Lihat definisi kata "Kekayaan" dalam Studi Kata
Daftar Isi
PEDOMAN: Kaya, Kekayaan
ENSIKLOPEDIA: KAYA, KEKAYAAN

Kekayaan

Kaya, Kekayaan [pedoman]

  1. 1. Yang sesungguhnya.
  2. Ef 3:8; 1Kor 1:30; Kol 2:3; 1Pet 2:7
  3. 2. Allah membuat - .
  4. 1Sam 2:7; Pengkh 5:18
  5. 3. Allah memiliki segala - ini.
  6. Hag 2:9
  7. 4. Allah memberi kekuatan untuk memperoleh - .
  8. Ul 8:18
  9. 5. Berkat Tuhanlah yang menjadikan - .
  10. Ams 10:22
  11. 6. Memberi kekuasaan duniawi.
  12. Ams 22:7
  13. 7. Dilukiskan sebagai sesuatu yang:
    1. 7.1 Akan binasa.
    2. Yak 5:2; 1Pet 1:18
    3. 7.2 Dapat dicuri.
    4. Mat 6:19
    5. 7.3 Dapat hilang.
    6. Yer 48:36
    7. 7.4 Fana.
    8. Ams 23:5; Wahy 18:16,17
    9. 7.5 Tidak abadi.
    10. Ams 27:24
    11. 7.6 Tidak tentu.
    12. 1Tim 6:17
    13. 7.7 Tipu daya.
    14. Mat 13:22
  14. 8. Seringkali menjadi penghalang untuk menerima Injil.
  15. Mr 10:23-25
  16. 9. Tipu daya - menyebabkan Firman Tuhan tidak berhasil.
  17. Mat 13:22
  18. 10. Cinta - merupakan akar segala kejahatan.
  19. 1Tim 6:10
  20. 11. Sering kali menyebabkan:
    1. 11.1 Hidup dalam kemewahan.
    2. Luk 16:19; Yak 5:5
    3. 11.2 Kekerasan.
    4. Mi 6:12
    5. 11.3 Kesombongan.
    6. Yeh 28:5; Hos 12:9
    7. 11.4 Kekuatiran.
    8. Pengkh 5:12
    9. 11.5 Melupakan Allah.
    10. Ul 8:13,14
    11. 11.6 Mendurhaka kepada Allah.
    12. Neh 9:25,26
    13. 11.7 Meninggalkan Allah.
    14. Ul 32:15
    15. 11.8 Menyangka dirinya pandai.
    16. Ams 28:11
    17. 11.9 Menyangkal Allah.
    18. Ams 30:8,9
    19. 11.10 Menjawab dengan kasar.
    20. Ams 18:23
    21. 11.11 Menolak Kristus.
    22. Mat 19:22; Mr 10:22
    23. 11.12 Menindas.
    24. Yak 2:6
    25. 11.13 Tipuan.
    26. Yak 5:4
  21. 12. Hidup tidak bergantung dari pada - .
  22. Luk 12:15
  23. 13. Jangan terlalu kuatir tentang - .
  24. Ams 30:8
  25. 14. Jangan bersusah payah untuk menjadi - .
  26. Ams 23:4
  27. 15. Orang yang terlalu serakah akan - :
    1. 15.1 Jatuh ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa.
    2. 1Tim 6:9
    3. 15.2 Jatuh ke dalam pencobaan dan jerat.
    4. 1Tim 6:9
    5. 15.3 Memakai cara yang tidak sah untuk mendapat - .
    6. Ams 28:20
    7. 15.4 Menyiksa diri-Nya dengan berbagai-bagai dukacita.
    8. 1Tim 6:10
    9. 15.5 Mengacaukan rumah tangganya sendiri.
    10. Ams 15:27
  28. 16. Tidak berguna pada hari kemurkaan.
  29. Ams 11:4
  30. 17. Tidak mendapatkan sejahtera.
  31. Yak 1:11
  32. 18. Tidak dapat menebus jiwa.
  33. Mazm 49:7-10; 1Pet 1:18
  34. 19. Tidak dapat melepaskan dia pada hari besar murka Allah.
  35. Zef 1:18; Wahy 6:15-17
  36. 20. Orang yang mendapat - harus:
    1. 20.1 Bila diselamatkan, bermegah karena kedudukannya yang rendah.
    2. Yak 1:9,10
    3. 20.2 Jangan menaruh kepercayaan kepada - .
    4. Ayub 31:24; 1Tim 6:17
    5. 20.3 Jangan bermegah-megah karena - .
    6. Yer 9:23
    7. 20.4 Jangan melekatkan hati kepada - .
    8. Mazm 62:11
    9. 20.5 Jangan mengumpulkan - .
    10. Mat 6:19
    11. 20.6 Jangan sombong karena - .
    12. Ul 8:17
    13. 20.7 Jangan tinggi hati.
    14. 1Tim 6:17
    15. 20.8 Suka memberi dan membagi - .
    16. 1Tim 6:18
