Kejadian 22:1-3
                                                                                        Kepercayaan Abraham diuji
                                                				                        	22:1 Setelah semuanya itu Allah mencoba
 Abraham
 1 . Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan.
"
                                                                		                		                                                                                                                                                                                                                                                    				                        	
22:2 Firman-Nya: "Ambillah anakmu
 2  yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria
 dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran
 pada salah satu gunung yang akan Kukatakan
 kepadamu."
                                                                		                		                                                                                                                                                                                                                                                    				                        	
22:3 Keesokan harinya pagi-pagi
 bangunlah Abraham, ia memasang pelana keledainya dan memanggil dua orang bujangnya beserta Ishak, anaknya; ia membelah juga kayu untuk korban bakaran itu, lalu berangkatlah ia dan pergi ke tempat yang dikatakan Allah kepadanya.
                                                                		                                                                                                                                                                                                                            
 
                                                
    	    	                    	                                	                	                        		            	            1 Full Life: ALLAH MENCOBA ABRAHAM.
  
Nas  : Kej 22:1
Iman dan penyerahan Abraham kepada Allah diuji seberat-beratnya.
Allah memerintahnya untuk melakukan sesuatu yang sama sekali bertentangan
dengan akal sehat dan kasihnya selaku seorang bapa dan harapan seumur
hidupnya (ayat Kej 22:2). Di dalam kisah Abraham kita membaca tentang
tiga ujian iman yang besar.
    - (1) Panggilan untuk memisahkan dirinya dari bangsa dan tanah airnya
       (Kej 12:1) serta pergi tanpa mengetahui tujuannya (bd.
       Ibr 11:8);
- (2) tuntutan untuk mempercayai Allah akan menggenapi perjanjian-Nya
       walaupun penggenapan perjanjian itu tidak tampak selama 25 tahun
       (Kej 12:1-3; 15:6,8; 18:9-14; Ibr 11:8-13);
- (3) perintah untuk mempersembahkan Ishak, putra yang dijanjikan itu
       (pasal Kej 22:1-24).
Dengan cara yang mirip dengan yang dialami Abraham, iman sejati semua orang
percaya akan diuji.
2 Full Life: AMBILLAH ANAKMU.
  
Nas  : Kej 22:2
Abraham diperintahkan untuk mempersembahkan putranya.
    - 1) Inti persoalan ini terletak di dua bidang yang menggambarkan ukuran
   yang dipakai Allah dalam berurusan dengan orang percaya.
        - (a) Adakah kasih Abraham kepada Allah lebih besar daripada kasihnya
       kepada sesama, termasuk putra tercintanya?
- (b) Apakah harapan Abraham mengenai penggenapan janji itu masih ada
       pada Allah, ataukah harapannya sudah beralih sekarang, yaitu ke
       Ishak?
- 2) Melalui ujian ini Allah memaksa Abraham menghadapi
   pertanyaan-pertanyaan ini dan menunjukkan apakah dia benar-benar takut
   akan Allah dengan segenap hatinya (ayat Kej 22:12).
- 3) Sebenarnya Allah tidak menghendaki kematian jasmaniah Ishak (bd.
   ayat Kej 22:12-13) karena persembahan manusia kemudian dikutuk-Nya
   (Im 20:1-5). Akan tetapi Ia ingin menguji komitmen Abraham.