Ulangan 7:6
7:6 Sebab engkaulah umat yang kudus
bagi TUHAN, Allahmu;
engkaulah yang dipilih
oleh TUHAN, Allahmu, dari segala bangsa di atas muka bumi untuk menjadi umat kesayangan-Nya.
Ulangan 28:9
28:9 TUHAN akan menetapkan engkau sebagai umat-Nya
yang kudus, seperti yang dijanjikan-Nya dengan sumpah kepadamu, jika engkau berpegang pada perintah
TUHAN, Allahmu, dan hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya.
Keluaran 19:6
19:6 Kamu akan menjadi bagi-Ku kerajaan imam
dan bangsa
yang kudus
1 . Inilah semuanya firman yang harus kaukatakan kepada orang Israel."
Keluaran 19:1
TUHAN menampakkan diri di gunung Sinai
19:1 Pada bulan ketiga setelah orang Israel keluar dari tanah Mesir,
mereka tiba di padang gurun Sinai
2 pada hari itu juga.
Pengkhotbah 2:9
2:9 Dengan demikian aku menjadi besar, bahkan lebih besar dari pada siapapun yang pernah hidup di Yerusalem
sebelum aku;
dalam pada itu hikmatku tinggal tetap padaku.
1 Full Life: KERAJAAN IMAM DAN BANGSA YANG KUDUS.
Nas : Kel 19:6
Sebagai bagian dari maksud Allah bagi Israel ketika mengeluarkan
mereka dari Mesir, mereka harus menjadi "kerajaan imam" (yaitu, dipisahkan
dan dikhususkan untuk pelayanan Allah) dan suatu "bangsa yang kudus."
Demikian pula, orang percaya di bawah perjanjian yang baru harus menjadi
kerajaan imam (1Pet 2:5-9; Wahy 1:6; 5:10; 20:6) dan bangsa yang kudus,
yaitu bangsa yang terpisah dari cara-cara fasik dunia ini sambil berjalan
di jalan kebenaran dan kehendak kudus Allah
(lihat cat. --> Kis 9:13
[atau ref. Kis 9:13]
mengenai arti orang kudus;
lihat art. PENGUDUSAN).
1 Full Life: PADANG GURUN SINAI.
Nas : Kel 19:1
Pasal Kel 19:1-25 mencatat penetapan perjanjian Allah dengan
bangsa Israel di Gunung Sinai. Perjanjian itu adalah perluasan dari
perjanjian dengan Abraham dan keturunannya
(lihat cat. --> Kej 15:6;
lihat cat. --> Kej 15:18;
lihat cat. --> Kej 17:7;
lihat cat. --> Kej 22:18).
[atau ref. Kej 15:6,18; 17:7; 22:18]
- 1) Perjanjian ini berlandaskan perdamaian Israel sebelumnya dengan
Allah dan persekutuan yang tak henti-hentinya dengan-Nya. Perjanjian ini
merumuskan syarat-syarat yang dengannya Israel akan tetap menjadi milik
Allah, terus tinggal di dalam berkat-Nya dan melaksanakan kehendak-Nya
bagi bangsa itu (lih. Kej 12:2-3; 26:4).
- 2) Allah bermaksud agar Israel menjadi bangsa yang unik, terpilih, dan
terpisah untuk Allah demi maksud ini. Umat itu harus menanggapi dengan
ketaatan dan rasa syukur kepada Allah serta berusaha memelihara
perintah-perintah yang ada dan dengan mempersembahkan korban-korban yang
ditentukan oleh perjanjian Allah. Sebagai akibat, mereka akan tetap
menjadi umat Allah yang khusus (bd. Am 3:2; 9:7) -- kerajaan
imam-imam yang kudus dan tidak bercacat
(lihat cat. --> Kel 19:6;
[atau ref. Kel 19:6]
lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN BANGSA ISRAEL).