1 Full Life: DISERAHKAN KEPADA MAUT.
Nas : 2Kor 4:11-12
Untuk membagikan hidup kepada orang lain, maka kita harus ikut serta dalam penderitaan Kristus dan mengalami kegiatan maut dalam kehidupan kita sendiri (ayat 2Kor 4:12). Penyangkalan diri, kesusahan, kekecewaan, dan penderitaan demi Kristus akan mengizinkan kehidupan kita membagi kasih karunia kepada orang lain (bd. 2Kor 11:23-29; Rom 8:36-37; Fili 1:29; 1Pet 4:14). Yesus mengajarkan prinsip agung yang sama mengenai kematian di Yoh 12:24-25.
2 Full Life: KARENA KITA SEKARANG MEMILIKI JANJI-JANJI ITU.
Nas : 2Kor 7:1
Paulus dengan terang menjelaskan bahwa orang tidak dapat menerima janji-janji karunia Allah yang terdaftar dalam 2Kor 6:16-18 tanpa memiliki kehidupan yang terpisah dan kudus
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
Hal ini menerangkan mengapa ada orang yang telah kehilangan sukacita Kristennya (Yoh 15:11), perlindungan ilahi (Yoh 17:12,14-15), jawaban doa (Yoh 15:7,16) dan rasa kehadiran Allah sebagai Bapa (Yoh 14:21,23). Berkompromi dengan dunia berarti kehilangan kehadiran dan janji Allah.
3 Full Life: MARILAH KITA MENYUCIKAN DIRI KITA.
Nas : 2Kor 7:1
Orang percaya harus memutuskan hubungan sama sekali dengan setiap bentuk kompromi yang tidak saleh dan secara terus-menerus menolak keinginan tubuh untuk berbuat dosa. Kita harus mematikan perbuatan kita yang berdosa, makin membencinya dan menjauhkan diri daripadanya (ayat 2Kor 7:9-11; Rom 8:12-13; Gal 5:16).
4 Full Life: KESUSAHAN ... KETAKUTAN.
Nas : 2Kor 7:5
Sekali lagi perkataan dan pengalaman Paulus mengingatkan kita bahwa persoalan dari luar dan ketakutan di dalam diri dapat menjadi pengalaman yang nyata dari orang percaya yang sungguh menyerahkan diri.
5 Full Life: DURI DI DALAM DAGINGKU.
Nas : 2Kor 12:7
Kata "duri" menyampaikan ide mengenai kesakitan, kesukaran, penderitaan, penghinaan atau kelemahan fisik, tetapi bukan pencobaan untuk berdosa (bd. Gal 4:13-14).
(lihat cat. --> 2Kor 12:9;
[atau ref. 2Kor 12:9]
Ibr 12:10).