: A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
11 November 1998

Lutut yang Rapuh

Topik : -

Nats : Sebab Ia menyendengkan telinga-Nya kepadaku, maka seumur hidupku aku akan berseru kepada-Nya (Mazmur 116:2)
Bacaan : Mazmur 116:1-19

Mari kita simak kehidupan Margaret yang pantang menyerah. Lebih dari 90 tahun pengalaman iman telah menjadi harta pusakanya, namun ternyata ia tidak berhenti sampai di situ saja. Ia mengalami berbagai penderitaan fisik yang biasa mewarnai kehidupan orang-orang di usia senja, dan meski tubuhnya sudah terlalu lemah untuk berjalan, Margaret tidak menghentikan pelayanannya.

Meskipun kelemahan fisik makin terasa, pendengaran makin berkurang, dan tubuh makin sulit digerakkan, Margaret melakukan sebuah pelayanan yang mampu menjangkau banyak orang jauh di balik dinding rumah jompo tempat ia tinggal. Setiap hari, setiap kali selama beberapa jam, ia duduk di kursinya dengan setumpuk kartu doa dan berdoa dengan tekun bagi para utusan Injil. Kadang-kadang, ia memaksa tubuhnya yang lemah untuk berlutut, dengan lututnya yang rapuh, di samping tempat tidurnya dan berbicara kepada Allah.

Margaret tidak memiliki apa-apa selain doa yang dipersembahkan kepada Tuhan. Apa yang dilakukannya menjadi inti jawaban dari pertanyaan yang terdapat dalam Mazmur 116:12, "Bagaimana akan kubalas kepada TUHAN segala kebajikan-Nya kepadaku?" Ayat 13 menjawab, "Aku akan...menyerukan nama TUHAN."

Margaret memberi teladan tentang hidup yang terpelihara dalam kasih, anugerah, dan kemurahan Allah. Meski menghadapi kelemahan fisik yang semakin berat, ia tetap kuat secara rohani sampai akhir hidupnya. Milikilah semangat dan dedikasi seperti Margaret--berapa pun usia Anda! JDB


What motivates my prayer and drives me to my knees?
Is it a fearful faith desiring calmer seas?
Or do I boldly come before the throne of grace
Stirred by a love that bids me seek my Savior's face?



TIP #27: Arahkan mouse pada tautan ayat untuk menampilkan teks ayat dalam popup. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA