Kejadian 7:11
7:11 Pada waktu umur
Nuh enam ratus tahun, pada bulan
yang kedua, pada hari yang ketujuh belas bulan itu, pada hari itulah terbelah segala mata air samudera raya yang dahsyat
1 dan terbukalah tingkap-tingkap di langit.
Kejadian 27:1
Yakub diberkati Ishak sebagai anak sulung
27:1 Ketika Ishak sudah tua
2 , dan matanya telah kabur, sehingga ia tidak dapat melihat
lagi, dipanggilnyalah Esau, anak sulungnya,
serta berkata kepadanya: "Anakku." Sahut Esau: "Ya, bapa."
1 Full Life: TERBELAH SEGALA MATA AIR SAMUDERA RAYA YANG DAHSYAT.
Nas : Kej 7:11-12
Dua peristiwa yang membawa perubahan besar mempercepat terjadinya
air bah: ledakan tempat-tempat penyimpanan air yang besar di bawah tanah,
mungkin disebabkan oleh gempa bumi dengan gelombang-gelombang pasang yang
besar dari samudera, dan hujan yang amat lebat selama 40 hari (ayat
Kej 7:12).
- 1) Demikianlah, semua makhluk hidup di luar bahtera yang biasanya hidup
di tanah kering mati, baik manusia maupun hewan (ayat Kej 7:21-22;
Mat 24:37-39; 1Pet 3:20; 2Pet 2:5).
- 2) Air naik begitu tinggi sehingga "ditutupinyalah segala gunung tinggi
di seluruh kolong langit" (ayat Kej 7:19-20); yaitu, seluruh bumi
terendam air. Kenyataan ini menunjuk suatu banjir menyeluruh dan bukan
sekedar banjir lokal di tempat tertentu saja (bd. 2Pet 3:6). Air
mulai surut setelah 150 hari (ayat Kej 7:24). Bahtera Nuh akhirnya
terdampar di salah satu puncak gunung Ararat (Armenia), 800 kilometer
dari tempat semula (Kej 8:4).
- 3) Bumi mulai mengering, dan Nuh meninggalkan bahtera 377 hari setelah
air bah dimulai (Kej 8:13-14).
- 4) Rasul Petrus menyatakan bahwa dunia sebelum air bah "binasa"
(2Pet 3:6). Ini menunjukkan bahwa oleh karena suatu pergolakan
topografikal yang sangat besar, bumi pra-air bah berubah secara radikal,
baik secara fisik maupun secara geologis, menjadi bumi sebagaimana
adanya saat ini.
2 Full Life: KETIKA ISHAK SUDAH TUA.
Nas : Kej 27:1
Pasal Kej 27:1-46 menggambarkan Ishak dan keluarganya sedang
mencari berkat Allah dengan cara yang tidak halal. Bahwa Ishak lebih
menyenangi Esau, bertentangan dengan kehendak Allah, dan penipuan Ribka dan
Yakub melebihi manfaat rohani perjanjian Allah. Manakala pekerjaan Allah
dilaksanakan dengan cara-cara yang tidak benar, maksud Allah dan semua yang
terlibat dirugikan.