Kejadian 3:1-24
Manusia jatuh ke dalam dosa
3:1 Adapun ular
1 ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman
ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"
3:2 Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman
ini boleh kami makan,
3:3 tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati.
"
3:4 Tetapi ular itu berkata kepada perempuan
itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati
2 ,
3:5 tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah
3 ,
tahu tentang yang baik dan yang jahat."
3:6 Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati
karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil
4 dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya
yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya
5 .
3:7 Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang
6 ;
lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat.
3:8 Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan
dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah
manusia
7 dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman.
3:9 Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: "Di manakah engkau?
"
3:10 Ia menjawab: "Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut,
karena aku telanjang;
sebab itu aku bersembunyi."
3:11 Firman-Nya: "Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau telanjang?
Apakah engkau makan
dari buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?"
3:12 Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku,
dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan."
3:13 Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku
8 ,
maka kumakan."
3:14 Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah
engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah
akan kaumakan seumur hidupmu.
3:15 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu
dan keturunannya;
keturunannya akan meremukkan kepalamu,
dan engkau akan meremukkan tumitnya
9 ."
3:16 Firman-Nya kepada perempuan itu: "Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat banyak
10 ; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu;
namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu.
"
3:17 Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya,
maka terkutuklah
tanah
karena engkau; dengan bersusah payah
engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu:
3:18 semak duri dan rumput duri
yang akan dihasilkannya bagimu, dan tumbuh-tumbuhan di padang
akan menjadi makananmu;
3:19 dengan berpeluh
engkau akan mencari makananmu,
sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali
menjadi debu."
3:20 Manusia itu memberi nama Hawa
kepada isterinya
11 , sebab dialah yang menjadi ibu semua yang hidup.
3:21 Dan TUHAN Allah membuat pakaian dari kulit binatang untuk manusia dan untuk isterinya itu, lalu mengenakannya
kepada mereka.
3:22 Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita,
tahu tentang yang baik dan yang jahat
12 ; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan
itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya."
3:23 Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden
supaya ia mengusahakan tanah
dari mana ia diambil.
3:24 Ia menghalau manusia itu
13 dan di sebelah timur taman Eden
ditempatkan-Nyalah beberapa kerub
dengan pedang
yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.
Kejadian 21:12
21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut
keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak.
Kejadian 23:5
23:5 Bani Het menjawab Abraham:
Kejadian 23:2
23:2 Kemudian matilah Sara di Kiryat-Arba,
yaitu Hebron,
di tanah Kanaan, lalu Abraham datang meratapi dan menangisinya.
1 Samuel 8:15
8:15 dari gandummu dan hasil kebun anggurmu akan diambilnya sepersepuluh
dan akan diberikannya kepada pegawai-pegawai istananya dan kepada pegawai-pegawainya yang lain.
1 Samuel 8:1
Orang Israel menghendaki seorang raja
8:1 Setelah Samuel menjadi tua, diangkatnyalah
anak-anaknya
14 laki-laki menjadi hakim atas orang Israel.
Kisah Para Rasul 10:9
10:9 Keesokan harinya ketika ketiga orang itu berada dalam perjalanan dan sudah dekat kota Yope, kira-kira pukul dua belas tengah hari, naiklah Petrus ke atas rumah
untuk berdoa
15 .
Kisah Para Rasul 10:2
10:2 Ia saleh, ia serta seisi rumahnya takut akan Allah
dan ia memberi banyak sedekah kepada umat Yahudi dan senantiasa berdoa kepada Allah.
Kisah Para Rasul 22:2
22:2 Ketika orang banyak itu mendengar ia berbicara dalam bahasa Ibrani,
makin tenanglah mereka. Ia berkata:
Kisah Para Rasul 23:25
23:25 Dan ia menulis surat, yang isinya sebagai berikut:
Kisah Para Rasul 23:2
23:2 Tetapi Imam Besar Ananias
menyuruh orang-orang yang berdiri dekat Paulus menampar mulut
Paulus.
Kisah Para Rasul 1:2
1:2 sampai pada hari Ia terangkat.
Sebelum itu Ia telah memberi perintah-Nya
oleh Roh Kudus kepada rasul-rasul
yang dipilih-Nya.
Amsal 20:28
20:28 Kasih dan setia melindungi raja, dan dengan kasih
ia menopang
takhtanya.
Amsal 21:3
21:3 Melakukan kebenaran dan keadilan lebih dikenan TUHAN dari pada korban
16 .
Amsal 25:5
25:5 Sisihkanlah orang fasik dari hadapan
raja, maka kokohlah
takhtanya oleh kebenaran.
Amsal 29:4
29:4 Dengan keadilan seorang raja menegakkan
negerinya, tetapi orang yang memungut banyak pajak meruntuhkannya.
Amsal 31:9
31:9 Bukalah mulutmu, ambillah keputusan secara adil dan berikanlah kepada yang tertindas dan yang miskin
hak mereka.
Yesaya 9:7
9:7 (9-6) Besar kekuasaannya,
dan damai sejahtera
tidak akan berkesudahan
17 di atas takhta
Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan mengokohkannya dengan keadilan
dan kebenaran
dari sekarang sampai selama-lamanya.
Kecemburuan
TUHAN semesta alam akan melakukan hal ini.
1 Full Life: ADAPUN ULAR.
Nas : Kej 3:1
Di dalam episode ini ular menyerang Allah melalui ciptaan-Nya. Dia
menyatakan bahwa apa yang dikatakan Allah kepada Adam tidak benar (ayat
Kej 3:3-4); akhirnya dia menyebabkan Allah mengutuk ciptaan-Nya
termasuk umat manusia yang diciptakan menurut gambar-Nya itu (ayat
Kej 3:16-19). "Ular" kemudian disebut sebagai Iblis (bd. Wahy 12:9;
Wahy 20:2). Iblis jelas menguasai ular dan memakainya sebagai sarana
dalam mengadakan pencobaan (bd. 2Kor 11:3,14; Wahy 20:2;
lihat cat. --> Mat 4:10
[atau ref. Mat 4:10]
mengenai Iblis).
2 Full Life: SEKALI-KALI KAMU TIDAK AKAN MATI.
Nas : Kej 3:4
Umat manusia terikat kepada Allah oleh iman pada firman-Nya sebagai
kebenaran mutlak
(lihat cat. --> Kej 2:16).
[atau ref. Kej 2:16]
- 1) Karena mengetahui hal ini, Iblis berusaha untuk menghancurkan iman
wanita kepada apa yang dikatakan Allah dengan menimbulkan keragu-raguan
mengenai Firman itu. Iblis memberi kesan bahwa Allah tidak
bersungguh-sungguh dengan perkataan-Nya (bd. Kej 2:16-17). Dengan
kata lain, kebohongan pertama Iblis merupakan suatu bentuk antinomisme,
menyangkal hukuman mati untuk dosa dan kemurtadan.
- 2) Salah satu dosa pokok manusia ialah tidak percaya pada firman Allah.
Yakni percaya bahwa Allah tidak bersungguh-sungguh ketika berbicara
tentang keselamatan, kebenaran, dosa, hukuman dan kematian. Kebohongan
Iblis yang paling bertahan ialah bahwa dosa dan pemberontakan kepada
Allah yang tidak disesali dan disengaja tidak akan mengakibatkan
perpisahan dengan Allah dan kutukan kekal
(lihat cat. --> 1Kor 6:9;
lihat cat. --> Gal 5:21;
lihat cat. --> 1Yoh 2:4).
[atau ref. 1Kor 6:9; Gal 5:21; 1Yoh 2:4]
3 Full Life: KAMU AKAN MENJADI SEPERTI ALLAH.
Nas : Kej 3:5
Iblis, sejak semula, menggoda manusia agar percaya bahwa mereka bisa
menjadi seperti Allah dan menentukan sendiri apa yang baik dan apa pula
yang jahat.
- 1) Umat manusia, dalam usaha untuk menjadi "seperti Allah," tidak lagi
bergantung pada Allah Yang Mahakuasa dan dengan demikian menjadi allah
palsu
(lihat cat. --> Kej 3:22;
lihat cat. --> Yoh 10:34).
[atau ref. Kej 3:22; Yoh 10:34]
Manusia kini berusaha memperoleh pengetahuan moral dan pemahaman etis
dengan memakai akalnya sendiri serta ingin dimerdekakan dari firman
Allah. Sekalipun demikian, hanya Allah berhak untuk menentukan mana yang
baik dan mana yang jahat.
- 2) Alkitab menyatakan bahwa semua yang berusaha menjadi Allah "akan
lenyap dari bumi dan dari kolong langit ini" (Yer 10:10-11). Hal ini
juga akan menjadi nasib antikristus yang akan menyatakan diri "sebagai
Allah" (2Tes 2:4).
4 Full Life: PEREMPUAN ITU MELIHAT ... LALU IA MENGAMBIL.
Nas : Kej 3:6
Lihat cat. --> Mat 4:1-11,
[atau ref. Mat 4:1-11]
mengenai cara mengatasi pencobaan.
5 Full Life: LALU IA MENGAMBIL ... DIMAKANNYA ... SUAMINYA PUN MEMAKANNYA.
Nas : Kej 3:6
Ketika Adam dan Hawa berdosa, kematian moral dan rohani langsung
terjadi (bd. Kej 2:17), sedangkan kematian jasmani baru dialami
kemudian (Kej 5:5).
- 1) Allah telah berfirman, "pada hari engkau memakannya, pastilah engkau
mati" (Kej 2:17). Jadi, ketika berbuat dosa, mereka langsung mati
secara rohani dan moral (bd.
lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
Kematian moral merupakan kematian hidup Allah di dalam diri mereka dan
tabiat mereka menjadi penuh dosa; kematian rohani berarti bahwa hubungan
mereka dengan Allah sebelumnya sudah hancur. Sejak dosa Adam dan Hawa,
semua orang yang lahir memasuki dunia dengan tabiat yang berdosa
(Rom 8:5-8). Pencemaran tabiat manusia meliputi keinginan bawaan
untuk mengikuti kemauannya sendiri tanpa memperhatikan Allah atau
sesama, dan pencemaran ini diteruskan kepada semua orang (Kej 5:3;
Kej 6:5; 8:21; Ef 2:3;
lihat cat. --> Rom 3:10-18).
[atau ref. Rom 3:10-18]
- 2) Akan tetapi, perhatikan bahwa tidak pernah Alkitab mengajar bahwa
semua orang berdosa ketika Adam berbuat dosa atau bahwa kesalahan Adam
diperhitungkan kepada seluruh umat manusia
(lihat cat. --> Rom 5:12).
[atau ref. Rom 5:12]
Yang diajarkan Alkitab ialah bahwa Adam memperkenalkan hukum dosa dan
maut kepada seluruh umat manusia (bd. Rom 5:12; 8:2; 1Kor 15:21-22).
5 Full Life: MEREKA TAHU, BAHWA MEREKA TELANJANG.
Nas : Kej 3:7
Ketika Adam dan Hawa hidup dalam ketidaksalahan moral (yaitu,
sebelum kejatuhan), ketelanjangan tidak salah dan tidak membangkitkan
perasaan malu (Kej 2:25). Akan tetapi, setelah mereka berbuat dosa,
kesadaran akan ketelanjangan menjadi terkait dengan keadaan manusia yang
terjatuh dan bejat. Karena ketelanjangan membawa kejahatan di dalam dunia,
maka Allah sendiri membuatkan pakaian yang dikenakan pada Adam dan Hawa
(ayat Kej 3:21), dan kini Dia memerintahkan agar semua orang berpakaian
dengan sopan
(lihat cat. --> 1Tim 2:9).
[atau ref. 1Tim 2:9]
6 Full Life: BERSEMBUNYILAH MANUSIA.
Nas : Kej 3:8
Rasa bersalah dan kesadaran akan dosa membuat Adam dan Hawa
menghindari Allah. Mereka takut dan tidak tenang di hadirat-Nya, sadar
bahwa mereka berdosa dan tidak berkenan pada-Nya. Dalam keadaan ini
mustahil bagi mereka untuk menghampiri Dia dengan penuh yakin
(lihat cat. --> Kis 23:1;
lihat cat. --> Kis 24:16).