    17. 20.9 Menggunakan - dalam memajukan keselamatan orang lain.
    18. Luk 16:9
    19. 20.10 Menganggap - sebagai satu hak untuk memberi.
    20. 1Taw 29:14
    21. 20.11 Menyebut - itu milik Allah.
    22. 1Taw 29:12
    23. 20.12 Menyerahkan - guna pelayanan Allah.
    24. 1Taw 29:3; Mr 12:42-44
    25. 20.13 Memberikan - kepada orang miskin.
    26. Mat 19:21; 1Yoh 3:17
  37. 21. Harta di sorga lebih baik.
  38. Mat 6:19,20
  39. 22. - orang fasik disimpan bagi orang benar.
  40. Ams 13:22
  41. 23. Orang fasik:
    1. 23.1 Memegahkan diri terhadap - .
    2. Mazm 49:7; 52:9
    3. 23.2 Percaya akan - yang melimpah.
    4. Mazm 52:9
    5. 23.3 Membawa kerusakan karena - .
    6. Ams 15:6; 1Tim 6:9,10
    7. 23.4 Harus meninggalkan - untuk orang lain.
    8. Mazm 49:11
    9. 23.5 Menelan - .
    10. Ayub 20:15
    11. 23.6 Menimbun - .
    12. Ayub 27:16; Mazm 39:7; Pengkh 2:26
    13. 23.7 Menyimpan - menjadi kecelakaannya sendiri.
    14. Pengkh 5:12
    15. 23.8 Seringkali menambah - .
    16. Mazm 73:12
    17. 23.9 Seringkali menghabiskan semua waktunya dalam - .
    18. Ayub 21:13
    19. 23.10 Tidak menguntungkan sebab - .
    20. Ams 11:4; 13:7; Pengkh 5:11
  42. 24. Kesia-siaan mengumpulkan - .
  43. Mazm 39:7; Pengkh 5:10-11
  44. 25. Kesalahan berharap pada - .
  45. Ayub 31:24,28; Yeh 28:4,5,8
  46. 26. Kesalahan karena bersukacita akan - .
  47. Ayub 31:25,28
  48. 27. Peringatan terhadap orang yang:
    1. 27.1 Mempercayakan diri kepada - .
    2. Ams 11:28
    3. 27.2 Memakai - menurut nafsunya.
    4. Ayub 20:15-17
    5. 27.3 Memperoleh penghiburan dalam - .
    6. Luk 6:24
    7. 27.4 Mendapat - dengan sia-sia.
    8. Ams 13:11; 21:6
    9. 27.5 Mendapat - secara tidak halal.
    10. Yer 17:11
    11. 27.6 Menambah - dengan menindas.
    12. Ams 22:16; Mi 2:2,3; Hab 2:6-8
    13. 27.7 Mengumpulkan - .
    14. Pengkh 5:13,14
    15. 27.8 Salah menggunakan - .
    16. Yak 5:1,2
  49. 28. Kebodohan dan bahayanya berharap pada - .
  50. Luk 12:16-21
  51. 29. Bahaya karena salah menggunakan - digambarkan dalam.
  52. Luk 16:19-25
  53. 30. Contoh orang-orang kudus yang mendapat - :
    1. 30.1 Abraham.
    2. Kej 13:12
    3. 30.2 Ayub.
    4. Ayub 1:3
    5. 30.3 Barzilai.
    6. 2Sam 19:32
    7. 30.4 Boas.
    8. Rut 2:1
    9. 30.5 Daud.
    10. 1Taw 29:28
    11. 30.6 Dorkas.
    12. Kis 9:36
    13. 30.7 Hizkia.
    14. 2Taw 32:27-29
    15. 30.8 Ishak.
    16. Kej 26:13,14
    17. 30.9 Lot.
    18. Kej 13:5,6
    19. 30.10 Seorang perempuan Sunem.
    20. 2Raj 4:8
    21. 30.11 Yakub.
    22. Kej 32:5,10
    23. 30.12 Yosafat.
    24. 2Taw 17:5
    25. 30.13 Yusuf.
    26. Kej 45:8,13
    27. 30.14 Yusuf dari Arimatea.
    28. Mat 27:57
    29. 30.15 Zakheus.
    30. Luk 19:2
  54. 31. Contoh orang-orang yang sungguh-sungguh kaya.
  55. Mat 5:8; 8:10; 13:45,46; Luk 10:42; Yoh 1:45; Fili 3:8
    Yak 2:5; 1Pet 2:7; Wahy 3:18
  56. 32. Contoh orang-orang fasik yang memperoleh - :
    1. 32.1 Bani Amon.
    2. Yer 49:4
    3. 32.2 Esau.
    4. Kej 36:7
    5. 32.3 Haman.
    6. Est 5:11
    7. 32.4 Laban.
    8. Kej 30:30
    9. 32.5 Nabal.
    10. 1Sam 25:2
    11. 32.6 Orang Tirus.
    12. Yeh 28:5
    13. 32.7 Orang muda.
    14. Mat 19:22

KAYA, KEKAYAAN [ensiklopedia]

PL dan PB memandang kekayaan sebagai berkat dari Allah. Abraham merupakan contoh orang kaya yg takut kepada Allah (Kej 13:2). Para pemazmur memuji berkat-berkat bendawi. Orang saleh bertumbuh subur 'seperti pohon yg ditanam di tepi aliran air' (Mzm 1:3). 'Harta dan kekayaan' ada di dalam rumah orang yg 'takut akan Tuhan' (Mzm 112:1, 3). Allah adalah rahmani, dan kekayaan bendawi adalah dampak rahmat-Nya: 'Allah ... dengan limpah-Nya memberikan kepada kita segala sesuatu untuk dinikmati' (1 Tim 6:17).

Tapi, pemilikan kekayaan membawa serta tanggung jawab kedermawanan yg ikhlas terhadap mereka yg membutuhkan (1 Tim 6:18; 2 Kor 8 dan 9). *SEDEKAH. Demikian itulah teladan Kristus sendiri, 'Sekalipun Ia kaya, namun demi kamu Ia menjadi miskin, supaya karena kemiskinan-Nya itu kamu menjadi kaya' (2 Kor 8:9). Kesetiaan dalam penggunaan kekayaan diimbali berkat rohani (Luk 16:11); sebab harta yg sesungguhnya dan kekayaan yg sebenarnya adalah berkat-berkat rohani yg diberikan oleh Allah, bukan berkat-berkat bendawi-Nya (Luk 12:33; 16:11).

Alkitab mengakui bahwa pemilikan kekayaan bendawi mengundang serta bahaya-bahaya besar. Misalnya, bahaya akan tidak mengakui bahwa Allah adalah sumber berkat (Ul 8:17-18; Hos 2:8). Bertalian dengan itu, bahaya bersandar pada kekayaan (Mzm 52:7). Bahaya bersandar pada kekayaan begitu gawat dan begitu besar kemungkinannya, sehingga Tuhan Yesus mengatakan amat sukar bagi seorang berduit masuk ke dalam kerajaan sorga; penjelasan keras ini diungkapkan dengan sebutan 'seorang kaya'. Dengan tepat murid-murid menyimpulkan bahwa semua orang salah dalam hal ini; terhadap kesimpulan ini Tuhan Yesus menjawab bahwa hanya Allah yg dapat mengubah hati (Mrk 10:23, 27). Bahaya rohani lainnya berhubungan dengan kekayaan ialah materialisme, yakni menjadikan kekayaan pusat perhatian seseorang. Itulah gambaran orang kaya dalam Luk 12:21, yg tidak kaya di hadapan Allah; dan dengan gereja di Laodikia (Why 3:17). Godaan yg dibawa serta oleh kekayaan dilukiskan dalam perumpamaan tentang penabur (Mat 13:22); tipu daya kekayaan menghambat firman, sehingga tidak berbuah di dalam hidup.

Tamak, atau nafsu menjadi kaya, adalah kejahatan yg terhadapnya Alkitab sering memberikan peringatan. Kasih akan uang digambarkan sebagai akar segala macam kejahatan (1 Tim 6:9, 10). Karena itu, semangat puas dengan hal-hal yg diberikan oleh Allah, merupakan kebajikan yg ditekankan dalam PL dan PB (Mzm 62:10; 1 Tim 6:8; Ibr 13:5).

Karena bahaya-bahaya kekayaan, yg ke dalamnya pemiliknya begitu sering jatuh, maka golongan orang kaya dalam beberapa bagian Alkitab dicela, ump Luk 6:24-25 dan Yak 5. Bahagia diucapkan kepada orang miskin (Luk 6:20 dab), sebab kemiskinan (seharusnya) menghidupkan iman kepada Allah, yg dalam praktik kekayaan begitu sering mematikannya.

KEPUSTAKAAN. J Eichler dll, NIDNTT 2, hlm 829-853. DBK/BS


Lihat definisi kata "Kekayaan" dalam Studi Kata



TIP #27: Arahkan mouse pada tautan ayat untuk menampilkan teks ayat dalam popup. [SEMUA]
dibuat dalam 0.26 detik
dipersembahkan oleh YLSA