Dalam versi-versi Alkitab:
Elisafat: BIS FAYH TB TLElisafat [MYSABDA]
Elisafat male person |
Definisi | : | Anak Zikhri; Perwira tentara; Pada masa Atalya |
Nomor Strong | : | H478 |
Kata Asli | : | אֱלִישָׁפָט |
Orang Tua | : | Zikhri ![]() |
Elisafat [AI-PEDIA]
Elisabet dalam Alkitab
Elisabet adalah tokoh perempuan yang diceritakan dalam bagian Perjanjian Baru, khususnya dalam Injil Lukas. Ia adalah istri dari seorang imam bernama Zakharia, dan keduanya merupakan keturunan Harun. Elisabet dikenal karena kesalehannya dan juga karena menjadi ibu dari Yohanes Pembaptis.
Biodata Elisabet:
- Nama: Elisabet (Bahasa Ibrani: אֱלִישֶׁבַע / אֱלִישָׁבַע, 'Elisheva'/'Elishavea'_, artinya "Allahku adalah kelimpahan" atau "Allahku adalah sumpah").
- Suami: Zakharia, seorang imam dari rombongan Abia (Lukas 1:5).
- Anak: Yohanes Pembaptis (Lukas 1:57-66).
- Sanak saudara: Elisabet adalah saudara sepupu Maria, ibu Yesus (Lukas 1:36).
- Sifat: Saleh dan taat kepada Allah (Lukas 1:6).
Peristiwa penting yang melibatkan Elisabet:
- Keajaiban kehamilan: Elisabet dan Zakharia sudah tua dan mandul, tetapi Allah memberikan mereka seorang anak laki-laki secara ajaib (Lukas 1:5-25). Malaikat Gabriel menampakkan diri kepada Zakharia dan memberitahukan bahwa Elisabet akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki yang akan dinamai Yohanes. Anak ini akan menjadi seorang nabi besar yang akan mempersiapkan jalan bagi kedatangan Mesias.
- Kunjungan Maria: Setelah menerima kabar gembira dari malaikat Gabriel, Maria mengunjungi Elisabet yang sedang mengandung enam bulan. Saat Elisabet mendengar salam Maria, bayi dalam kandungannya melonjak kegirangan. Elisabet yang dipenuhi Roh Kudus berseru, "Diberkatilah engkau di antara semua perempuan dan diberkatilah buah rahimmu" (Lukas 1:39-45).
- Kelahiran Yohanes Pembaptis: Elisabet melahirkan seorang anak laki-laki, seperti yang dinubuatkan oleh malaikat Gabriel. Pada hari kedelapan, sesuai tradisi Yahudi, anak itu disunat dan akan dinamai Zakharia, sama seperti nama ayahnya. Namun, Elisabet bersikeras bahwa nama anak itu adalah Yohanes. Akhirnya, Zakharia menulis di batu tulis, "Namanya Yohanes" (Lukas 1:57-63). Pada saat itu juga, Zakharia dapat berbicara kembali dan ia memuji Allah (Lukas 1:64-79).
Ayat-ayat Alkitab terkait Elisabet:
- Lukas 1:5-25: Kisah tentang Zakharia dan Elisabet yang diberkati dengan seorang anak laki-laki meskipun mereka sudah tua.
- Lukas 1:36, 39-45: Kunjungan Maria kepada Elisabet dan ucapan syukur Elisabet.
- Lukas 1:57-66: Kelahiran Yohanes Pembaptis dan penamaan dirinya.
Pelajaran dari Elisabet:
- Kesetiaan dan ketaatan kepada Allah: Meskipun sudah tua dan dianggap mandul, Elisabet tetap setia dan taat kepada Allah. Ia percaya bahwa Allah sanggup melakukan segala sesuatu.
- Berkat Allah melampaui keterbatasan manusia: Kisah Elisabet menunjukkan bahwa Allah sanggup memberikan keturunan bahkan kepada pasangan yang secara manusia tidak mungkin memiliki anak.
- Pentingnya peran perempuan dalam rencana Allah: Elisabet dan Maria adalah dua perempuan yang dipilih Allah untuk memainkan peran penting dalam kedatangan Yesus Kristus ke dunia.
Meskipun kisah Elisabet tidak diceritakan secara panjang lebar dalam Alkitab, namun perannya sebagai ibu dari Yohanes Pembaptis dan sebagai saudara sepupu Maria memberikan gambaran tentang seorang perempuan yang saleh, taat, dan diberkati oleh Allah.