[atau ref. Kis 23:1; 24:16]
Di dalam keadaan berdosa, kita juga seperti Adam dan Hawa. Akan tetapi,
Allah sudah menyediakan suatu jalan untuk membersihkan hati nurani kita
yang bersalah, membebaskan kita dari dosa, dan memulihkan persekutuan
dengan kita -- "jalan" itu ialah Yesus Kristus (Yoh 14:6). Melalui
penebusan yang disediakan Allah di dalam Anak-Nya, kita dapat
menghampiri-Nya untuk menerima kasih, kemurahan, kasih karunia, dan
pertolongan-Nya pada waktunya
(lihat cat. --> Ibr 4:16;
lihat cat. --> Ibr 7:25).
[atau ref. Ibr 4:16; 7:25]
7 Full Life: ULAR ITU YANG MEMPERDAYAKAN AKU.
Nas : Kej 3:13
Iblis menyebabkan kejatuhan umat manusia dengan memakai penipuan.
Inilah salah satu cara utamanya untuk menuntun orang menjauh dari jalan dan
kebenaran Allah.
- 1) Alkitab mengajarkan bahwa Iblis menipu dan membutakan pikiran orang
dari dunia ini yang tidak percaya agar mereka tidak memahami Injil
(lihat cat. --> 2Kor 4:4).
[atau ref. 2Kor 4:4]
- 2) Menurut Paulus, melalui penipuan Iblislah, beberapa orang di dalam
gereja akan percaya bahwa mereka dapat hidup secara imoral dan tetap
mewarisi kerajaan Allah
(lihat cat. --> 1Kor 6:9;
lihat cat. --> Gal 5:21).
[atau ref. 1Kor 6:9; Gal 5:21]
- 3) Penipuan akan merupakan sarana utama yang dipakai Iblis untuk
mengajak banyak orang memberontak kepada Allah pada akhir sejarah
(2Tes 2:8-12; Wahy 20:8).
- 4) Semua orang Kristen harus bersiaga dan siap sedia melibatkan diri
dalam pergumulan hidup dan mati melawan penipuan Iblis yang menyangkut
kehidupan pribadi, keluarga, sekolah, gereja, dan pekerjaan mereka (lih.
Mat 24:4,11,24;
lihat cat. --> Ef 6:11).
[atau ref. Ef 6:11]
8 Full Life: KETURUNANNYA AKAN MEREMUKKAN KEPALAMU, DAN ENGKAU AKAN MEREMUKKAN TUMITNYA.
Nas : Kej 3:15
Dalam ayat ini tersirat janji Allah yang pertama mengenai rencana
penebusan dunia. Janji tersebut menubuatkan kemenangan mutlak umat manusia
dan Allah atas Iblis dan kejahatan melalui peperangan rohani di antara
keturunan wanita (yaitu, Tuhan Yesus Kristus) melawan keturunan ular
(yaitu, Iblis dan para pengikutnya;
lihat cat. --> Kej 3:1).
[atau ref. Kej 3:1]
Di sini Allah berjanji bahwa Kristus akan lahir dari seorang wanita (bd.
Yes 7:14) dan akan "diremukkan" melalui penyaliban. Sekalipun demikian,
Dia akan bangkit dari antara orang mati untuk membinasakan (yaitu
"meremukkan") Iblis, dosa, dan kematian secara sempurna demi keselamatan
umat manusia (bd. Yes 53:5; Mat 1:20-23; Yoh 12:31; Kis 26:18;
Rom 5:18-19; 16:20; 1Yoh 3:8; Wahy 20:10).
9 Full Life: SUSAH PAYAHMU ... AKAN KUBUAT SANGAT BANYAK.
Nas : Kej 3:16-19
Hukuman yang dikenakan pada laki-laki dan wanita (ayat
Kej 3:16-19), dan juga efek dosa atas alam, dimaksudkan untuk
mengingatkan umat manusia tentang akibat-akibat mengerikan dari dosa dan
menyebabkan mereka bergantung pada Allah dalam iman dan ketaatan. Allah
bermaksud agar keadaan umat manusia dewasa ini bersifat memulihkan.
