2 Raja-raja 22:10
22:10 Safan, panitera itu, memberitahukan juga kepada raja: "Imam Hilkia telah memberikan kitab kepadaku," lalu Safan membacakannya di depan raja.
2 Raja-raja 22:19
22:19 oleh karena engkau sudah menyesal dan engkau merendahkan
diri
1 di hadapan TUHAN pada waktu engkau mendengar hukuman yang Kufirmankan terhadap tempat ini dan terhadap penduduknya, bahwa mereka akan mendahsyatkan
dan menjadi kutuk,
dan oleh karena engkau mengoyakkan pakaianmu dan menangis di hadapan-Ku, Akupun telah mendengarnya, demikianlah firman TUHAN,
2 Raja-raja 22:2
22:2 Ia melakukan apa yang benar
di mata TUHAN dan hidup sama seperti Daud, bapa leluhurnya, dan tidak menyimpang ke kanan
atau ke kiri.
2 Raja-raja 1:16-18
1:16 Berkatalah Elia kepada raja: "Beginilah firman TUHAN: Oleh karena engkau telah mengirim utusan-utusan
untuk meminta petunjuk kepada Baal-Zebub, allah di Ekron, seolah-olah tidak ada Allah di Israel untuk ditanyakan firman-Nya, maka sebab itu engkau tidak akan bangun
lagi dari tempat tidur, di mana engkau berbaring, sebab engkau pasti akan mati."
1:17 Maka matilah
raja sesuai dengan firman TUHAN yang dikatakan oleh Elia. Maka Yoram
menjadi raja menggantikan dia dalam tahun kedua zaman Yoram bin Yosafat, raja Yehuda, sebab Ahazia tidak mempunyai anak laki-laki.
1:18 Selebihnya dari riwayat Ahazia, apa yang dilakukannya, bukankah semuanya itu tertulis dalam kitab sejarah raja-raja Israel?
2 Raja-raja 1:1
Nabi Elia memberitahukan kematian Ahazia
1:1 Sesudah Ahab mati, maka memberontaklah Moab
terhadap Israel.
Yunus 3:6
3:6 Setelah sampai kabar itu kepada raja kota Niniwe, turunlah ia dari singgasananya, ditanggalkannya jubahnya, diselubungkannya kain kabung, lalu duduklah ia di abu.
1 Full Life: ENGKAU MERENDAHKAN DIRI.
Nas : 2Raj 22:19
Yosia berkenan kepada Allah karena ia merendahkan dirinya di hadapan
Tuhan. Merendahkan diri di hadapan Allah adalah syarat utama untuk
mengalami pembaharuan dan menerima kasih karunia Allah. Merendahkan diri
mencakup:
- (1) percaya bahwa hukuman Allah atas kita itu tepat dan adil, sesuai
dengan apa yang patut kita terima (ayat 2Raj 22:13);
- (2) sadar bahwa kita, tanpa kasih karunia-Nya, menjadi tawanan dosa
dan kejahatan sehingga kita bergantung kepada-Nya untuk segala yang
baik (bd. Ams 3:7; Rom 12:3; 1Kor 1:4);
- (3) merasa sedih dan menyesal di hadapan Allah karena keadaan rohani
kita malang (Mazm 51:19; bd. Im 26:40-41; Bil 12:3;
2Taw 12:5-6; Ams 22:4);
- (4) takut akan Firman Allah dengan kesungguhan hati yang mendalam
(ayat 2Raj 22:11; 2Taw 34:18-19).