Obal

Dalam versi-versi Alkitab:

Ibrani

Strongs #05745: lbwe `Owbal

5745 `Owbal o-bawl'

Obal: Raja yang Bijaksana di Masa Damai

Obal adalah salah satu raja yang memerintah di Edom, sebuah kerajaan di selatan Israel. Meskipun Alkitab tidak banyak mencatat tentang dirinya, kita dapat mempelajari beberapa hal penting tentang Obal dari ayat-ayat yang ada.

Biodata:

• Nama: Obal (Ibrani: עוֹבָל, artinya "lemah" atau "hamba")
• Ayah: Yoab
• Tempat Asal: Bozra, sebuah kota di Edom (kemungkinan sama dengan Busaira modern)
• Jabatan: Raja Edom

Peristiwa dalam Hidup Obal:

Sayangnya, Alkitab tidak mencatat peristiwa spesifik tentang kehidupan Obal. Kita hanya mengetahui bahwa dia memerintah Edom setelah kematian ayahnya, Yoab.

Ayat Alkitab Terkait:

Informasi tentang Obal hanya terdapat dalam satu ayat Alkitab:

Kejadian 36:33-34

33. Dan Basmat mati, maka Esau mengambil Basemat, anak perempuan Elon, orang Het itu, menjadi isterinya.
34. Dan Basemat melahirkan Reuel bagi Esau; dan Reuel memperanakkan Nahat, Zerah, Syama dan Miza. Itulah anak-anak Esau, yang dilahirkan baginya di tanah Kanaan. ...
35. Dan anak-anak Esau, kepala-kepala kaum keluarga, menurut nama mereka: kepala kaum keluarga Elifaz, anak sulung Esau, ialah: kepala kaum keluarga Teman, kepala kaum keluarga Omar, kepala kaum keluarga Zefo, kepala kaum keluarga Kenas,
36. kepala kaum keluarga Korah, kepala kaum keluarga Gatam dan kepala kaum keluarga Amalek. Itulah kepala-kepala kaum keluarga yang berasal dari Elifaz di tanah Edom; mereka itulah cucu-cucu Ada.
37. Dan inilah nama-nama anak-anak Esau, menurut nama mereka, menurut kaum keluarga mereka dan menurut tempat kediaman mereka: kepala kaum keluarga Timna, kepala kaum keluarga Alwa, kepala kaum keluarga Yetet,
38. kepala kaum keluarga Oholibama, kepala kaum keluarga Ela, kepala kaum keluarga Pinon,
39. kepala kaum keluarga Kenas, kepala kaum keluarga Teman, kepala kaum keluarga Mibzar,
40. kepala kaum keluarga Magdiel dan kepala kaum keluarga Iram. Itulah kepala-kepala kaum keluarga Edom, menurut tempat kediaman mereka di tanah milik mereka. Itulah Esau, bapa orang Edom. 1 Tawarikh 1:50-54
41. Inilah raja-raja yang memerintah di tanah Edom dahulu kala, sebelum ada raja atas orang Israel: Beor, anak Zerah, menjadi raja di sana; nama kotanya ialah Dinhaba.
42. Dan Beor mati, maka Yobab, anak Zerah, dari Bozra, menjadi raja menggantikan dia.
43. Dan Yobab mati, maka Husyam, dari tanah Teman, menjadi raja menggantikan dia.
44. Dan Husyam mati, maka Hadad, anak Bedad, menjadi raja menggantikan dia; dialah yang memukul kalah orang Midian di padang Moab; nama kotanya ialah Awit. 54. Dan Hadad mati, maka Samla, dari Masreka, menjadi raja menggantikan dia. 55. Dan Samla mati, maka Saul dari Rehobot di tepi sungai, menjadi raja menggantikan dia. 56. Dan Saul mati, maka Baal-Hanan bin Akhbor, menjadi raja menggantikan dia. 57. Dan Baal-Hanan mati, maka Hadar menjadi raja menggantikan dia; nama kotanya ialah Pagu; dan nama isterinya ialah Mehetabel binti Matred, anak perempuan Mezahab.
45. Dan inilah nama-nama kepala kaum keluarga Esau, menurut kaum keluarga mereka dan menurut tempat kediaman mereka: kepala kaum keluarga Timna, kepala kaum keluarga Alwa, kepala kaum keluarga Yetet,
46. kepala kaum keluarga Oholibama, kepala kaum keluarga Ela, kepala kaum keluarga Pinon,
47. kepala kaum keluarga Kenas, kepala kaum keluarga Teman, kepala kaum keluarga Mibzar,
48. kepala kaum keluarga Magdiel dan kepala kaum keluarga Iram. Itulah kepala-kepala kaum keluarga Edom.

Pelajaran dari Obal:

Meskipun informasi tentang Obal terbatas, kita dapat belajar beberapa hal:

• Kedaulatan Tuhan: Meskipun hanya disebutkan sekilas, Obal adalah bukti bahwa Tuhan berdaulat atas segala bangsa, termasuk Edom.
• Pentingnya Sejarah: Meskipun hanya sedikit, informasi tentang Obal mengingatkan kita akan pentingnya mempelajari sejarah dan silsilah untuk memahami karya Tuhan di dunia.

Pertanyaan untuk Refleksi:

• Mengapa menurut Anda Alkitab hanya mencatat sedikit informasi tentang Obal?
• Apa yang dapat kita pelajari tentang Tuhan dari silsilah raja-raja Edom?

Meskipun kita tidak tahu banyak tentang Obal, kisahnya mengingatkan kita bahwa setiap orang, bahkan mereka yang hanya disebutkan sekilas dalam Alkitab, memiliki peran dalam rencana Allah yang besar.