2 Raja-raja 17:3-7
17:3 Salmaneser,
raja Asyur maju melawan dia; Hosea takluk kepadanya serta membayar upeti.
17:4 Tetapi kedapatanlah oleh raja Asyur, bahwa di pihak Hosea ada persepakatan, karena Hosea telah mengirimkan utusan-utusan kepada So, raja Mesir,
dan tidak mempersembahkan lagi upeti kepada raja Asyur, seperti biasanya tahun demi tahun; sebab itu raja Asyur menangkap dia dan membelenggu dia dalam penjara.
17:5 Kemudian majulah raja Asyur menjelajah seluruh negeri itu, ia menyerang Samaria dan mengepungnya
tiga tahun lamanya.
17:6 Dalam tahun kesembilan zaman Hosea maka raja Asyur
merebut Samaria.
Ia mengangkut
orang-orang Israel ke Asyur
1 ke dalam pembuangan dan menyuruh mereka tinggal di Halah, di tepi sungai Habor, yakni sungai negeri Gozan,
dan di kota-kota orang Madai.
Keruntuhan kerajaan Israel
17:7 Hal itu terjadi, karena orang Israel telah berdosa
kepada TUHAN
2 , Allah mereka, yang telah menuntun mereka dari tanah Mesir
dari kekuasaan Firaun, raja Mesir, dan karena mereka telah menyembah allah lain,
1 Full Life: MENGANGKUT ORANG-ORANG ISRAEL KE ASYUR.
Nas : 2Raj 17:6
Pada tahun 722 SM, setelah 210 tahun penyembahan berhala,
pemberontakan rohani, dan kemerosotan moral, Allah memutuskan keruntuhan
dan pembuangan bangsa Israel (yaitu, kesepuluh suku dari kerajaan utara).
Perkembangan pesat dari kejahatan di antara umat Allah telah mencapai titik
tidak bisa kembali; dosa mereka telah mencapai puncaknya. Satu-satunya
tindakan yang bisa dilakukan Allah sekarang ialah menjatuhkan hukuman yang
mencerai-beraikan bangsa itu; hanya kaum sisa yang percaya dan setia yang
tertinggal untuk mengalami penggenapan janji-janji Allah (bd. Rom 9:27).
2 Full Life: TELAH BERDOSA KEPADA TUHAN.
Nas : 2Raj 17:7
Dalam ayat 2Raj 17:7-41 Roh Kudus memberikan alasan teologis dan
moral mengapa Allah menimbulkan keruntuhan umat perjanjian-Nya yang
tertebus dan menyingkirkan mereka dari hadapan-Nya (ayat 2Raj 17:18).
- 1) Mereka melupakan kasih dan kasih karunia Allah yang dinyatakan dalam
penebusan mereka dari Mesir (ayat 2Raj 17:7).
- 2) Mereka menyembah dewa-dewa masyarakat kafir keliling mereka, karena
mengira bahwa mereka akan mendapat sukses, sejahtera, dan bimbingan
(ayat 2Raj 17:7,12,17;
lihat cat. --> Kol 3:5).
[atau ref. Kol 3:5]
- 3) Mereka mengikuti kebiasaan dan gaya hidup dunia fasik (ayat
2Raj 17:8-11,15-17).
- 4) Mereka menolak nabi-nabi Allah dan berita kebenaran-Nya (ayat
2Raj 17:13-15; bd. Kis 7:51).
- 5) Mereka secara terang-terangan memberontak melawan penyataan tertulis
dan perjanjian Allah (ayat 2Raj 17:13-16).
- 6) Mereka melakukan tenung, ilmu sihir, dan bermacam-macam kebejatan
(ayat 2Raj 17:9,15-17).
Berita ini memperingatkan semua orang percaya yang hidup di bawah
perjanjian yang baru (lih. 1Kor 10:1-12). Allah akan menyingkirkan
semua orang dari kerajaan-Nya (baik perorangan maupun gereja) yang tidak
tinggal setia kepada kasih dan Firman-Nya. Akibat-akibat dari meninggalkan
Allah adalah hukuman, kehancuran, penderitaan, dan akhirnya penolakan (bd.
Wahy 2:5; 3:15-16).