepada mereka:
- (1) tanda-tanda umum yang akan terjadi selama zaman ini sampai pada akhir zaman (Mat 24:4-14);
- (2) tanda-tanda khusus yang menunjukkan bahwa akhir zaman telah tiba, yaitu masa kesengsaraan besar (Mat 24:15-28);
- (3) tanda-tanda yang menakjubkan yang terjadi pada saat Ia datang dengan kemuliaan dan kuasa (Mat 24:29-31);
- (4) peringatan kepada orang kudus dalam masa kesengsaraan besar agar berjaga-jaga terhadap tanda-tanda yang menuju kepada kedatangan Kristus yang dinanti-nantikan segera setelah masa kesengsaraan besar berakhir (Mat 24:32-35);
- (5) peringatan kepada orang percaya yang hidup sebelum masa
kesengsaraan untuk siap sedia secara rohani karena kedatangan
Kristus untuk jemaat-Nya akan terjadi pada saat yang tak diduga-duga
(Mat 24:36-51; 25:1-30;
lihat cat. --> Yoh 14:3, dan
[atau ref. Yoh 14:3]
lihat art. KEANGKATAN GEREJA);
- (6) suatu gambaran mengenai penghakiman bangsa-bangsa setelah Ia datang kembali ke bumi (Mat 25:31-46). Perlu diperhatikan bahwa banyak rincian mengenai kedatangan kembali Kristus tidak dijelaskan dalam pasal Mat 24:1-51. Selanjutnya, sampai saat ini belum ada seorang pun yang mengartikan semua nubuat mengenai akhir zaman dengan kepastian penuh. Dalam percakapan Yesus terdapat unsur rahasia yang perlu kerendahan hati dan hati yang tertuju kepada Tuhan Yesus sendiri. Kita dapat menantikan tambahan pengertian tentang penyataan ini pada akhir zaman (bd. Dan 12:9).

Full Life: Mat 26:37 - MULAILAH IA MERASA SEDIH.
Nas : Mat 26:37
Inilah tahap pertama dari penderitaan Kristus. Semua penderitaan
rohani dan jasmaniah yang dialami oleh Kristus bermula di taman Ge...
Nas : Mat 26:37
Inilah tahap pertama dari penderitaan Kristus. Semua penderitaan rohani dan jasmaniah yang dialami oleh Kristus bermula di taman Getsemani. "Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan ke tanah" (Luk 22:44). Di bawah tekanan yang hebat, pembuluh darah halus dalam kelenjar-kelenjar keringat dapat pecah sehingga keringat bercampur dengan darah
(lihat cat. --> Mat 26:39 berikut
[atau ref. Mat 26:39]
untuk memperoleh pengertian lebih lanjut mengenai tahapan ini dalam penderitaan Kristus; untuk tahap kedua dari penderitaan Kristus
lihat cat. --> Mat 26:67).
[atau ref. Mat 26:67]
Ref. Silang FULL -> Mat 26:37

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Mat 26:36-46
Matthew Henry: Mat 26:36-46 - Penderitaan di Taman Getsemani Penderitaan di Taman Getsemani (26:36-46)
Samp...
SH: Mat 26:36-46 - Berjaga-jagalah dengan Aku (Minggu, 5 April 1998) Berjaga-jagalah dengan Aku
Berjaga-jagalah dengan Aku Tidak jauh dari tempat itu, Yesus sedang bergumu...

SH: Mat 26:36-46 - Kehendak Bapa, Yesus harus minum cawan itu sampai habis (Minggu, 8 April 2001) Kehendak Bapa, Yesus harus minum cawan itu sampai habis
Kehendak Bapa, Yesus harus minum cawan itu sampai hab...

SH: Mat 26:36-46 - Ketaatan Yesus (Sabtu, 19 Maret 2005) Ketaatan Yesus
Ketaatan Yesus
Getsemani adalah kebun zaitun yang terletak di sebelah Timur
Kidron...

SH: Mat 26:36-46 - Taat pada kehendak Bapa (Minggu, 28 Maret 2010) Taat pada kehendak Bapa
Judul: Taat pada kehendak Bapa
Semakin dekat dengan waktunya, semakin tegang p...

SH: Mat 26:36-46 - Pencurahan Roh (Sabtu, 23 Maret 2013) Pencurahan Roh
Judul: Ketaatan cermin kesetiaan
Kisah ini mengungkapkan beratnya pergumulan yang dihad...

SH: Mat 26:36-46 - Melatih Tubuh untuk Taat (Rabu, 5 April 2017) Melatih Tubuh untuk Taat
Setiba di Getsemani, Yesus menempatkan delapan murid-Nya untuk duduk agak jauh (36), tet...
