2 Samuel 22:1
Nyanyian syukur Daud
22:1 Daud mengatakan
perkataan nyanyian ini kepada TUHAN pada waktu TUHAN telah melepaskan dia dari cengkeraman semua musuhnya dan dari cengkeraman Saul.
Ayub 5:19
5:19 Dari enam macam kesesakan engkau diluputkan-Nya
dan dalam tujuh macam engkau
tidak kena malapetaka.
Mazmur 33:18
33:18 Sesungguhnya, mata
TUHAN tertuju kepada mereka yang takut akan Dia
1 , kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya,
Mazmur 34:22
34:22 (34-23) TUHAN membebaskan
jiwa hamba-hamba-Nya, dan semua orang yang berlindung
pada-Nya tidak akan menanggung hukuman.
Mazmur 41:2
41:2 (41-3) TUHAN akan melindungi
dia dan memelihara nyawanya,
sehingga ia disebut berbahagia di bumi;
Engkau takkan membiarkan dia dipermainkan musuhnya!
Mazmur 97:10
97:10 Hai orang-orang yang mengasihi TUHAN, bencilah kejahatan
2 !
Dia, yang memelihara
nyawa orang-orang yang dikasihi-Nya,
akan melepaskan
mereka dari tangan orang-orang fasik.
Mazmur 109:31
109:31 Sebab Ia berdiri di sebelah kanan
orang miskin untuk menyelamatkannya dari orang-orang yang menghukumnya.
Mazmur 109:2
109:2 Sebab mulut orang fasik
dan mulut penipu ternganga terhadap aku, mereka berbicara terhadap aku dengan lidah dusta;
Kolose 1:8-10
1:8 Dialah juga yang telah menyatakan kepada kami kasihmu dalam Roh.
1:9 3 Sebab itu sejak waktu kami mendengarnya,
kami tiada berhenti-henti berdoa untuk kamu
4 .
Kami meminta, supaya kamu menerima segala hikmat dan pengertian
yang benar, untuk mengetahui kehendak
Tuhan dengan sempurna,
1:10 sehingga hidupmu layak
di hadapan-Nya serta berkenan kepada-Nya
dalam segala hal, dan kamu memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan
yang benar tentang Allah,
Kolose 1:2
1:2 kepada saudara-saudara yang kudus dan yang percaya dalam Kristus di Kolose
5 . Kasih karunia
dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita,
menyertai kamu.
Pengkhotbah 2:9
2:9 Dengan demikian aku menjadi besar, bahkan lebih besar dari pada siapapun yang pernah hidup di Yerusalem
sebelum aku;
dalam pada itu hikmatku tinggal tetap padaku.
1 Full Life: KEPADA MEREKA YANG TAKUT AKAN DIA.
Nas : Mazm 33:18-19
Sedangkan "mata Tuhan" tertuju kepada semua orang (ayat
Mazm 33:13-14), mata itu secara khusus tertuju kepada mereka "yang takut
akan Dia" (lih. Mazm 34:16). "Mata" Allah mengacu kepada kasih Allah
yang memperhatikan dan pengawasan yang memelihara kehidupan kita.
"Melepaskan jiwa mereka dari maut dan ... kelaparan" berarti bahwa selama
kita takut akan Tuhan, berharap kepada-Nya, menantikan Dia dan tinggal di
dalam kehendak-Nya, Allah akan mengawasi dan melindungi kita supaya kita
tidak akan mati terkecuali menurut rencana-Nya. Untuk keterangan lebih
banyak mengenai arti alkitabiah berharap kepada Allah
lihat art. PENGHARAPAN ALKITABIAH.
2 Full Life: HAI ORANG-ORANG YANG MENGASIHI TUHAN, BENCILAH KEJAHATAN.
Nas : Mazm 97:10
Mereka yang mengaku bahwa mereka mengasihi Tuhan akan diuji sampai
sejauh mana mereka membenci kejahatan selama hidup di dunia. Orang percaya
yang sungguh-sungguh dibaharui, dipersatukan dengan Kristus dan didiami
oleh Roh Kudus akan mengasihi apa yang dikasihi Allah dan membenci apa yang
dibenci Allah. Kita seharusnya jengkel dengan kejahatan, kekejaman, dan
kefasikan dunia ini, dan bersedih hati melihat kehidupan yang dihancurkan
oleh kejahatannya; lagi pula, kita seharusnya sangat sedih apabila dosa dan
kebejatan dibiarkan di rumah Allah
(lihat cat. --> 1Kor 5:2;
lihat cat. --> Ibr 1:9).
