Yudas 1:1-3
Salam
1:1 Dari Yudas,
hamba Yesus Kristus
dan saudara Yakobus, kepada mereka, yang terpanggil,
yang dikasihi dalam Allah Bapa, dan yang dipelihara untuk Yesus Kristus.
1:2 Rahmat, damai sejahtera
dan kasih kiranya melimpahi
kamu
1 .
Hukuman atas guru-guru palsu
1:3 Saudara-saudaraku
yang kekasih, sementara aku bersungguh-sungguh berusaha menulis kepada kamu tentang keselamatan kita bersama,
aku merasa terdorong untuk menulis ini kepada kamu dan menasihati kamu, supaya kamu tetap berjuang
untuk mempertahankan iman
yang telah disampaikan kepada orang-orang kudus
2 .
Ezra 8:23
8:23 Jadi berpuasalah
kami dan memohonkan hal itu kepada Allah
3 dan Allah mengabulkan permohonan kami.
Ester 4:3
4:3 Di tiap-tiap daerah, ke mana titah dan undang-undang raja telah sampai, ada perkabungan yang besar di antara orang Yahudi disertai puasa dan ratap tangis; oleh banyak orang dibentangkan kain kabung dengan abu sebagai lapik tidurnya.
Ester 4:16
4:16 "Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah
untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangkupun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati
4 .
"
Yesaya 22:12
22:12 Pada waktu itu
Tuhan, TUHAN semesta alam menyuruh orang menangis
5 dan meratap dengan menggundul
kepala dan melilitkan kain kabung;
Yoel 1:13-14
1:13 Lilitkanlah kain kabung
dan mengeluhlah, hai para imam; merataplah, hai para pelayan
mezbah; masuklah, bermalamlah dengan memakai kain kabung, hai para pelayan Allahku, sebab sudah ditahan dari rumah Allahmu, korban sajian dan korban curahan.
1:14 Adakanlah puasa
yang kudus, maklumkanlah perkumpulan raya; kumpulkanlah para tua-tua dan seluruh penduduk negeri
ke rumah TUHAN, Allahmu, dan berteriaklah
6 kepada TUHAN.
Yoel 2:15-17
2:15 Tiuplah sangkakala
di Sion,
adakanlah puasa
yang kudus, maklumkanlah perkumpulan raya;
2:16 kumpulkanlah bangsa ini, kuduskanlah
jemaah, himpunkanlah orang-orang yang tua,
kumpulkanlah anak-anak, bahkan anak-anak yang menyusu; baiklah penganten
laki-laki keluar dari kamarnya, dan penganten perempuan dari kamar tidurnya;
2:17 baiklah para imam, pelayan-pelayan
TUHAN
7 , menangis
di antara balai depan dan mezbah,
dan berkata: "Sayangilah, ya TUHAN, umat-Mu, dan janganlah biarkan milik-Mu sendiri menjadi cela,
sehingga bangsa-bangsa menyindir
kepada mereka. Mengapa orang berkata di antara bangsa: Di mana Allah
mereka?"
Yunus 3:5-8
3:5 Orang Niniwe percaya kepada Allah
8 , lalu mereka mengumumkan puasa dan mereka, baik orang dewasa maupun anak-anak, mengenakan kain kabung.
3:6 Setelah sampai kabar itu kepada raja kota Niniwe, turunlah ia dari singgasananya, ditanggalkannya jubahnya, diselubungkannya kain kabung, lalu duduklah ia di abu.
3:7 Lalu atas perintah raja dan para pembesarnya orang memaklumkan dan mengatakan di Niniwe demikian: "Manusia dan ternak, lembu sapi dan kambing domba tidak boleh makan apa-apa, tidak boleh makan rumput dan tidak boleh minum
air.
3:8 Haruslah semuanya, manusia dan ternak, berselubung kain kabung dan berseru
dengan keras kepada Allah serta haruslah masing-masing berbalik
dari tingkah lakunya
yang jahat dan dari kekerasan
yang dilakukannya.
Kisah Para Rasul 13:2-3
13:2 Pada suatu hari ketika mereka beribadah kepada Tuhan dan berpuasa
9 , berkatalah
Roh Kudus: "Khususkanlah Barnabas dan Saulus bagi-Ku untuk tugas
yang telah Kutentukan bagi mereka
10 .
"
13:3 Maka berpuasa dan berdoalah mereka, dan setelah meletakkan tangan ke atas kedua orang itu,
mereka membiarkan keduanya pergi
11 .
