30 Maret 2005

Kehadiran Tak Terlihat

Topik : Kasih Untuk

Nats : Barang siapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Aku pun akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya (Yohanes 14:21)
Bacaan : Yohanes 14:19-28

Saya merasa tidak nyaman bila ada pengkhotbah yang selalu berkata, "Tuhan memberi tahu saya," seolah-olah mereka baru saja mendengar langsung dari Allah. Mereka memberi kesan kita harus memercayai bahwa apa saja yang mereka katakan itu benar. Lagi pula, bagaimana mungkin kita dapat berbantahan dengan Allah.

Sebaliknya, saya sering begitu terharu ketika orang-orang yang mengalami penderitaan hebat atau yang bergumul melawan penyakit mematikan, mengatakan bahwa Tuhan telah berbicara di dalam hati dan menyatakan diri-Nya kepada mereka. Saya pun menyadari bahwa mereka telah benar-benar mengalami kehadiran Allah yang tak kelihatan.

G.K. Chesterton, sambil mencoba berpikir mengenai kesamaan yang dirasakan orang-orang percaya ini, menulis: "Plato telah memberitahukan kebenaran kepada Anda; tetapi Plato telah mati. Shakespeare telah memesonakan Anda dengan sebuah citra; tetapi Shakespeare tidak akan memesonakan Anda lagi. Namun bayangkanlah bagaimana bila kita hidup bersama orang-orang ini, dan mengetahui bahwa besok Plato akan menyampaikan kuliahnya dengan bersemangat, atau sewaktu-waktu Shakespeare mungkin menggetarkan semuanya hanya dengan sebuah lagu sederhana."

Yesus hidup di dalam setiap perkataan-Nya dan Dia memerhatikan keberadaan dan kebutuhan kita. Saat kita hidup dalam ketaatan kepada-Nya, kita dapat berharap bahwa Dia akan menepati janji-Nya untuk menyatakan diri kepada kita (Yohanes 14:21). Dan kita dapat berkata dalam kerendahan hati, "Tuhan berbicara kepadaku" —HVL



TIP #22: Untuk membuka tautan pada Boks Temuan di jendela baru, gunakan klik kanan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA