2 Tesalonika 3:5
3:5 Kiranya Tuhan tetap menujukan hatimu
kepada kasih Allah dan kepada ketabahan Kristus.
Roma 2:7
2:7 yaitu hidup kekal
kepada mereka yang dengan tekun berbuat baik, mencari kemuliaan, kehormatan
dan ketidakbinasaan
1 ,
Roma 5:3-5
5:3 Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan
kita
2 , karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan,
5:4 dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.
5:5 Dan pengharapan
tidak mengecewakan, karena kasih
Allah telah dicurahkan di dalam hati kita
3 oleh Roh Kudus
yang telah dikaruniakan kepada kita.
Roma 8:25
8:25 Tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun.
Roma 12:12
12:12 Bersukacitalah dalam pengharapan,
sabarlah dalam kesesakan,
dan bertekunlah dalam doa!
Roma 12:1
Persembahan yang benar
12:1 Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu,
supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan
yang hidup
4 , yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.
Roma 1:3
1:3 tentang Anak-Nya, yang menurut daging
diperanakkan dari keturunan Daud,
Roma 3:2-8
3:2 Banyak sekali, dan di dalam segala hal.
Pertama-tama: sebab kepada merekalah dipercayakan firman Allah.
3:3 Jadi bagaimana, jika di antara mereka ada yang tidak setia,
dapatkah ketidaksetiaan itu membatalkan kesetiaan
Allah?
3:4 Sekali-kali tidak! Sebaliknya: Allah adalah benar,
dan semua manusia pembohong,
seperti ada tertulis: "Supaya Engkau ternyata benar dalam segala firman-Mu, dan menang, jika Engkau dihakimi.
"
3:5 Tetapi jika ketidakbenaran kita menunjukkan
kebenaran Allah, apakah yang akan kita katakan? Tidak adilkah Allah--aku berkata sebagai manusia
--jika Ia menampakkan murka-Nya?
3:6 Sekali-kali tidak! Andaikata demikian, bagaimanakah Allah dapat menghakimi dunia?
3:7 Tetapi jika kebenaran Allah oleh dustaku semakin melimpah bagi kemuliaan-Nya,
mengapa aku masih dihakimi lagi sebagai orang berdosa?
3:8 Bukankah tidak benar fitnahan orang yang mengatakan, bahwa kita berkata: "Marilah kita berbuat yang jahat, supaya yang baik timbul dari padanya.
" Orang semacam itu sudah selayaknya mendapat hukuman.
Ibrani 6:15
6:15 Abraham menanti dengan sabar dan dengan demikian ia memperoleh apa yang dijanjikan
kepadanya.
Ibrani 10:36
10:36 Sebab kamu memerlukan ketekunan,
supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu.
Ibrani 12:1-3
Nasihat supaya bertekun dalam iman
12:1 Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba
dengan tekun
dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita
5 .
12:2 Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus
6 ,
yang memimpin
kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan
tekun memikul salib
ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah.
12:3 Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah
dan putus asa.
Yakobus 1:3-4
1:3 sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu
itu menghasilkan ketekunan.
1:4 Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang,
supaya kamu menjadi sempurna
7 dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun.
Yakobus 5:7-8
Bersabar dalam penderitaan
5:7 Karena itu, saudara-saudara, bersabarlah sampai kepada kedatangan
Tuhan
8 ! Sesungguhnya petani menantikan hasil yang berharga dari tanahnya dan ia sabar
sampai telah turun hujan musim gugur dan hujan musim semi.
5:8 Kamu juga harus bersabar dan harus meneguhkan hatimu, karena kedatangan
Tuhan sudah dekat!
Yakobus 5:2
5:2 Kekayaanmu sudah busuk, dan pakaianmu
telah dimakan ngengat!
Pengkhotbah 1:6
1:6 Angin bertiup ke selatan, lalu berputar ke utara, terus-menerus ia berputar, dan dalam putarannya angin itu kembali.
Wahyu 14:12
14:12 Yang penting di sini ialah ketekunan
orang-orang kudus,
yang menuruti perintah
Allah
9 dan iman kepada Yesus.
1 Full Life: KEMULIAAN, KEHORMATAN, DAN KETIDAKBINASAAN.
Nas : Rom 2:7
Pada awal uraiannya tentang keselamatan, Paulus menjelaskan suatu
kebenaran mendasar mengenai urusan Allah dengan seluruh umat manusia: Allah
menghukum pelaku kejahatan dan memberikan pahala kepada orang benar
(Gal 6:7-8;
lihat cat. --> Yoh 5:29).
[atau ref. Yoh 5:29]
- 1) Orang benar adalah mereka yang sudah dibenarkan oleh iman
(Rom 1:16-17; 3:24) dan bertekun dalam melakukan yang benar menurut
standar Allah (ayat Rom 2:7,10; bd. Mat 24:13; Kol 1:23;
Ibr 3:14; Wahy 2:10). Mereka sangat menghargai kemuliaan dari Allah
(Rom 1:23; 2:7; 5:2; 8:18) dan mencari hidup kekal (Rom 8:23;
1Kor 15:51-57; 1Pet 1:4; Wahy 21:1-22:5).
- 2) Mereka yang mencari ketidakbinasaan melakukannya berdasarkan kasih
karunia melalui iman (Rom 3:24-25; Ef 1:4-7; 2:8-10; 2Tim 2:1;
lihat cat. --> Fili 2:12;
lihat cat. --> Fili 2:13).
[atau ref. Fili 2:12-13]
Orang yang setia memasuki "kemuliaan, kehormatan dan ketidakbinasaan"
dengan "tekun berbuat baik" (bd. Mat 24:12-13) melalui kasih karunia
Kristus yang memberi kekuatan
(lihat cat. --> Mat 7:21;
[atau ref. Mat 7:21]
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
- 3) Mereka yang melakukan kejahatan itu mementingkan diri sendiri, tidak
menaati kebenaran dan senang melakukan yang tidak benar. Mereka akan
menerima kemarahan dan kesusahan (Rom 1:28-32; 2:8-9).
2 Full Life: KITA MALAH BERMEGAH JUGA DALAM KESENGSARAAN KITA.
Nas : Rom 5:3
Paulus menyebutkan "kesengsaraan" sebagai salah satu berkat dari
keselamatan kita dalam Kristus.
- 1) Kata "kesengsaraan" menunjuk kepada bermacam-macam pencobaan yang
mungkin menekan kita. Ini termasuk hal-hal seperti tekanan kebutuhan
keuangan atau jasmaniah, keadaan yang kurang menguntungkan, kesusahan,
penyakit, penganiayaan, penyalahgunaan atau kesepian
(lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
- 2) Di tengah kesulitan-kesulitan ini kasih karunia Allah memungkinkan
kita mencari wajah-Nya dengan lebih bersungguh-sungguh dan menghasilkan
roh dan sifat tabah yang mengatasi pencobaan hidup ini. Penderitaan
menimbulkan ketekunan (ayat Rom 5:3) bukan membawa kepada
keputusasaan, dan ketekunan itu menghasilkan sifat yang dapat diandalkan
(ayat Rom 5:4), dan sifat yang dapat diandalkan itu menghasilkan
pengharapan matang yang tidak akan mengecewakan (ayat Rom 5:5).
- 3) Kasih karunia Allah mengizinkan kita memandang melewati persoalan
kita kepada suatu pengharapan yang sungguh dalam Allah dan kedatangan
Tuhan kita ke dunia untuk menegakkan kebenaran dan kekudusan di langit
baru dan bumi baru (1Tes 4:13; Wahy 19:1-22:21). Sementara itu, Allah
telah mencurahkan kasih-Nya ke dalam hati kita oleh Roh Kudus untuk
menghibur kita dalam pencobaan dan mendekatkan kehadiran Kristus
(Yoh 14:16-23).
3 Full Life: KASIH ALLAH TELAH DICURAHKAN DI DALAM HATI KITA.
Nas : Rom 5:5
Orang Kristen mengalami kasih Allah (yaitu, kasih Allah bagi orang
percaya) dalam hati mereka melalui Roh Kudus, khususnya pada masa-masa
sulit. Kata kerja "dicurahkan" menyatakan suatu keadaan yang masih
berlangsung sebagai hasil suatu tindakan sebelumnya, yaitu Roh Kudus
terus-menerus membanjiri hati kita dengan kasih. Pengalaman akan kasih
Allah yang senantiasa hadir ini menopang kita dalam penderitaan (ayat
Rom 5:3) dan meyakinkan kita bahwa pengharapan kita akan kemuliaan yang
mendatang bukan harapan kosong (ayat Rom 5:4-5). Kedatangan Kristus
untuk kita adalah pasti (bd. Rom 8:17; Mazm 22:5-6; Yoh 14:3;
lihat art. KEANGKATAN GEREJA).
4 Full Life: TUBUHMU SEBAGAI PERSEMBAHAN YANG HIDUP.
Nas : Rom 12:1
Orang percaya seharusnya mempunyai keinginan tulus-ikhlas untuk
menyenangkan hati Allah dalam kasih, pengabdian, pujian dan kekudusan,
serta mempersembahkan tubuh untuk pelayanan.
- 1) Keinginan terbesar kita seharusnya hidup kudus dan berkenan kepada
Allah. Ini menuntut memisahkan diri dari dunia dan makin mendekati Allah
(ayat Rom 12:2). Kita harus hidup bagi Allah, menyembah Dia, menaati
Dia, bersama dengan Dia menentang dosa dan membela kebenaran, menolak
dan membenci kejahatan, melakukan pekerjaan baik untuk orang lain,
meniru Kristus, mengikut Dia, melayani Dia, hidup sesuai dengan Roh dan
dipenuhi oleh Roh.
- 2) Kita harus mempersembahkan tubuh kita kepada Allah sebagai sudah
mati kepada dosa dan sebagai rumah Roh Kudus
(lihat cat. --> Rom 12:2 berikut;
[atau ref. Rom 12:2]
bd. 1Kor 6:15,19).
5 Full Life: PERLOMBAAN YANG DIWAJIBKAN BAGI KITA.
Nas : Ibr 12:1
Perlombaan ini merupakan ujian iman seumur hidup kita di dalam dunia
ini (Ibr 10:23,38; 11:1-40; 12:25; 13:13).
- 1) Perlombaan ini harus dilaksanakan "dengan tekun" (Yun. _hupomone_),
yaitu dengan kesabaran dan ketabahan (bd. Ibr 10:36; Fili 3:12-14).
Cara untuk mencapai kemenangan sama dengan cara yang dipakai orang-orang
kudus dalam pasal Ibr 11:1-40 -- maju terus hingga mencapai akhir
(bd. Ibr 6:11-12; 12:1-4; Luk 21:19; 1Kor 9:24-25; Fili 3:11-14;
Wahy 3:21).
- 2) Perlombaan ini harus dilaksanakan dengan membuang dosa-dosa yang
menghalangi atau menghambat kecepatan kita dan dengan mengarahkan
pandangan, hidup, dan hati kita kepada Yesus dan teladan ketaatan yang
tabah yang ditunjukkan oleh-Nya ketika di bumi (ayat Ibr 12:1-4).
- 3) Perlombaan ini harus dilaksanakan dengan kesadaran bahwa bahaya
terbesar yang menghadang kita adalah pencobaan untuk menyerah lagi
kepada dosa (ayat Ibr 12:1,4), kembali "ke negeri yang telah kita
tinggalkan" (Ibr 11:15; Yak 1:12), dan kembali menjadi warga dunia
ini (Ibr 11:13; Yak 4:4; 1Yoh 2:15;
lihat cat. --> Ibr 11:10).
[atau ref. Ibr 11:10]
6 Full Life: MATA YANG TERTUJU KEPADA YESUS.
Nas : Ibr 12:2
Di dalam perlombaan iman ini kita mengarahkan pandangan kepada Yesus
sebagai
- (1) teladan dari kepercayaan kepada Allah (Ibr 2:13), penyerahan
kepada kehendak-Nya (Ibr 10:7-10; Mr 14:36), doa (Ibr 5:7;
Mr 1:35; Yoh 17:1-26), mengatasi pencobaan dan penderitaan
(Ibr 2:10; 4:15), ketabahan dalam kesetiaan kepada Bapa (ayat
Ibr 12:2-3), dan usaha untuk memperoleh sukacita akibat
menyelesaikan tugas yang dibebankan Allah kepada kita (ayat
Ibr 12:2; bd. Luk 15:6,24,32; Yoh 15:11);
- (2) sumber kekuatan, kasih, kasih karunia, kemurahan dan pertolongan
(Ibr 4:16; 7:25; 10:22; Wahy 3:21).
7 Full Life: SUPAYA KAMU MENJADI SEMPURNA
Nas : Yak 1:4
(versi Inggris NIV -- "supaya kamu menjadi matang"). Matang (Yun.
_teleios_) mencerminkan pengertian alkitabiah tentang kedewasaan, yang
didefinisikan sebagai hubungan yang benar dengan Allah yang berbuahkan
usaha yang sungguh-sungguh untuk mengasihi Dia dengan sepenuh hati dalam
pengabdian yang sepenuhnya, ketaatan, dan kemurnian (Ul 6:5; 18:13;
Mat 22:37;
lihat cat. --> 1Tes 2:10;
[atau ref. 1Tes 2:10]
lihat art. PENGUDUSAN).
8 Full Life: BERSABARLAH SAMPAI KEPADA KEDATANGAN TUHAN.
Nas : Yak 5:7
Yakobus berbicara tentang kedatangan Kristus seperti sudah dekat
(ayat Yak 5:8). Kristus akan datang sebagai hakim untuk menghukum yang
jahat dan memberi pahala kepada yang benar dan membebaskan mereka dari
penderitaan (ayat Yak 5:9). Kesabaran adalah sifat menanggung
ketidakadilan, penderitaan, kesulitan, dan penganiayaan, sambil menyerahkan
hidup kita kepada Allah dalam kepercayaan bahwa Dia akan membereskan segala
sesuatu pada saat kedatangan-Nya (Ul 32:35; Rom 12:12; Ibr 10:30;
Ibr 12:1-2;
lihat cat. --> Ayub 2:3;
lihat cat. --> Mazm 73:17).
[atau ref. Ayub 2:3; Mazm 73:17]
9 Full Life: YANG MENURUTI PERINTAH ALLAH.
Nas : Wahy 14:12
Nasib akhir para pengikut binatang itu mengerikan (ayat
Wahy 14:9-11). Karena itu, orang kudus harus terus-menerus "menaati
perintah-perintah Allah dan tinggal setia kepada Yesus." Oleh karena
kesetiaan mereka kepada Kristus, barangkali mereka akan mati
(lihat cat. --> Wahy 14:13 berikut).
[atau ref. Wahy 14:13]