1 Full Life: RAHMAT ... MELIMPAHI KAMU.
Nas : Yud 1:2
Kata "melimpahi" (Yun. _plethuno_) secara harfiah berarti "menjadi
berlipatganda". Pada saat kita menghampiri Allah, rahmat, sejahtera, dan
kasih-Nya menjadi lipat dua, lipat tiga bahkan lipat empat.
2 Full Life: IMAN YANG TELAH DISAMPAIKAN KEPADA ORANG-ORANG KUDUS.
Nas : Yud 1:3
Mereka yang setia kepada Kristus diberikan tugas yang sangat serius
untuk "mempertahankan iman" yang disampaikan Allah kepada para rasul dan
orang kudus (Fili 1:27; bd. 1Tim 1:18-19; 6:12).
- 1) "Iman itu" terdiri atas Injil yang diberitakan Kristus dan para
rasul. Iman itu merupakan kebenaran yang sudah kokoh dan tidak bisa
berubah, diberikan oleh Roh Kudus dan diungkapkan dalam PB. Akan tetapi,
"iman itu" bukan sekadar kebenaran objektif saja. Iman juga adalah cara
hidup yang harus dijalankan dalam kasih dan kemurnian (Kol 1:9-11;
1Tim 1:5). Itulah suatu kerajaan yang datang dengan kuasa untuk
membaptiskan semua orang percaya di dalam Roh Kudus
(lihat art. KERAJAAN ALLAH; dan
lihat art. BAPTISAN DALAM ROH KUDUS),
supaya mereka dapat memberitakan Injil kepada semua bangsa
(Mr 16:15-17;
lihat cat. --> 1Tes 1:5)
[atau ref. 1Tes 1:5]
dengan tanda-tanda dan mukjizat serta karunia Roh (lih. Kis 2:22;
Kis 14:3; Rom 15:19;
lihat cat. --> Ibr 2:4;
[atau ref. Ibr 2:4]
lihat art. TANDA-TANDA ORANG PERCAYA).
- 2) Kata "berjuang" (Yun. _epagonizomai_) menggambarkan pertempuran yang
harus diikuti oleh seorang percaya yang setia dalam rangka
mempertahankan iman. Kata ini secara harfiah artinya "bergumul",
"menderita", "di bawah tekanan besar", atau "berjuang dalam
pertempuran". Kita harus mengerahkan segala tenaga kita untuk
mempertahankan Firman Allah dan iman PB, sekalipun itu menuntut
pengorbanan besar. Kita harus menyangkal diri dan, apabila perlu,
bersiap mati syahid demi Injil (bd. 2Tim 4:7).
- 3) Memperjuangkan iman berarti
- (a) berhadapan langsung dengan mereka di dalam gereja yang
menyangkal kekuasaan Alkitab atau memutarbalikkan iman yang sejati
sebagaimana disampaikan oleh Kristus dan para rasul, dan
- (b) memberitakannya sebagai kebenaran yang menebus semua orang
(lihat cat. --> Yoh 5:47;
[atau ref. Yoh 5:47]
lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB).
Mereka yang setia kepada Kristus dan iman PB sepenuhnya sama sekali
tidak boleh membiarkan beritanya dilemahkan dengan mengurangi
kekuasaannya, memutarbalikkan kebenarannya atau menjadikan kuasa dan
janjinya itu tidak penting.
3 Full Life: BERPUASALAH KAMI DAN MEMOHONKAN HAL ITU KEPADA ALLAH.
Nas : Ezr 8:23
Allah sangat berkenan pada umat yang dengan rendah hati dan
sungguh-sungguh berpuasa dan memohon kepada-Nya tentang sesuatu hal (bd.
Neh 1:4). Sebagaimana Allah menanggapi dengan baik permohonan Ezra,
demikian pula Dia akan menghormati semua orang yang dengan hati yang
sungguh-sungguh mencari Dia di dalam doa dan puasa
(lihat cat. --> Ezr 8:21).
[atau ref. Ezr 8:21]
4 Full Life: KALAU TERPAKSA AKU MATI, BIARLAH AKU MATI.
Nas : Est 4:16
Ester bersedia mengorbankan nyawanya dalam usaha menyelamatkan
umatnya. Dia akan melakukan yang benar dan menyerahkan akibatnya kepada
Allah. Allah tidak akan menghormati orang yang tetap diam demi melindungi
nama atau kedudukannya, tetapi Dia akan menghormati mereka yang, demi Allah
dan firman-Nya, bersedia mengutarakan kebenaran sekalipun rugi besar (lih.
Yoh 16:1-4). Mordekhai dan Ester bersedia untuk mati, jikalau perlu,
dalam pertempuran melawan kuasa-kuasa jahat. Mereka menjadi teladan
ketaatan yang setia kepada keyakinan-keyakinan saleh
(lihat cat. --> Luk 1:17
[atau ref. Luk 1:17]
mengenai watak dan keyakinan Yohanes Pembaptis).
