Galatia 1:4
1:4 yang telah menyerahkan diri-Nya karena dosa-dosa
kita, untuk melepaskan kita dari dunia jahat
yang sekarang ini
1 , menurut kehendak Allah dan Bapa
kita.
Galatia 2:20
2:20 namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku.
Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah
yang telah mengasihi aku
dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.
Galatia 3:13-14
3:13 Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat
dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!
"
3:14 Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia
berkat Abraham
2 sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh
yang telah dijanjikan itu.
Galatia 4:7
4:7 Jadi kamu bukan lagi hamba, melainkan anak; jikalau kamu anak, maka kamu juga adalah ahli-ahli waris,
oleh Allah.
Galatia 3:20
3:20 Seorang pengantara
bukan hanya mewakili satu orang saja, sedangkan Allah adalah satu.
Galatia 6:7
6:7 Jangan sesat!
Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan
3 . Karena apa yang ditabur
orang, itu juga yang akan dituainya.
Galatia 1:6
Hanya satu Injil
1:6 Aku heran, bahwa kamu begitu lekas berbalik dari pada Dia, yang oleh kasih karunia Kristus telah memanggil
kamu, dan mengikuti suatu injil lain
4 ,
Galatia 1:16
1:16 berkenan menyatakan Anak-Nya di dalam aku, supaya aku memberitakan Dia di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi,
maka sesaatpun aku tidak minta pertimbangan kepada manusia;
Galatia 3:18
3:18 Sebab, jikalau apa yang ditentukan Allah berasal dari hukum Taurat, ia tidak berasal dari janji;
tetapi justru oleh janjilah Allah telah menganugerahkan kasih karunia-Nya kepada Abraham.
Galatia 4:4
4:4 Tetapi setelah genap waktunya,
maka Allah mengutus Anak-Nya,
yang lahir dari seorang perempuan
dan takluk kepada hukum Taurat.
Galatia 4:6
4:6 Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya
ke dalam hati
kita, yang berseru: "ya Abba, ya Bapa
5 !
"
Galatia 3:8
3:8 Dan Kitab Suci, yang sebelumnya mengetahui, bahwa Allah membenarkan orang-orang bukan Yahudi oleh karena iman, telah terlebih dahulu memberitakan Injil kepada Abraham: "Olehmu
segala bangsa akan diberkati."
Galatia 4:24
4:24 Ini adalah suatu kiasan. Sebab kedua perempuan itu adalah dua ketentuan Allah: yang satu berasal dari gunung Sinai dan melahirkan anak-anak perhambaan, itulah Hagar--
1 Full Life: MELEPASKAN KITA DARI DUNIA JAHAT YANG SEKARANG INI.
Nas : Gal 1:4
Ayat ini mungkin adalah suatu pengakuan iman mula-mula yang terkenal
dalam gereja-gereja PB. Pengakuan ini menghubungkan kematian Kristus dengan
pengampunan dosa dan pembebasan dari "dunia jahat yang sekarang ini".
Pembebasan orang percaya dari kejahatan yang menguasai masyarakat dunia ini
perlu sekali untuk tujuan keselamatan Kristus. Berita Injil yang pertama
pada hari Pentakosta mengandung kata-kata, "Berilah dirimu diselamatkan
dari angkatan yang jahat ini" (Kis 2:40). Orang percaya harus hidup
bagi Allah dan menolak untuk dikuasai oleh nilai-nilai, kebijaksanaan,
pandangan, keinginan jahat, dan kesenangan yang mementingkan diri dari
orang dunia ini (bd. Tit 2:14;
lihat cat. --> Rom 12:2;
[atau ref. Rom 12:2]
lihat art. HUBUNGAN ORANG KRISTEN DENGAN DUNIA).
2 Full Life: BERKAT ABRAHAM.
Nas : Gal 3:14
Isi dari janji Allah kepada Abraham (ayat Gal 3:8) diartikan
sebagai "janji Roh" (bd. Luk 24:49; Kis 1:4-5). Menerima Roh ialah
memiliki kebenaran, hidup, dan semua berkat rohani yang lain
(lihat cat. --> Gal 3:5;
lihat cat. --> Gal 4:6).
