1 Full Life: DOSA YANG TIDAK MENDATANGKAN MAUT.
Nas : 1Yoh 5:17
Yohanes membedakan antara dua jenis dosa:
(lihat cat. --> 1Yoh 3:15;
lihat cat. --> Rom 8:13;
lihat cat. --> Gal 5:4;
lihat cat. --> Bil 15:31).
[atau ref. 1Yoh 3:15; Rom 8:13; Gal 5:4; Bil 15:31]
2 Full Life: PENDAMAIAN UNTUK SEGALA DOSA.
Nas : 1Yoh 2:2
Sebagai "pendamaian untuk segala dosa kita", Yesus menanggung hukuman untuk dosa kita dan memenuhi hukuman Allah yang adil terhadap dosa. Pengampunan dosa kini ditawarkan kepada semua orang di dunia dan diterima oleh mereka yang berbalik kepada Kristus dalam pertobatan dan iman (1Yoh 4:9,14; Yoh 1:29; 3:16; 5:24;
lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
3 Full Life: MENGAKU DOSA KITA.
Nas : 1Yoh 1:9
Kita harus mengakui dosa kita dan memohon pengampunan dan penyucian dari Allah. Dua hal yang dihasilkan olehnya adalah:
4 Full Life: BERADA DI DALAM DIA.
Nas : 1Yoh 3:6
Kata-kata "berada di dalam Dia" dan "lahir dari Allah" (ayat 1Yoh 3:9) adalah ungkapan sepadan. Hanya mereka yang tetap berada di dalam Allah akan tetap lahir dari Allah
(lihat cat. --> Yoh 15:4;
[atau ref. Yoh 15:4]
lihat art. PEMBAHARUAN).
5 Full Life: TIDAK MELIHAT DAN TIDAK MENGENAL DIA.
Nas : 1Yoh 3:6
Kata kerja "melihat" dan "mengenal" ditulis dalam bentuk waktu yang telah lalu (bentuk seperti ini di dalam bahasa Yunani menunjuk kepada tindakan yang terjadi di masa lampau dengan akibat yang berlanjut hingga masa kini). Oleh karena itu, Yohanes mengatakan bahwa tidak seorang pun yang sedang hidup di dalam dosa sudah melihat (dan masih terus melihat) Dia, ataupun sudah mengenal (dan masih terus mengenal) Dia. Demikianlah, kenyataan ini dapat diterapkan pada mereka yang memang belum pernah betul-betul beriman kepada Kristus atau pada mereka yang dahulu mengenal Allah tetapi murtad dan tidak lagi mengenal Dia sekarang.
6 Full Life: HENDAKLAH IA BERDOA KEPADA ALLAH DAN DIA AKAN MEMBERIKAN HIDUP KEPADANYA.
Nas : 1Yoh 5:16
Yohanes menunjuk kepada semacam doa yang sesuai dengan kehendak Allah sehingga kita yakin bahwa doa kita akan terjawab (bd. ayat 1Yoh 5:14-15), yaitu doa bagi orang percaya yang lemah rohaninya yang memerlukan dukungan doa umat Allah untuk memberikan hidup dan kasih karunia kepada mereka. Syarat-syarat bagi doa semacam itu adalah sebagai berikut:
(lihat cat. --> Yoh 5:17 berikutnya).
[atau ref. Yoh 5:17]
Jadi, mereka belum melakukan dosa sehingga menghasilkan kematian rohani (bd. Rom 8:13); mereka masih memiliki kehidupan rohani tetapi lemah. Mereka sudah bertobat dan ingin bebas dari segala sesuatu yang tidak disenangi oleh Allah, namun memerlukan pertolongan dalam mengalahkan kuasa Iblis dan dosa.(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA),
yang terancam oleh dosa (bd. Rom 8:6; 2Kor 3:6; 1Pet 3:7). Allah berjanji untuk menjawab doa itu.(lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH).