- 1) Usaha Hawa untuk membebaskan diri dari Allah dan bertindak terlepas
dari suaminya dihalangi karena rasa berahi kepada suami. Tertariknya
Hawa kepada Adam dan kepemimpinannya akan mendatangkan kesulitan dan
penderitaan bersama dengan sukacita dan berkat (bd. Kej 1:26-27;
1Kor 11:7-9; Ef 5:22-25; 1Tim 2:11-14).
- 2) Karena kutukan Allah atas alam, Adam dan Hawa akan menderita secara
jasmani, bekerja membanting tulang, berjuang dengan susah payah, dan
akhirnya mati, baik mereka maupun keturunan mereka.
10 Full Life: MEMBERI NAMA HAWA KEPADA ISTERINYA.
Nas : Kej 3:20
Adam memberikan nama "Hawa," yang artinya "hidup," kepada istrinya
karena dia adalah ibu pertama dari semua orang.
11 Full Life: TAHU TENTANG YANG BAIK DAN YANG JAHAT.
Nas : Kej 3:22
Adam dan Hawa telah berusaha untuk menyejajarkan diri mereka dengan
Allah dan menentukan sendiri norma-norma mereka
(lihat cat. --> Kej 3:5).
[atau ref. Kej 3:5]
Karena kejatuhan, manusia dalam arti tertentu terlepas dari Allah dan mulai
membedakan sendiri antara yang baik dan jahat.
- 1) Di dalam dunia ini, penilaian manusia yang tidak sempurna dan sesat
sering kali menentukan apa yang baik dan yang buruk. Ini tidak pernah
dikehendaki Allah, karena Ia bermaksud agar kita mengetahui yang baik
dalam ketergantungan kepada Dia dan firman-Nya.
- 2) Semua yang mengakui Kristus sebagai Tuhan kembali kepada maksud
Allah semula bagi umat manusia. Mereka bergantung pada firman Allah
untuk menentukan apa yang baik.
12 Full Life: IA MENGHALAU MANUSIA ITU.
Nas : Kej 3:24
Hubungan Adam yang sempurna dengan Allah telah hilang. Kini dia
diusir dari taman Eden dan mulailah hidup bersandar kepada Allah di
tengah-tengah pencobaan. Tambahan pula, Iblis sampai batas tertentu
memperoleh kekuasaan atas dunia ini melalui kejatuhan Adam dan Hawa, karena
PB berbicara tentang Iblis sebagai "penguasa dunia ini" (Yoh 14:30; bd.
2Kor 4:4; 1Yoh 5:19). Akan tetapi, Allah begitu mengasihi manusia
sehingga Ia menetapkan untuk mengalahkan Iblis dengan memperdamaikan
manusia dan dunia dengan diri-Nya dengan mengorbankan nyawa Anak-Nya
sendiri
(lihat cat. --> Kej 3:15;
[atau ref. Kej 3:15]
bd. Yoh 3:16; Wahy 21:1-8)
13 Full Life: ANAK-ANAKNYA.
Nas : 1Sam 8:1-3
Samuel mengangkat putra-putranya menjadi hakim di bagian selatan
wilayah Israel, tetapi mereka tidak mengikuti teladan baik ayah mereka
(ayat 1Sam 8:3). Akan tetapi, inilah pilihan mereka dan Alkitab tidak
menyalahkan Samuel sebagaimana yang diperbuatnya terhadap Eli
(1Sam 2:29). Rupanya Samuel tidak mengizinkan mereka bertindak sebagai
imam; kelakuan mereka menunjukkan bahwa anak-anak dari orang-tua beriman
masih harus menentukan pilihannya sendiri.
14 Full Life: NAIKLAH PETRUS KE ATAS RUMAH UNTUK BERDOA.
Nas : Kis 10:9
Roh Kudus, pengarang Alkitab, telah menyatakan bahwa orang Kristen
PB adalah orang yang bertekun dalam banyak doa. Mereka menyadari bahwa
kerajaan Allah tidak dapat terwujud dengan kuasa penuh hanya dengan doa
beberapa menit sehari (Kis 1:14; 2:42; 3:1; 6:4; Ef 6:18; Kol 4:2).
- 1) Orang Yahudi yang saleh berdoa dua sampai tiga kali setiap hari (bd.
