1 Full Life: IMAN YANG BEKERJA OLEH KASIH.
  
Nas  : Gal 5:6
Alkitab mengajarkan bahwa seseorang diselamatkan oleh iman
(Gal 2:15-16; Rom 3:22; Ef 2:8-9).
    - 1) Dalam bagian ini Paulus mendefinisikan sifat tepat dari iman itu.
   Iman yang menyelamatkan adalah iman yang hidup kepada Juruselamat yang
   hidup, iman yang begitu vital sehingga mau tidak mau akan menyatakan
   diri di dalam perbuatan kasih.
- 2) Iman yang tidak sungguh-sungguh mengasihi dan menaati Kristus (bd.
   1Yoh 2:3; 5:3), menunjukkan perhatian yang besar terhadap pekerjaan
   kerajaan Allah (bd. Mat 12:28), dan dengan aktif menolak dosa dan
   dunia (ayat Gal 5:16-17), tidak dapat memenuhi syarat sebagai iman
   yang meyelamatkan (bd. Yak 2:14-16;
           lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA). 
2 Full Life: MENGHALANG-HALANGI ... TIDAK MENURUTI KEBENARAN LAGI?
  
Nas  : Gal 5:7
Ajaran palsu akan berbentuk penyangkalan kebenaran inti iman Kristen
          
(lihat cat. --> Gal 1:9),
          [atau ref.     Gal 1:9]
atau menyatakan bahwa di samping apa yang dinyatakan PB masih diperlukan
sesuatu lain untuk menjadi seorang Kristen yang utuh (bd. Gal 1:6;
Gal 2:16; Gal 5:2,6).
    - 1) Semua pengajaran Kristen harus melalui ujian kebenaran rasuli, yaitu
   apakah ajaran itu sesuai dengan berita asli yang disampaikan Kristus dan
   para rasul sebagaimana terdapat dalam PB? (bd. Gal 1:11-12;
   Gal 2:1-2,7-9;
           lihat cat. --> Ef 2:20). [atau ref.     Ef 2:20] Kita harus bertanya: apakah ajaran itu kurang daripada ajaran rasuli?
   Apakah ajaran itu menambahkan sesuatu yang tidak alkitabiah kepada
   kebenaran sedangkan mengakui ajaran rasuli?
- 2) Kita sama sekali tidak boleh menguji ajaran hanya dengan perasaan,
   pengalaman, hasil, mukjizat, atau apa yang dikatakan oleh orang lain. PB
   merupakan patokan kebenaran yang mutlak.
- 3) Kita harus berhati-hati terhadap semua ajaran yang mengatakan bahwa
   Firman Allah tidak lagi memadai sehingga gereja memerlukan kesarjanaan,
   ilmu pengetahuan, filsafat, psikologi atau penyataan-penyataan baru
   untuk mencapai kedewasaan di dalam Kristus.