1 Full Life: BERIKANLAH KEPADAKU ANAK.
Nas : Kej 30:1-24
Ayat-ayat ini mencatat terbentuknya keluarga Yakub, para pendiri suku-suku Israel. Kisah ini menunjukkan bahwa Allah bekerja untuk mencapai tujuan akhir-Nya kendatipun kelemahan, pergumulan, dan kesalahan dalam keluarga Yakub.
2 Full Life: KALAU TIDAK, AKU AKAN MATI.
Nas : Kej 30:1
Di daerah Timur Dekat, seorang wanita yang tidak mempunyai anak dipandang hina (bd. Kej 16:2; 30:2); karena itulah ucapan Rahel yang putus asa.
3 Full Life: BERPUASALAH KAMI DAN MEMOHONKAN HAL ITU KEPADA ALLAH.
Nas : Ezr 8:23
Allah sangat berkenan pada umat yang dengan rendah hati dan sungguh-sungguh berpuasa dan memohon kepada-Nya tentang sesuatu hal (bd. Neh 1:4). Sebagaimana Allah menanggapi dengan baik permohonan Ezra, demikian pula Dia akan menghormati semua orang yang dengan hati yang sungguh-sungguh mencari Dia di dalam doa dan puasa
(lihat cat. --> Ezr 8:21).
[atau ref. Ezr 8:21]
4 Full Life: ANAK-ANAK LELAKI ADALAH MILIK PUSAKA DARIPADA TUHAN.
Nas : Mazm 127:3
Di bawah perjanjian yang lama suatu keluarga besar dianggap suatu berkat, sedangkan tidak memiliki anak dianggap kutukan (Kej 30:2,18; Kej 33:5; 48:9; Ul 7:13). Di bawah perjanjian yang baru adanya banyak anak belum tentu menjadi tanda perkenan ilahi, demikian pula tidak mempunyai anak bukan tanda kutukan. Sebuah keluarga besar mungkin merupakan kemalangan apabila anak-anak tidak dipelihara dengan baik dan dituntun kepada keselamatan dalam Kristus; tidak memiliki anak bisa menjadi berkat jikalau hidup dan waktu dibaktikan kepada pelayanan Tuhan (1Kor 7:7-8,32-33).
Semua anak orang percaya harus dipandang sebagai karunia Allah yang menuntut tanggung jawab yang bijaksana dan setia. Hanya apabila jalan-jalan dan perintah-perintah Tuhan diterima, diajar dan ditaati oleh orang-tua dan anak-anak maka mereka akan mengalami berkat Allah (lih. pasal Mazm 128:1-6;
lihat art. ORANG-TUA DAN ANAK-ANAK).