5 Full Life: MENYURUH ORANG MENANGIS.
Nas : Yes 22:12-13
Ketika umat Allah berkompromi dengan dunia dan tidak lagi menaati
cara-cara Allah yang benar, Ia memanggil mereka untuk bertobat, mengakui
kemiskinan rohani mereka dan mencari wajah-Nya. Kristus menginginkan semua
gereja-Nya memeriksa keadaan rohani mereka dengan mengingat PB dan
standar-standarnya (bd. pasal Wahy 2:1-3:22). Seperti Yesaya, para nabi
masa kini hendaknya memanggil orang kepada pertobatan, kerendahan hati, air
mata, doa dan puasa, dan bukan kepada keriangan yang sembrono.
6 Full Life: PUASA YANG KUDUS ... BERTERIAKLAH.
Nas : Yoel 1:14
Karena kerusakan parah negeri itu dan kesesakan antara umat Allah,
Yoel meminta mereka untuk meningkatkan perkabungan mereka, bersyafaat
kepada Allah dengan puasa dan doa siang malam, dan bertobat dari semua
dosa. Dewasa ini umat Allah mungkin tidak benar-benar mengalami wabah
belalang, tetapi mungkin jemaat mereka tertindih oleh kesulitan yang besar,
dosa dan penyakit yang merusak keluarga demi keluarga (bd.
1Kor 11:30-32). Pola alkitabiah untuk menyelesaikan situasi seperti itu
ialah para gembala dan kaum awam bersama-sama harus menyadari bahwa
pertolongan, kuasa dan berkat Allah sangat kurang. Mereka harus kembali
kepada Dia dengan kesungguhan, intensitas, pertobatan dan syafaat yang
diterangkan oleh Yoel (ayat Yoel 1:13-14; 2:12-17).
7 Full Life: PELAYAN-PELAYAN TUHAN.
Nas : Yoel 2:17
Apabila para gembala dan pemimpin gereja melihat kelemahan dan
perusakan di antara umat Allah, merekalah yang harus menuntun umat untuk
kembali kepada Allah dengan hati yang hancur, dengan tangisan dan doa yang
kuat. Allah mengharapkan agar mereka memohon syafaat dengan sungguh-sungguh
kepada-Nya agar menyelamatkan umat-Nya dari malapetaka jasmani dan rohani;
Ia ingin mereka memohon siang dan malam agar Ia mencurahkan kemurahan dan
Roh-Nya atas mereka (ayat Yoel 2:18-29). Hanya pada waktu itu umat itu
akan dipulihkan dan dibaharui dalam kasih serta pengabdian mereka kepada
Allah.
8 Full Life: ORANG NINIWE PERCAYA KEPADA ALLAH.
Nas : Yun 3:5
Teks :
- 1) Orang Niniwe menerima berita Yunus, sambil percaya bahwa mereka akan
binasa kecuali bertobat. Sebagai ungkapan lahiriah dari pertobatan dan
kerendahan hati yang sungguh-sungguh, mereka berpuasa (bd. 1Sam 7:6;
2Sam 1:12) dan memakai kain kabung (kain kasar, biasanya dibuat dari
bulu kambing; bd. 2Sam 3:31; 2Raj 19:1-2).
- 2) Yesus mengatakan bahwa Niniwe akan berdiri pada hari penghakiman
untuk menghukum Israel atas kegagalan mereka untuk bertobat dan percaya
kepada-Nya (Mat 12:41).
9 Full Life: BERIBADAH ... DAN BERPUASA.
Nas : Kis 13:2
Orang Kristen yang dipenuhi dengan Roh sangat peka terhadap
komunikasi Roh ketika berdoa dan berpuasa
(lihat cat. --> Mat 6:16).
[atau ref. Mat 6:16]
Mungkin komunikasi dari Roh Kudus ini datang melalui ucapan nubuat (bd.
ayat Kis 13:1).
10 Full Life: UNTUK TUGAS YANG TELAH KUTENTUKAN BAGI MEREKA.
Nas : Kis 13:2
Paulus dan Barnabas dipanggil untuk mengabarkan Injil dan mereka
diutus oleh gereja di Antiokhia. Sifat dari tugas mereka diterangkan dalam
Kis 9:15; 13:5; 22:14-15,21; 26:16-18.
