Kejadian 21:17-34
21:17 Allah mendengar
1 suara
anak itu, lalu Malaikat Allah
berseru dari langit
kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut,
sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.
21:18 Bangunlah, angkatlah anak itu, dan bimbinglah dia, sebab Aku akan membuat dia menjadi bangsa
yang besar."
21:19 Lalu Allah membuka mata
Hagar, sehingga ia melihat sebuah sumur;
ia pergi mengisi kirbatnya dengan air, kemudian diberinya anak itu minum.
21:20 Allah menyertai anak
itu, sehingga ia bertambah besar; ia menetap di padang gurun dan menjadi seorang pemanah.
21:21 Maka tinggallah ia di padang gurun Paran,
dan ibunya mengambil seorang isteri baginya
dari tanah Mesir.
Perjanjian Abraham dengan Abimelekh
21:22 Pada waktu itu Abimelekh,
beserta Pikhol, panglima tentaranya,
berkata kepada Abraham: "Allah menyertai engkau dalam segala sesuatu yang engkau lakukan.
21:23 Oleh sebab itu, bersumpahlah
kepadaku di sini demi Allah, bahwa engkau tidak akan berlaku curang kepadaku, atau kepada anak-anakku, atau kepada cucu cicitku;
sesuai dengan persahabatan yang kulakukan kepadamu,
demikianlah harus engkau berlaku kepadaku dan kepada negeri yang kautinggali sebagai orang asing."
21:24 Lalu kata Abraham: "Aku bersumpah!"
21:25 Tetapi Abraham menyesali Abimelekh tentang sebuah sumur yang telah dirampas
oleh hamba-hamba Abimelekh.
21:26 Jawab Abimelekh: "Aku tidak tahu, siapa yang melakukan hal itu; lagi tidak kauberitahukan kepadaku, dan sampai hari ini belum pula kudengar."
21:27 Lalu Abraham mengambil domba dan lembu dan memberikan semuanya itu kepada Abimelekh, kemudian kedua orang itu mengadakan perjanjian.
21:28 Tetapi Abraham memisahkan tujuh anak domba betina dari domba-domba itu.
21:29 Lalu kata Abimelekh kepada Abraham: "Untuk apakah ketujuh anak domba yang kaupisahkan ini?"
21:30 Jawabnya: "Ketujuh anak domba ini harus kauterima dari tanganku untuk menjadi tanda bukti
bagiku, bahwa akulah yang menggali sumur
ini."
21:31 Sebab itu orang menyebutkan tempat itu Bersyeba,
karena kedua orang itu telah bersumpah
di sana.
21:32 Setelah mereka mengadakan perjanjian
di Bersyeba,
pulanglah Abimelekh beserta Pikhol, panglima tentaranya,
ke negeri orang Filistin.
21:33 Lalu Abraham menanam sebatang pohon tamariska
di Bersyeba, dan memanggil di sana nama TUHAN,
Allah
yang kekal.
21:34 Dan masih lama Abraham tinggal sebagai orang asing di negeri orang Filistin.
1 Full Life: ALLAH MENDENGAR.
Nas : Kej 21:17
Allah tahu bahwa sebaiknya Hagar dan Ismael meninggalkan Abraham.
Sekalipun demikian, Allah tidak membiarkan mereka, karena mereka tetap
tinggal di hadirat-Nya dan di bawah pemeliharaan-Nya (ayat
Kej 21:17-21). Allah mempunyai maksud bagi Ismael sebagaimana Dia juga
mempunyai maksud bagi Ishak, yaitu "akan membuat dia menjadi bangsa yang
besar" (ayat Kej 21:18).