2 Petrus 1:3
Panggilan dan pilihan Allah
1:3 Karena kuasa
ilahi-Nya telah menganugerahkan kepada kita segala sesuatu yang berguna untuk hidup yang saleh
1 oleh pengenalan kita akan Dia,
yang telah memanggil kita
oleh kuasa-Nya yang mulia dan ajaib.
Filipi 4:8
4:8 Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci
2 , semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.
1 Full Life: SEGALA SESUATU YANG BERGUNA UNTUK HIDUP YANG SALEH.
Nas : 2Pet 1:3
Kasih Bapa sorgawi kita, keselamatan melalui Yesus Kristus, syafaat
Kristus bagi kita di sorga, baptisan Roh Kudus dan perihal Ia mendiami
kita, persekutuan dengan orang kudus, dan Firman Allah yang diilhami sudah
memadai untuk memenuhi semua kebutuhan hidup dan kesalehan orang percaya
(Mat 11:28-30; Ibr 4:16; 7:25; 9:14)
- 1) Tidak diperlukan tambahan hikmat manusia, teknik atau teori untuk
melengkapi kecukupan Firman Allah yang menyatakan keselamatan sempurna
kita dalam Kristus. Kata-kata Yesus, kepercayaan rasuli PB dan kasih
karunia Allah sudah memadai pada hari-hari awal gereja untuk memenuhi
kebutuhan orang yang terhilang, bahkan masih sama memadai sekarang ini.
Tidak ada sesuatu pun yang dapat menambahkan ketinggian, kedalaman,
kekuatan, dan pertolongan daripada apa yang dinyatakan dan disediakan
oleh Yesus sendiri dan disaksikan oleh para rasul dalam penyataan
alkitabiah. Yesus Kristus sajalah "jalan dan kebenaran dan hidup"
(Yoh 14:6).
- 2) Jikalau Injil yang kita percayai tampaknya kurang memadai dewasa
ini, hal itu terjadi sebab Injil kita adalah kurang dari Injil Kristus
dan para rasul.
2 Full Life: SEMUA YANG SUCI.
Nas : Fili 4:8
Agar dapat mengalami damai sejahtera dan kemerdekaan Allah dari
kecemasan, orang percaya harus menetapkan pikiran mereka pada hal-hal yang
benar, mulia, adil, suci, dst. Paulus berkata bahwa apabila kita melakukan
hal ini maka "Allah sumber damai sejahtera akan menyertai kamu" (ayat
Fili 4:9). Apabila kita menetapkan hati kita kepada hal-hal yang keji
dari dunia ini maka sebagai akibatnya sukacita, damai sejahtera, dan
hubungan dekat dengan Allah akan lenyap dan hati kita tidak dikawali lagi.