[atau ref. Gal 3:5; 4:6]
3 Full Life: ALLAH TIDAK MEMBIARKAN DIRI-NYA DIPERMAINKAN.
Nas : Gal 6:7
Mereka yang mengaku menjadi pengikut Kristus yang sudah dilahirkan
kembali dan dipenuhi Roh (ayat Gal 6:3), sedangkan pada saat yang sama
secara sadar menabur untuk memuaskan keinginan daging (Gal 5:19-21),
bersalah karena mempermainkan dan menghina Allah. Janganlah kita menipu
diri sendiri: orang demikian tidak akan menuai "hidup yang kekal" tetapi
"kebinasaan" (ayat Gal 6:8) dan "kematian" (Rom 6:20-23;
lihat cat. --> 1Kor 6:9).
[atau ref. 1Kor 6:9]
4 Full Life: INJIL LAIN.
Nas : Gal 1:6
Guru-guru palsu telah datang kepada jemaat Galatia sambil berusaha
untuk mempengaruhi mereka untuk menolak ajaran Paulus dan menerima "suatu
injil lain". Injil mereka mengajar bahwa keselamatan meliputi bukan hanya
percaya kepada Kristus, tetapi juga bergabung dengan agama Yahudi dengan
jalan disunat (Gal 5:2), menaati hukum Taurat (Gal 3:5), dan
merayakan hari-hari raya Yahudi (Gal 4:10).
- 1) Alkitab dengan jelas menyatakan bahwa hanya ada satu Injil yaitu,
"Injil Kristus" (ayat Gal 1:7). Injil itu telah sampai kepada kita
melalui "penyataan Yesus Kristus" (ayat Gal 1:12) dan pengilhaman
Roh Kudus
(lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB).
Injil ini diterangkan dan diungkapkan dalam Alkitab, Firman Allah.
- 2) Semua ajaran atau gagasan yang bersumber dari manusia, gereja, atau
tradisi dan tidak dinyatakan atau tersirat dalam Firman Allah tidak
boleh dimasukkan dalam Injil Kristus (ayat Gal 1:11). Mencampur isi
asli Injil dengan hal-hal itu ialah "memutarbalikkan Injil Kristus"
(ayat Gal 1:7).
5 Full Life: ROH ... YANG BERSERU, "YA ABBA, YA BAPA!"
Nas : Gal 4:6
Salah satu tugas Roh Kudus ialah menciptakan perasaan kasih anak di
dalam hati anak-anak Allah yang menyebabkan mereka mengenal Allah sebagai
Bapa.
- 1) Istilah "_Abba_" adalah bahasa Aram yang artinya "Bapa". Itulah kata
yang dipakai Yesus ketika membicarakan Bapa-Nya di sorga. Perpaduan
istilah Aram "_Abba_" dengan istilah Yunani untuk ayah (_pater_)
mengungkap kedalaman keintiman, perasaan mendalam, kesungguhan,
kehangatan, dan keyakinan yang dengannya Roh menyebabkan kita berseru
kepada Allah (bd. Mr 14:36; Rom 8:15,26-27). Dua tanda yang pasti
dari pekerjaan Roh di dalam kita adalah seruan spontan kepada Allah
sebagai "Bapa" dan ketaatan spontan kepada Yesus Kristus sebagai "Tuhan"
(lihat cat. --> 1Kor 12:3).
[atau ref. 1Kor 12:3]
- 2) Mungkin yang terutama dimaksudkan Paulus dalam ayat ini adalah
baptisan dalam Roh Kudus dan kepenuhan yang berkesinambungan (bd.
Kis 1:5; 2:4; Ef 5:18), karena hubungan kita dengan Dia sebagai anak
dijadikan Allah sebagai alasan untuk mengutus Roh Kudus. Karena kita
sudah menjadi "anak" melalui iman kepada Kristus, Allah mencurahkan Roh
Kudus ke dalam hati kita. Keadaan "diterima menjadi anak" (ayat
Gal 4:5) mendahului pengiriman Roh Kudus
(lihat cat. --> Gal 3:5).
[atau ref. Gal 3:5]