[atau ref. 1Kor 5:2; Ibr 1:9]
3 Full Life: MENGETAHUI KEHENDAK TUHAN.
Nas : Kol 1:9
Pengetahuan akan kehendak Allah adalah akibat dari berdoa dan tetap
tinggal dalam Firman-Nya dan dalam persekutuan dengan Dia. Hanya
pengetahuan seperti ini yang menghasilkan hikmat dan pengertian rohani
serta mengubah hati dan kehidupan kita (ayat Kol 1:9-11;
lihat cat. --> Fili 1:9).
[atau ref. Fili 1:9]
4 Full Life: KAMI TIADA BERHENTI-HENTI BERDOA UNTUK KAMU.
Nas : Kol 1:9-12
Inilah salah satu dari keempat doa terkenal rasul Paulus di PB, yang
diucapkan dengan ilham Roh (tiga yang lain adalah Ef 1:16-19; 3:14-19;
Fili 1:9-11). Dari doa-doa ini kita belajar bagaimana mendoakan orang
lain, seperti anak-anak kita, sahabat, saudara seiman, utusan gerejawi,
gembala sidang, dll. Kita harus berdoa agar mereka dapat
- (1) mengerti kehendak Allah,
- (2) memperoleh hikmat rohani,
- (3) hidup suci serta berkenan kepada Tuhan,
- (4) berbuah bagi Kristus,
- (5) dikuatkan secara rohani oleh Roh Kudus,
- (6) bertekun dalam iman dan kebenaran,
- (7) mengucap syukur kepada Bapa,
- (8) hidup terus dalam pengharapan akan sorga,
- (9) mengalami keakraban Kristus,
- (10) mengenali kasih Kristus,
- (11) dipenuhi kepenuhan Allah,
- (12) menunjukkan kasih dan kebaikan hati kepada orang lain,
- (13) membedakan yang jahat,
- (14) bersungguh-sungguh dan hidup tak bercela, dan
- (15) dengan keinginan yang amat besar menantikan kedatangan Tuhan
kembali.
5 Full Life: SAUDARA-SAUDARA ... YANG PERCAYA ... DI KOLOSE.
Nas : Kol 1:2
Paulus menulis kepada jemaat Kolose oleh sebab guru-guru palsu telah
menyusup ke dalam gereja. Mereka mengajar bahwa penyerahan kepada Kristus
dan ketaatan kepada ajaran para rasul tidak memadai untuk mendapat
keselamatan penuh. Ajaran palsu ini mencampur "filsafat" dan "tradisi"
manusia dengan Injil (Kol 2:8) dan meminta penyembahan para malaikat
sebagai pengantara antara Allah dan manusia (Kol 2:18). Para guru palsu
ini menuntut pelaksanaan beberapa syarat agama Yahudi (Kol 2:16,21-23)
serta membenarkan kekeliruan mereka dengan menyatakan bahwa mereka mendapat
wahyu melalui penglihatan-penglihatan (Kol 2:18).
- 1) Filsafat mendasar di balik ajaran salah ini tampak dewasa ini di
dalam ajaran bahwa Yesus Kristus dan Injil asli PB tidak memadai untuk
memenuhi keperluan rohaniah kita
(lihat cat. --> 2Pet 1:3).
[atau ref. 2Pet 1:3]
- 2) Paulus membuktikan salahnya bidat ini dengan menunjukkan bahwa
Kristus bukan saja Juruselamat pribadi kita, tetapi kepala gereja dan
Tuhan semesta alam dan ciptaan juga. Karena itu, bukannya filsafat atau
hikmat manusia, melainkan Yesus Kristus dan kuasa-Nya di dalam kehidupan
kita itulah yang menebus dan menyelamatkan kita untuk selama-lamanya;
perantara tidak perlu dan kita harus langsung menghampiri Dia.
- 3) Menjadi orang percaya berarti beriman kepada Kristus dan Injil-Nya,
bersandar kepada-Nya, mengasihi Dia dan hidup di hadirat-Nya. Kita tidak
boleh menambah apa-apa pada Injil atau memajukan hikmat atau filsafat
humanistik yang modern.