1 Full Life: MENANGISI ... DIA.
  
Nas  : Kej 50:1
Tanggapan Yusuf atas kematian ayahnya merupakan teladan bagi semua
orang percaya yang mengalami musibah ditinggal oleh seorang anggota
keluarga.
    - 1) Dukacita yang sungguh-sungguh. Yusuf menangis dan memasuki masa
   berkabung yang cukup lama, selama tujuh puluh hari dan kemudian beberapa
   minggu lagi ketika ia menguburkan Yakub di Kanaan (ayat
   Kej 50:1-4,7-14). Sangatlah wajar dan tidak salah untuk berdukacita
   selama berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan atas kematian seseorang
   yang dekat dengan kita.
 
    - 2) Persiapan yang cermat untuk penguburan (ayat Kej 50:2). Yusuf
   ingin menghormati ayahnya dengan cara yang benar dan layak.
 
    - 3) Menggenapi permintaan-permintaan terakhir. Yusuf menghormati
   janji-janji yang telah dibuat kepada ayahnya (ayat Kej 50:5,12-13).
   Janji-janji yang dibuat dalam iman yang berlandaskan kehendak Allah
   harus dilaksanakan setelah orang yang dikasihi itu meninggal dunia.
 
    - 4) Kesaksian yang setia. Yusuf menyatakan imannya dalam janji-janji
   Allah dengan membawa ayahnya kembali ke tanah Kanaan yang dijanjikan dan
   menguburnya di kuburan Abraham, Ishak, dan yang lainnya (bd.
   1Tes 4:13,18;
           
lihat cat. --> Fili 1:21).
          [atau ref.     Fili 1:21]