1 Full Life: JANGAN BERZINAH.
Nas : Kel 20:14
Hukum ketujuh yang melarang perzinaan (bd. Im 20:10; Ul 22:22)
meliputi semua tindakan percabulan dan dosa seksual (Mat 5:27-32;
1Kor 6:13-20). Perzinaan (yaitu, ketidaksetiaan kepada pasangan hidup)
demikian keji di hadapan Allah sehingga seluruh Alkitab mengutuknya.
Mengenai perzinaan Alkitab mengajarkan:
- 1) Perzinaan melanggar hukum moral Allah sebagaimana terungkap dalam
Kesepuluh Hukum.
- 2) Di dalam hukum PL, perzinaan dapat dihukum mati (Im 20:10;
Ul 22:22).
- 3) Perzinaan membawa dampak yang permanen dan serius (2Sam 11:1-17;
2Sam 12:14; Yer 23:10-11; 1Kor 6:16-18); si pezina akan menanggung
malu seumur hidupnya (Ams 6:32-33).
- 4) Perzinaan merupakan dosa yang sangat keji apabila dilakukan oleh
pemimpin umat Allah. Apabila mereka melakukan dosa ini, maka hal itu
sama dengan menghina Tuhan dan Firman-Nya (2Sam 12:9-10). Dengan
ketidaksetiaannya dalam hubungan pernikahan, orang percaya kehilangan
haknya untuk dipilih atau meneruskan kedudukan pemimpin Kristen
(lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).
Perhatikan bagaimana di dalam PL perzinaan merajalela akibat pengaruh
para nabi dan imam yang fasik (Yer 23:10-14; 29:23).
- 5) Perzinaan dan hubungan seks dengan siapa saja di antara pemimpin dan
anggota umat Allah biasanya adalah akibat dari perzinaan rohani
sebelumnya, yaitu ketidaksetiaan kepada Allah (Hos 4:13-14; 9:1;
lihat art. KEMURTADAN PRIBADI).
- 6) Perzinaan berawal sebagai keinginan dalam hati sebelum terungkap
dalam tindakan lahiriah. Nafsu jelas dipandang sebagai dosa dalam
Alkitab (Ayub 31:1,7;
lihat cat. --> Mat 5:28).
[atau ref. Mat 5:28]
- 7) Perzinaan merupakan dosa yang demikian besar dan membawa akibat yang
begitu hebat sehingga memberi hak kepada pihak yang tidak bersalah untuk
minta cerai
(lihat cat. --> Mat 19:9;
lihat cat. --> Mr 10:11).
[atau ref. Mat 19:9; Mr 10:11]
- 8) Kebejatan seks di kalangan gereja harus dihukum dan tidak boleh
dibiarkan (1Kor 5:1-13).
- 9) Para pezina yang tidak bertobat tidak ikut mewarisi kerajaan Allah,
yaitu mereka dipisahkan dari hidup dan keselamatan Allah (1Kor 6:9;
Gal 5:19-21).
- 10) Perzinaan dan pelacuran merupakan istilah-istilah yang dipakai
untuk memerikan gereja yang murtad serta kekejian yang dihasilkannya
(Wahy 17:1-5;
lihat cat. --> Wahy 17:1).
[atau ref. Wahy 17:1]
2 Full Life: MALUNYA TIDAK TERHAPUSKAN.
Nas : Ams 6:32-33
Anak-anak perjanjian Allah yang berzina akan mengalami kesulitan dan
malu; apalagi, aib mereka itu tidak akan hilang.
- 1) Perzinaan merupakan dosa yang serius dan keji sekali terhadap Allah
(2Sam 12:9-10) dan terhadap pasangan tak bersalah yang dikhianati;
rasa malu dan aib dosa itu tinggal dengan pihak yang bersalah selama
sisa hidupnya. Walaupun kesalahan perzinaan dapat diampuni apabila ia
bertobat, malunya akan tinggal karena bekas lukanya tidak pernah sembuh
secara sempurna; kerugian yang ditimbulkan tidak pernah dapat diganti
secara memadai (lih. 2Sam 12:10; 13:13,22; 1Raj 15:5; Neh 13:26;
Mat 1:6).
- 2) Karena dampak-dampak perzinaan meluas jauh dan amat hebat bagi semua
yang terlibat, kita harus lari dari setiap pencobaan dan menjauhi semua
hubungan yang bisa mengarah ke dosa ini. Kita harus berdoa agar
dibebaskan dari pencobaan (Mat 6:13) dan dengan sungguh-sungguh
mengingat kata-kata Alkitab ketika digoda, "Sebab itu siapa yang
menyangka bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh!"
(1Kor 10:12).