1 Samuel 3:10
3:10 Lalu datanglah TUHAN, berdiri di sana dan memanggil seperti yang sudah-sudah: "Samuel! Samuel!
" Dan Samuel menjawab: "Berbicaralah, sebab hamba-Mu ini mendengar."
1 Samuel 6:21
6:21 Lalu mereka mengirim utusan kepada penduduk Kiryat-Yearim
dengan pesan: "Orang Filistin telah mengembalikan tabut TUHAN; datanglah dan angkutlah itu kepadamu."
1 Samuel 8:5
8:5 dan berkata kepadanya: "Engkau sudah tua dan anak-anakmu tidak hidup seperti engkau; maka angkatlah sekarang seorang raja
1 atas kami untuk memerintah
kami, seperti pada segala bangsa-bangsa
lain."
1 Samuel 8:22
8:22 TUHAN berfirman kepada Samuel: "Dengarkanlah
permintaan mereka dan angkatlah seorang raja bagi mereka
2 ." Kemudian berkatalah Samuel kepada orang-orang Israel itu: "Pergilah, masing-masing ke kotanya."
1 Samuel 11:1
Saul menyelamatkan Yabesh
11:1 Maka Nahas,
orang Amon itu, bergerak maju dan berkemah mengepung Yabesh-Gilead.
Lalu berkatalah semua orang Yabesh itu kepada Nahas: "Adakanlah perjanjian
dengan kami, maka kami akan takluk kepadamu."
1 Samuel 12:7
12:7 Maka sebab itu, berdirilah
supaya aku bersama-sama dengan kamu berhakim
di hadapan TUHAN
3 mengenai segala perbuatan
keselamatan TUHAN yang telah dikerjakan-Nya kepadamu dan kepada nenek moyangmu.
1 Samuel 12:12
12:12 Tetapi ketika kamu melihat, bahwa Nahas,
raja
bani Amon, mendatangi kamu, maka kamu berkata kepadaku: Tidak, seorang raja harus memerintah
kami, padahal TUHAN, Allahmu, adalah rajamu.
1 Samuel 14:17
14:17 berkatalah Saul kepada tentara yang bersama-sama dengan dia itu: "Periksalah barisan dan lihatlah siapa yang pergi dari pada kita." Mereka memeriksa barisan, dan ternyata Yonatan dan pembawa senjatanya tidak ada.
1 Samuel 14:38
14:38 Lalu kata Saul: "Datanglah ke mari, kamu segala pemuka rakyat; berusahalah mengetahui apa sebab dosa ini terjadi
pada hari ini.
1 Samuel 15:18
15:18 TUHAN telah menyuruh engkau pergi, dengan pesan: Pergilah, tumpaslah orang-orang berdosa itu, yakni orang Amalek, berperanglah melawan mereka sampai engkau membinasakan mereka.
1 Samuel 17:18
17:18 Dan baiklah sampaikan keju yang sepuluh ini kepada kepala pasukan seribu. Tengoklah apakah kakak-kakakmu
selamat dan bawalah pulang suatu tanda dari mereka.
1 Samuel 20:5
20:5 Lalu kata Daud kepada Yonatan: "Kautahu, besok bulan baru,
maka sebenarnya aku harus duduk makan bersama-sama dengan raja. Jika engkau membiarkan aku pergi, maka aku akan bersembunyi
di padang sampai lusa petang.
1 Samuel 20:22
20:22 Tetapi jika begini kukatakan kepada orang muda itu: Lihat anak-anak panah itu lebih ke sana!
--maka pergilah, sebab TUHAN menyuruh engkau pergi.
1 Samuel 23:22
23:22 Baiklah pergi, carilah kepastian lagi, berusahalah mengetahui di mana ia berada dan siapa yang telah melihat dia di sana; sebab telah dikatakan orang kepadaku, bahwa ia sangat cerdik.
1 Samuel 24:21
24:21 (24-22) Oleh sebab itu, bersumpahlah
kepadaku demi TUHAN, bahwa engkau tidak akan melenyapkan keturunanku dan tidak akan menghapuskan namaku dari kaum keluargaku.
"
1 Samuel 26:11
26:11 Kiranya TUHAN menjauhkan dari padaku untuk menjamah orang yang diurapi TUHAN. Ambillah sekarang tombak yang ada di sebelah kepalanya dan kendi itu, dan marilah kita pergi."
1 Samuel 26:24
26:24 Dan sesungguhnya, seperti nyawamu pada hari ini berharga di mataku, demikianlah hendaknya nyawaku berharga di mata TUHAN, dan hendaknya Ia melepaskan
aku dari segala kesusahan."
1 Full Life: ANGKATLAH SEKARANG SEORANG RAJA.
Nas : 1Sam 8:5
Jabatan raja menjadi bagian dari janji Allah dalam perjanjian-Nya
dengan Abraham (Kej 17:6); ketika memberkati putra-putranya, Yakub
menentukan bahwa raja itu adalah dari keturunan Yehuda (Kej 49:10).
Musa menubuatkan bahwa akan tiba saatnya ketika Israel tidak merasa puas
lagi dipimpin Allah secara langsung (Ul 17:14-15; 28:36); nubuat
tersebut tergenapi ketika Israel menuntut seorang raja manusia. Allah
menganggap permintaan mereka sebagai penolakan terhadap diri-Nya sebagai
Raja Israel (ayat 1Sam 8:7) dan sebagai petunjuk dari keinginan mereka
untuk mengurangi peranan mereka selaku umat khusus Allah.
- 1) Mereka memohon seorang raja manusia "sama seperti segala
bangsa-bangsa lain; raja kami akan menghakimi kami dan memimpin kami
dalam perang" (ayat 1Sam 8:20). Mereka keliru ketika berpendapat
bahwa penyebab segala persoalan dan kekalahan mereka ialah pemerintahan
yang kurang memadai, padahal sebenarnya dosa mereka yang menyebabkannya.
Oleh karena itu, mereka menyesuaikan diri dengan cara-cara masyarakat
kafir di sekitar mereka daripada percaya akan Allah.
- 2) Sekalipun ketika itu bukanlah saat yang dipilih Allah bagi mereka
untuk memiliki seorang raja, dan walaupun motivasi mereka salah, Tuhan
memberikan apa yang mereka minta. Kemudian, Dia bermaksud akan menuntun
umat-Nya kendatipun pemerintahan yang cacat dari para raja Israel
(1Sam 12:14-15,19-25); hal ini menunjukkan kasih dan kesabaran Allah
terhadap kelemahan manusia.
2 Full Life: ANGKATLAH SEORANG RAJA BAGI MEREKA.
Nas : 1Sam 8:22
Sekalipun bukan kehendak Allah untuk memberikan Israel seorang raja
pada waktu ini, Ia tetap melakukannya. Peristiwa ini merupakan contoh
sejarah yang berjalan menurut kehendak Allah yang mengizinkan dan bukan
kehendak-Nya yang sempurna
(lihat cat. --> 1Tim 2:4;
[atau ref. 1Tim 2:4]
lihat art. KEHENDAK ALLAH).
Allah mengizinkan pengangkatan seorang raja dan pemerintahan kerajaan
kendatipun di kemudian hari akan timbul kesukaran dan bencana (ayat
1Sam 8:10-18);
- (1) untuk menunjukkan perlunya kerajaan Allah yang sempurna dan
demikian melambangkan Yesus Kristus sebagai Raja atas segala raja
(Mat 2:2; 21:5; 1Tim 1:17; 6:15; Wahy 19:16);
- (2) untuk mengajar umat-Nya bahwa tidak satu pun bentuk pemerintahan
di bumi ini akan menyelesaikan persoalan mereka atau menjamin
kedamaian dan keamanan selama manusia berdosa masih ada.
Hanya di langit dan bumi yang baru kebenaran akan berkuasa dan sejahtera
dan kebahagiaan sempurna akan dinikmati semua orang (pasal
Wahy 21:1-22:21).
3 Full Life: BERHAKIM DI HADAPAN TUHAN.
Nas : 1Sam 12:7-18
Samuel menyatakan hati seorang nabi sejati dengan memohon bangsa
Israel untuk tetap setia kepada Allah dan perintah-perintah-Nya. Samuel
sendiri tetap setia kepada Allah dan maksud-Nya sepanjang hidupnya serta
tidak pernah menyimpang dari integritas, tugas, atau amanat pribadi yang
semula (ayat 1Sam 12:3-5; 2:35).