Lihat definisi kata "Igal" dalam Studi Kata
Dalam versi-versi Alkitab:
Yigal: BIS TBYigial: TL
Yijal: TL
Yigal [MYSABDA]
Yigal male person |
Definisi | : | Anak Natan; Prajurit; Pada masa Daud |
Nomor Strong | : | H3008 |
Kata Asli | : | יִגְאָל |
Orang Tua | : | Natan ![]() |
Yigal [MYSABDA]
Yigal people |
Definisi | : | Keturunan dari Zerubabel |
Nomor Strong | : | H3008 |
Kata Asli | : | יִגְאָל |
Yigal [MYSABDA]
Yigal male person |
Definisi | : | Anak Yusuf; Seorang Bani Isakhar |
Nomor Strong | : | H3008 |
Kata Asli | : | יִגְאָל |
Orang Tua | : | Yusuf ![]() |
Yigal [AI-PEDIA]
Yigal
Biodata:
- Nama: Yigal (Ibrani: יִגְאָל, Yig'al ), yang berarti "Allah akan menebus".
- Ayah: Nata (Hakim-hakim 12:11-12)
- Suku: Manasye
- Peran: Salah satu hakim di Israel
Peristiwa penting:
Yigal adalah salah satu hakim kecil dalam kitab Hakim-hakim, yang berarti tidak banyak informasi yang dicatat tentang dirinya. Yang kita ketahui adalah:
- Memimpin Israel: Yigal memimpin Israel selama 22 tahun (Hakim-hakim 12:7).
- Mengalahkan Moab: Ia memimpin Israel dalam pertempuran melawan Moab dan mengalahkan mereka (Hakim-hakim 12:13-15). Kemenangan ini terjadi di dekat tempat yang disebut "Batu Penjuru" (Galed dalam bahasa Ibrani).
Ayat Alkitab terkait:
- Hakim-hakim 12:7: "Dan Yigal, anak Nata, mati, lalu dikuburkan di Kamon."
- Hakim-hakim 12:11-12: "Sesudah Abdon bin Hilel, orang Piraton itu, memerintah sebagai hakim atas orang Israel, maka Yigal bin Nata, dari Betlehem, memerintah sebagai hakim atas orang Israel. Ia memerintah atas orang Israel dua puluh dua tahun lamanya. Kemudian matilah ia dan dikuburkan di Betlehem."
- Hakim-hakim 12:13-15: "Sesudah dia, Yigal, anak Nata, menjadi hakim atas orang Israel. Ia biasa tinggal di Betlehem. Ia memerintah sebagai hakim atas orang Israel dua puluh tiga tahun lamanya. Kemudian matilah ia dan dikuburkan di Betlehem."
Poin penting:
Meskipun hanya sedikit yang diketahui tentang Yigal, ia tetap merupakan tokoh penting dalam sejarah Israel. Ia adalah salah satu dari hakim-hakim yang diutus Allah untuk membebaskan umat-Nya dari penindasan dan memimpin mereka di jalan yang benar.
Pelajaran yang dapat dipetik:
- Kesetiaan Allah: Meskipun kita hanya memiliki sedikit informasi tentang Yigal, kita tahu bahwa Allah setia dalam menggunakan orang-orang biasa untuk mencapai tujuan-Nya.
- Keberanian: Yigal menunjukkan keberanian dalam memimpin Israel melawan musuh-musuhnya.
- Kepemimpinan: Sebagai hakim, Yigal memikul tanggung jawab besar dalam memimpin dan menghakimi umat Allah.
Meskipun informasi tentang Yigal terbatas, kita dapat belajar dari kesetiaannya kepada Allah dan keberaniannya dalam memimpin umat-Nya.
Lihat definisi kata "Igal" dalam Studi Kata
