Galatia 5:15
5:15 Tetapi jikalau kamu saling menggigit dan saling menelan, awaslah, supaya jangan kamu saling membinasakan.
Galatia 5:21
5:21 kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya.
Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu--seperti yang telah kubuat dahulu--bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah
1 .
Galatia 5:26
5:26 dan janganlah kita gila hormat,
janganlah kita saling menantang dan saling mendengki.
Filipi 2:3
2:3 dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia.
Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati
2 yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri;
Yakobus 3:14-16
3:14 Jika kamu menaruh perasaan iri hati dan kamu mementingkan diri sendiri
3 ,
janganlah kamu memegahkan diri dan janganlah berdusta melawan kebenaran!
3:15 Itu bukanlah hikmat yang datang dari atas,
tetapi dari dunia, dari nafsu manusia, dari setan-setan.
3:16 Sebab di mana ada iri hati dan mementingkan diri sendiri
di situ ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat.
Yakobus 4:5
4:5 Janganlah kamu menyangka, bahwa Kitab Suci tanpa alasan berkata: "Roh yang ditempatkan Allah di dalam diri kita,
diingini-Nya dengan cemburu
4 !"
Yakobus 4:1
Hawa nafsu dan persahabatan dengan dunia
4:1 Dari manakah datangnya sengketa dan pertengkaran
di antara kamu
5 ? Bukankah datangnya dari hawa nafsumu yang saling berjuang
di dalam tubuhmu?
Pengkhotbah 2:1-2
Hikmat dan kebodohan adalah hal yang sia-sia
2:1 Aku berkata dalam hati: "Mari, aku hendak menguji kegirangan!
Nikmatilah kesenangan! Tetapi lihat, juga itupun sia-sia
6 ."
2:2 Tentang tertawa
aku berkata: "Itu bodoh!", dan mengenai kegirangan: "Apa gunanya?"
1 Full Life: TIDAK AKAN MENDAPAT BAGIAN DALAM KERAJAAN ALLAH.
Nas : Gal 5:21
Walaupun Paulus mengatakan bahwa seseorang tidak mungkin mewarisi
Kerajaan Allah dengan menaati hukum Taurat (Gal 2:16; 5:4), dia juga
mengajarkan bahwa ada kemungkinan seseorang menghalangi dirinya masuk
Kerajaan Allah dengan melakukan perbuatan jahat
(lihat cat. --> 1Kor 6:9;
[atau ref. 1Kor 6:9]
bd. Mat 25:41-46; Ef 5:7-11).
2 Full Life: DENGAN RENDAH HATI.
Nas : Fili 2:3
Karena umat manusia yang telah jatuh dalam dosa berpembawaan
egosentris, maka dunia kurang menghormati sifat rendah hati. Akan tetapi,
Alkitab, yang berisi pandangan yang berpusat kepada Allah dalam hal umat
manusia dan keselamatan, sangat mementingkan sifat rendah hati.
- 1) Bersifat rendah hati berarti bahwa kita menyadari
kelemahan-kelemahan kita dan dengan lekas akan menghormati Allah dan
orang lain atas hal-hal yang kita kerjakan (Yoh 3:27; 5:19; 14:10;
Yak 4:6).
- 2) Kita harus rendah hati karena kita adalah makhluk hina
(Kej 18:27) dan berdosa, terlepas dari Kristus, (Luk 18:9-14)
dan tak dapat membanggakan apa pun (Rom 7:18; Gal 6:3) kecuali
bermegah di dalam Tuhan (2Kor 10:17). Kita harus mengandalkan Tuhan
untuk menjadi orang yang berguna dan dapat menghasilkan buah. Kita tak
dapat melakukan apa-apa yang baik tanpa pertolongan Allah dan bantuan
orang lain (Mazm 8:5-6; Yoh 15:1-16).
- 3) Allah tinggal bersama orang yang hidup dengan rendah hati
(Yes 57:15; Mi 6:8). Allah memberi kasih karunia lebih besar kepada
orang yang rendah hati, tetapi menentang orang sombong (Yak 4:6;
1Pet 5:5). Anak-anak-Nya yang paling giat melayani Tuhan "dengan
segala rendah hati" (Kis 20:19)
- 4) Sebagai orang percaya kita harus hidup dengan rendah hati terhadap
orang lain, seraya menganggap mereka lebih penting daripada diri kita
sendiri (bd. Rom 12:3).
- 5) Lawannya kerendahan hati adalah kesombongan, suatu perasaan yang
berlebih-lebihan tentang kepentingan diri dan harga diri di dalam
seseorang yang percaya akan kebaikan, keunggulan, dan prestasinya
sendiri. Kecenderungan yang tak terelakkan dari sifat manusia dan dunia
adalah ke arah kesombongan bukan kerendahan hati (1Yoh 2:16; bd.
Yes 14:13-14; Yeh 28:17; 1Tim 6:17).
3 Full Life: MEMENTINGKAN DIRI SENDIRI.
Nas : Yak 3:14
"Mementingkan diri sendiri" adalah sifat buruk yang mendorong kita
untuk memajukan kepentingan diri kita sendiri. Mementingkan diri sendiri
dalam gereja itu
- (1) "dari dunia", yaitu mencemarkan yang kudus dan yang dari Roh;
- (2) "dari nafsu manusia", yaitu tanpa Roh Kudus; dan
- (3) "dari setan-setan", yaitu dibangkitkan oleh setan-setan
(lihat cat. --> 1Tim 4:1).
[atau ref. 1Tim 4:1]
4 Full Life: ROH ... DIINGINI-NYA DENGAN CEMBURU.
Nas : Yak 4:5
Susunan kalimat ini di dalam naskah asli berbahasa Yunani tidak
jelas. Mungkin berarti bahwa roh manusia dengan sendirinya membenci Allah
dan sesama manusia dan mendambakan kesenangan berdosa dunia ini (ayat
Yak 4:4). Namun, hal ini dapat diubah oleh kasih karunia Allah yang
mendatangi semua orang yang dengan rendah hati menerima keselamatan dalam
Kristus (ayat Yak 4:6).
5 Full Life: DARI MANAKAH DATANGNYA SENGKETA DAN PERTENGKARAN DI ANTARA KAMU?
Nas : Yak 4:1
Sumber utama dari sengketa dan pertengkaran di dalam gereja berpusat
pada keinginan untuk dihormati, diakui, memperoleh kuasa, kesenangan, uang,
dan keunggulan. Pemuasan keinginan yang mementingkan diri menjadi lebih
penting daripada kebenaran dan kehendak Allah (bd. Mr 4:19; Luk 8:14;
Gal 5:16-20). Apabila hal ini terjadi, muncullah pertikaian yang saling
mementingkan diri di dalam persekutuan. Mereka yang bertanggung jawab atas
terjadinya hal-hal ini menunjukkan bahwa mereka tanpa Roh dan di luar
kerajaan Allah (Gal 5:19-21; Yud 1:16-19).
6 Full Life: KESENANGAN ... ITU PUN SIA-SIA.
Nas : Pengkh 2:1-11
Salomo menceritakan bagaimana ia telah mencoba kesenangan, kekayaan,
dan kenikmatan budaya dalam usaha menemukan kepuasan dan hidup yang
menyenangkan; namun semua ini tidak menghasilkan kebahagiaan sejati --
hidup masih tidak memuaskan (ayat Pengkh 2:11). Kita hanya dapat menemukan
sejahtera, kepuasan, dan sukacita abadi apabila mencari kebahagiaan dalam
Allah dan kehendak-Nya.