Orang yang sudah mati rohani ini hanya dapat diberikan hidup, jika ia bertobat dan berbalik kepada Allah(lihat cat. --> Rom 8:13).
[atau ref. Rom 8:13]
Kita harus berdoa supaya Allah akan mengatur kehidupan mereka sedemikian hingga ada kesempatan untuk sekali lagi menerima keselamatan Allah di dalam Kristus.7 Full Life: TIDAK BERBUAT DOSA LAGI.
Nas : 1Yoh 3:9
Kata kerja "berbuat dosa" (Yun. _hamartano_) ditulis dalam bentuk infinitif aktif masa kini, yang menunjukkan tindakan yang terus berlangsung. Yohanes menekankan bahwa orang yang sungguh-sungguh dilahirkan kembali dari Allah tidak mungkin mempunyai cara hidup yang berdosa karena hidup Allah tidak dapat hadir di dalam mereka yang berbuat dosa (bd. 1Yoh 1:5-7; 2:3-11,15-17,24-29; 3:6-24; 4:7-8,20).
lihat art. PEMBAHARUAN).
(lihat cat. --> 1Tes 2:10),
[atau ref. 1Tes 2:10]
semua orang percaya dapat hidup bebas dari dosa dan pelanggaran dari saat ke saat.8 Full Life: SUPAYA KAMU JANGAN BERBUAT DOSA.
Nas : 1Yoh 2:1
Yohanes percaya bahwa orang Kristen yang telah lahir kembali masih dapat berbuat dosa. Akan tetapi, dia tidak mengajarkan bahwa orang Kristen harus berbuat dosa; dia malah menasihati para pembacanya untuk hidup tanpa dosa (bd.
lihat cat. --> Rom 6:15;
lihat cat. --> 1Tes 2:10).
[atau ref. Rom 6:15; 1Tes 2:10]
Bagi mereka yang memang jatuh ke dalam dosa, jawabannya ialah mengaku dan meninggalkan dosa itu
(lihat cat. --> 1Yoh 1:9).
[atau ref. 1Yoh 1:9]
Jaminan akan pengampunan terdapat dalam darah Yesus Kristus (ayat 1Yoh 2:2; 1:7) dan pelayanan-Nya di sorga sebagai "pengantara kepada Bapa" (Yun. _parakletos_). Yesus mengadakan syafaat bagi kita kepada Bapa berdasarkan kematian-Nya yang mendamaikan, pertobatan kita dan iman kita kepada-Nya (bd. Rom 8:34;
lihat cat. --> Ibr 7:25;
lihat cat. --> 1Yoh 3:15;
[atau ref. Ibr 7:25; 1Yoh 3:15]
lihat art. DOA SYAFAAT).
9 Full Life: JIKA KITA BERKATA, BAHWA KITA TIDAK ADA BERBUAT DOSA.
Nas : 1Yoh 1:10
Jikalau kita berkata bahwa kita tidak pernah berbuat dosa dan oleh karena itu tidak memerlukan khasiat penyelamatan dari kematian Kristus, kita menjadikan Allah pembohong (bd. Rom 3:23).
10 Full Life: JIKA KITA BERKATA, BAHWA KITA TIDAK BERDOSA.
Nas : 1Yoh 1:8
Yohanes menggunakan kata benda ("dosa") dan bukan kata kerja untuk menekankan dosa sebagai sifat dasar dalam tabiat manusia.
(lihat cat. --> Rom 6:1;
lihat cat. --> Rom 7:9-11).