Mazm 55:18; Dan 6:11). Para pengikut Kristus, khususnya para rasul
(Kis 6:4), biasa berdoa dengan kekhusukan yang sama. Petrus dan
Yohanes memasuki bait Allah "ketika tiba waktunya berdoa" (Kis 3:1);
sedangkan Paulus dan Lukas melakukan hal yang sama (Kis 16:16).
Petrus biasa berdoa pada pukul dua belas tengah hari; Allah memberkati
Kornelius karena dia setia pada saat-saat berdoanya (ayat Kis 10:30
dst).
- 2) Alkitab mendorong orang percaya untuk bertekun dengan setia dalam
doa (Rom 12:12), berdoa selalu (Luk 18:1), tetap berdoa
(1Tes 5:17), berdoa di mana-mana (1Tim 2:8), berdoa setiap waktu
untuk bermacam-macam permohonan (Ef 6:18), bertekun dalam doa
(Kol 4:2) dan berdoa dengan kuasa (Yak 5:16). Semua nasihat ini
menunjukkan bahwa tidak mungkin ada kuasa Kerajaan Allah dalam
peperangan terhadap dosa, Iblis dan dunia, atau kemenangan dalam usaha
untuk memenangkan yang hilang tanpa banyak berdoa setiap hari
(lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF).
- 3) Mengingat Tuhan Yesus pernah berharap agar murid-murid-Nya
berjaga-jaga dan berdoa selama "satu jam" (Mat 26:38-41) dan urgensi
saat-saat terakhir ini, tidakkah berkenan kepada Allah apabila setiap
orang percaya meluangkan setiap hari sekurang-kurangnya satu jam untuk
berdoa dan mempelajari Firman Allah untuk memperluas kerajaan Allah di
atas muka bumi ini dan segala yang terlibat dalamnya untuk kita
(Mat 6:10,33)?
- 4) Satu jam doa dapat mencakup unsur-unsur berikut:
- (a) pemujaan,
- (b) menyanyi memuji Tuhan,
- (c) mengucap syukur,
- (d) menantikan Tuhan,
- (e) membaca Firman Allah,
- (f) mendengarkan Roh Kudus,
- (g) mengucapkan kata-kata Alkitab dalam doa,
- (h) mengakui kekurangan dan kesalahan,
- (i) mendoakan orang lain,
- (j) permohonan untuk kebutuhan-kebutuhan sendiri dan
- (k) berdoa dalam bahasa roh.
15 Full Life: LEBIH DIKENAN TUHAN DARIPADA KORBAN.
Nas : Ams 21:3
Allah menghendaki agar umat-Nya benar dan adil daripada hanya
terlibat dalam aneka kegiatan rohani. Korban, penyembahan, dan persembahan
tidak dikenan oleh-Nya jikalau kita tidak hidup sesuai dengan kehendak-Nya
(bd. Hos 6:6; Mi 6:7-8; Rom 12:1-2; Ibr 10:5-9). Pemberian yang
dipersembahkan kepada Allah harus disertai hidup yang kudus; jika tidak
semua itu kekejian bagi Dia (ayat Ams 21:27).
16 Full Life: KEKUASAAN-NYA, DAN DAMAI SEJAHTERA TIDAK AKAN BERKESUDAHAN.
Nas : Yes 9:6
Di dalam pernyataan nubuat ini mengenai penetapan pemerintahan
Kristus, tidak dibedakan di antara kedatangan-Nya yang pertama dengan yang
kedua. Pada titik ini dalam sejarah manusia, seluruh karya penebusan
Kristus dan pemerintahan-Nya dipandang sebagai satu kedatangan yang jauh di
masa depan. Tidak pernah PL dengan jelas menyatakan bahwa pemerintahan
Kristus di bumi akan meliputi kedatangan yang pertama dan kedua di dalam
sejarah. Demikian juga di dalam PB, selang-selang waktu di antara aneka
peristiwa pada zaman akhir tidak senantiasa tampak dengan jelas
(lihat cat. --> Mat 24:42;
lihat cat. --> Mat 24:43;
lihat cat. --> Mat 24:44).
[atau ref. Mat 24:42-44]