1 Timotius 5:3-8
Mengenai janda
5:3 Hormatilah janda-janda yang benar-benar janda.
5:4 Tetapi jikalau seorang janda mempunyai anak atau cucu, hendaknya mereka itu pertama-tama belajar berbakti kepada kaum keluarganya sendiri dan membalas budi orang tua dan nenek
mereka, karena itulah yang berkenan kepada Allah.
5:5 Sedangkan seorang janda yang benar-benar janda,
yang ditinggalkan seorang diri, menaruh harapannya kepada Allah
dan bertekun dalam permohonan dan doa
siang malam
1 .
5:6 Tetapi seorang janda yang hidup mewah dan berlebih-lebihan, ia sudah mati selagi hidup.
5:7 Peringatkanlah hal-hal ini
juga kepada janda-janda itu agar mereka hidup dengan tidak bercela.
5:8 Tetapi jika ada seorang yang tidak memeliharakan sanak saudaranya, apalagi seisi rumahnya, orang itu murtad
dan lebih buruk dari orang yang tidak beriman.
1 Full Life: SEORANG JANDA ... BERTEKUN DALAM PERMOHONAN DAN DOA SIANG MALAM.
Nas : 1Tim 5:5
Para janda yang telah menyerahkan hidupnya kepada pekerjaan doa
perlu diperhatikan dan dibantu (apabila perlu) oleh gereja (ayat
1Tim 5:3). Kita diingatkan akan seorang janda bernama Hana yang "tidak
pernah meninggalkan Bait Allah dan siang malam beribadah dengan berpuasa
dan berdoa" (Luk 2:37). Kekristenan yang mula-mula menyebut janda
semacam itu "pendoa syafaat gereja", "penjaga pintu", dan "mezbah Allah".