[atau ref. Rom 6:1; 7:9-11]
11 Full Life: HIDUP DI DALAM TERANG.
Nas : 1Yoh 1:7
Hidup di dalam terang berarti mempercayai kebenaran Allah sebagaimana dinyatakan di dalam Firman-Nya serta berusaha sungguh-sungguh dan terus-menerus oleh kasih karunia-Nya untuk mematuhi Firman itu dalam perkataan dan tindakan. "Darah Yesus Anak-Nya itu menyucikan kita daripada segala dosa" menunjuk kepada pekerjaan pengudusan yang bersinambung di dalam orang percaya dan pembersihan terus-menerus oleh darah Kristus untuk dosa-dosa yang tidak disengaja. Yohanes mungkin tidak berpikir tentang dosa terhadap Allah yang dilakukan dengan sengaja, karena dia berbicara tentang hal hidup di dalam terang. Pembersihan bersinambung ini memungkinkan kita memiliki persekutuan yang intim dengan Allah
(lihat art. PENGUDUSAN).
12 Full Life: BARANGSIAPA MENGASIHI SAUDARANYA.
Nas : 1Yoh 2:10
Lihat cat. --> Yoh 13:34,
lihat cat. --> Yoh 13:35.
[atau ref. Yoh 13:34-35]
13 Full Life: MENGALAHKAN DUNIA: IMAN KITA.
Nas : 1Yoh 5:4
Iman yang mengalahkan dunia adalah iman yang melihat realitas abadi, mengalami kuasa Allah dan kasih Kristus sedemikian sehingga kesenangan dunia yang berdosa, nilai-nilai sekular, cara-cara yang fasik dan materialisme yang mementingkan diri sendiri bukan saja tidak lagi menarik bagi kita tetapi bahkan dilihat dengan rasa jijik, enggan dan susah
(lihat cat. --> Wahy 2:7).
[atau ref. Wahy 2:7]
14 Full Life: PERSEKUTUAN DENGAN DIA.
Nas : 1Yoh 1:6
"Hidup dalam kegelapan" artinya hidup di dalam dosa dan kesenangan yang amoral. Orang semacam itu tidak "beroleh persekutuan dengan Dia" yaitu mereka tidak dilahirkan oleh Allah (bd. 1Yoh 3:7-9; Yoh 3:19; 2Kor 6:14). Mereka yang mempunyai persekutuan dengan Allah mengalami kasih karunia dan hidup kudus di hadapan-Nya (ayat 1Yoh 1:7; 2:4; 1Yoh 3:10).
15 Full Life: ANAK-ANAK ALLAH DAN ANAK-ANAK IBLIS.
Nas : 1Yoh 3:10
Ayat ini merupakan inti dan kesimpulan ajaran Yohanes dalam 1Yoh 2:28-3:10. Dia telah mengingatkan para pembacanya agar jangan tertipu tentang sifat keselamatan (ayat 1Yoh 3:7). Oleh karena itu, orang percaya harus menolak setiap teologi atau ajaran yang mengatakan bahwa seorang tidak perlu bersekutu dengan Allah (1Yoh 1:3), berbuat dosa terus, melakukan perbuatan Iblis (ayat 1Yoh 3:8), mengasihi dunia (1Yoh 2:15), merugikan orang lain (ayat 1Yoh 3:14-18), namun tetap menjadi anak Allah yang selamat dan akan masuk sorga.
Bertentangan dengan ajaran palsu ini, Yohanes dengan jelas menyatakan bahwa seseorang yang tetap berbuat dosa
(lihat cat. --> 1Yoh 3:9)
[atau ref. 1Yoh 3:9]
"berasal dari Iblis" (ayat 1Yoh 3:8) dan bukan "anak Allah". Jikalau mereka yang biasa berbuat dosa itu menyatakan bahwa mereka memiliki hidup kekal dan menjadi anak Allah, mereka itu tertipu dan adalah seorang pendusta (bd. 1Yoh 2:4). Lagi pula, yang menjadi ciri anak Allah yang sejati ialah kasih akan Allah yang ditunjukkan dengan melakukan perintah-Nya (1Yoh 5:2), sambil menunjukkan perhatian yang sungguh-sungguh terhadap kebutuhan rohani dan jasmani sesama orang percaya (ayat 1Yoh 3:16-17).