- 1) Paulus dan Barnabas dipanggil untuk memberitakan Injil, membawa
orang kepada suatu hubungan yang menyelamatkan dengan Kristus. Alkitab
tidak pernah menyatakan bahwa para utusan gerejawi di PB diutus untuk
melakukan pekerjaan sosial atau politis, yaitu, menyebarkan Injil dan
mendirikan gereja-gereja dengan memulai berbagai kegiatan sosial dan
politis yang terorganisasi untuk kepentingan populasi kekaisaran Romawi.
Tujuan penugasan mereka adalah menuntun orang kepada Kristus
(Kis 16:31; 20:21), membebaskan mereka dari kuasa Iblis
(Kis 26:18), mendatangkan Roh Kudus atas mereka (Kis 19:6) dan
menetapkan mereka dalam gereja-gereja. Di dalam orang-orang Kristen yang
baru ini Roh Kudus datang untuk tinggal dan menyatakan diri-Nya lewat
kasih; Dia memberikan karunia-karunia rohani (pasal 1Kor 12:1-13:13)
serta mengubah batin mereka supaya kehidupan mereka memuliakan
Juruselamat yang hidup.
- 2) Utusan-utusan Injil dewasa ini harus memiliki kegiatan pokok yang
sama: menjadi pelayan dan saksi Injil, membawa orang kepada Kristus
dengan membebaskan mereka dari kekuasaan Iblis (Kis 26:18),
menjadikan mereka murid-murid Tuhan, mendorong mereka untuk menerima Roh
Kudus dan karunia-karunia-Nya (Kis 2:38; 8:17), serta mengajar
mereka untuk menaati segala sesuatu yang diperintahkan oleh Kristus
(Mat 28:19-20). Di samping itu harus ada tanda-tanda ajaib dan
mukjizat-mukjizat, penyembuhan orang sakit, dan kelepasan untuk mereka
yang ditindas oleh setan (Kis 2:43; 4:30; 8:7; 10:38; Mr 16:17-18).
Akan tetapi, tugas utama pemberitaan Injil juga harus termasuk
tindakan-tindakan kasih dan kemurahan yang bersifat pribadi kepada
mereka yang membutuhkan (bd. Gal 2:10). Dengan cara ini, semua yang
terpanggil untuk bersaksi tentang Injil akan mencontoh pelayanan Yesus
(lihat cat. --> Luk 9:2).
[atau ref. Luk 9:2]
11 Full Life: MEMBIARKAN KEDUANYA PERGI.
Nas : Kis 13:3
Pasal ini memulaikan gerakan misionaris yang besar "hingga ke ujung
bumi" (Kis 1:8). Prinsip-prinsip misionaris yang digambarkan dalam
pasal Kis 13:1-52 merupakan pola bagi semua gereja yang mengutus
misionaris.
- 1) Kegiatan misioner dimulaikan oleh Roh Kudus lewat para pemimpin
rohani yang mengabdi kepada Tuhan dan kerajaan-Nya, sambil mencari Dia
dengan doa dan puasa (ayat Kis 13:2).
- 2) Gereja harus peka terhadap bimbingan, pelayanan nubuat dan kegiatan
Roh Kudus (ayat Kis 13:2).
- 3) Misionaris yang diutus harus pergi dengan panggilan dan kehendak Roh
Kudus yang khusus (ayat Kis 13:2).
- 4) Dengan doa dan berpuasa, sambil senantiasa berusaha agar selaras
dengan kehendak Roh Kudus (ayat Kis 13:3-4), gereja meneguhkan bahwa
Allah telah memanggil beberapa orang untuk pekerjaan misi. Sasarannya
ialah agar gereja hanya mengutus mereka yang dikehendaki oleh Roh Kudus.
- 5) Dengan penumpangan tangan dan pengutusan para misionaris, gereja
menunjukkan komitmennya untuk mendukung dan mendorong mereka yang pergi.
Tanggung jawab dari gereja yang mengutus mencakup hal mengirim mereka
dengan kasih dan dengan cara yang layak di hadapan Allah (3Yoh 1:6)
berdoa untuk mereka (Kis 13:3; Ef 6:18-19) serta memberikan sokongan
keuangan (Luk 10:7; 3Yoh 1:6-8), termasuk persembahan kasih bagi
kebutuhan mereka (Fili 4:10,14-18). Para misionaris dianggap sebagai
perluasan dari tujuan, kepedulian dan tugas dari gereja yang mengutus;
dengan demikian gereja menjadi orang yang "mengambil bagian dalam
pekerjaan mereka untuk kebenaran" (3Yoh 1:8; bd. Fili 1:5).
- 6) Mereka yang diutus sebagai misionaris harus bersedia untuk
mempertaruhkan nyawanya demi nama Yesus Kristus (Kis 15:26).