: A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
28 Juni 2001

Manfaat Pukulan

Topik : -

Nats : Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu (Amsal 22:6)
Bacaan : Efesus 6:1-4

Seorang pendidik sekaligus pengarang Kristen, Howard Hendricks, memperingatkan para orangtua agar tidak menyuap ataupun mengancam anak-anak supaya mereka menurut. Anak-anak cuma butuh kedisiplinan yang tegas dan penuh kasih, disertai sedikit pukulan.

Suatu kali Hendricks mengunjungi sebuah keluarga. Ketika diajak makan bersama, seorang anak duduk berseberangan dengannya.

“Makan kentangnya, Sally,” kata ibunya dengan nada memerintah.

“Sally, kalau kamu tidak mau makan kentangnya, kamu tidak akan dapat makanan pencuci mulut nanti!”

Sally malah mengedipkan mata pada Hendricks. Setelah yakin si Sally tidak mau makan, sang ibu mengambil kentang itu dan memberi Sally es krim. Hendricks melihatnya sebagai kenyataan bahwa orangtua akhirnya selalu menuruti kemauan anaknya, bukan sebaliknya seperti pernyataan Alkitab “Hai anak-anak, taatilah orangtuamu” (Efesus 6:1).

Banyak orangtua takut mengambil tindakan tegas, sekalipun mereka tahu itu yang terbaik buat anak-anak. Mereka takut anak-anak akan menentang dan berpikir bahwa mereka tidak lagi mengasihi. Hendricks berkata, “Yang perlu diperhatikan bukanlah anggapan mereka terhadap Anda sekarang, tetapi apa anggapan mereka terhadap Anda 20 tahun yang akan datang.”

Bahkan meski didikan dari Bapa Surgawi terasa menyakitkan, kelak (mungkin beberapa tahun lagi) didikan itu akan “menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya” (Ibrani 12:11). Sebagai orangtua yang penuh kasih, adakah kita bisa melihat jauh ke depan seperti Bapa kita di surga? –JEY



TIP #22: Untuk membuka tautan pada Boks Temuan di jendela baru, gunakan klik kanan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA